{"title":"Water-in-Oil-in Water (W/O/W) Double Emulsion Formulations using Variation Concentration of Carboxymethyl Cellulose Sodium","authors":"Devina Tania, Marchaban, Rina Kuswahyuning","doi":"10.22146/JFPS.739","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Makromolekul hidrokoloid dinilai mampu menstabilkan emulsi ganda. Penelitian ini bertujuan untuk membuat formulasi emulsi ganda air dalam minyak dalam air (A/M/A) dengan menggunakan natrium karboksimetil selulosa (CMC Na) sebagai emulgator fase air eksternal. Emulsi primer air dalam minyak (A/M) dibuat dengan parafin cair sebagai fase minyak dan mengevaluasi pengaruh konsentrasi emulgator span 80, yaitu 5, 10, 15, dan 20%, terhadap mikroskopi ukuran droplet, viskositas, dan stabilitas emulsi A/M setelah uji heati4ng-cooling cycle. Span 80 dengan konsentrasi 15% menghasilkan karakteristik emulsi primer A/M yang paling baik. Emulsifikasi emulsi primer A/M ke dalam fase air eksternal yang mengandung CMC Na menghasilkan emulsi ganda A/M/A. Peningkatan konsentrasi CMC Na dari 1, 2, dan 3% menghasilkan peningkatan viskositas emulsi ganda secara signifikan. Mikroskopi visual droplet minyak menunjukkan rentang ukuran droplet minyak yang relatif besar pada semua emulsi ganda A/M/A. Pelepasan model zat warna larut air (Ponceau 4R) dari semua emulsi ganda A/M/A sangat kecil (0,06-0,09%) setelah 6 jam pengujian yang mengindikasikan potensi penggunaan emulsi ganda ini sebagai sistem penghantaran lepas lambat. Emulsi ganda A/M/A pada semua konsentrasi CMC Na tidak memisah setelah uji stabilitas dengan metode heating-cooling cycle.","PeriodicalId":314392,"journal":{"name":"Journal of Food and Pharmaceutical Sciences","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-07-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Food and Pharmaceutical Sciences","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22146/JFPS.739","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
Makromolekul hidrokoloid dinilai mampu menstabilkan emulsi ganda. Penelitian ini bertujuan untuk membuat formulasi emulsi ganda air dalam minyak dalam air (A/M/A) dengan menggunakan natrium karboksimetil selulosa (CMC Na) sebagai emulgator fase air eksternal. Emulsi primer air dalam minyak (A/M) dibuat dengan parafin cair sebagai fase minyak dan mengevaluasi pengaruh konsentrasi emulgator span 80, yaitu 5, 10, 15, dan 20%, terhadap mikroskopi ukuran droplet, viskositas, dan stabilitas emulsi A/M setelah uji heati4ng-cooling cycle. Span 80 dengan konsentrasi 15% menghasilkan karakteristik emulsi primer A/M yang paling baik. Emulsifikasi emulsi primer A/M ke dalam fase air eksternal yang mengandung CMC Na menghasilkan emulsi ganda A/M/A. Peningkatan konsentrasi CMC Na dari 1, 2, dan 3% menghasilkan peningkatan viskositas emulsi ganda secara signifikan. Mikroskopi visual droplet minyak menunjukkan rentang ukuran droplet minyak yang relatif besar pada semua emulsi ganda A/M/A. Pelepasan model zat warna larut air (Ponceau 4R) dari semua emulsi ganda A/M/A sangat kecil (0,06-0,09%) setelah 6 jam pengujian yang mengindikasikan potensi penggunaan emulsi ganda ini sebagai sistem penghantaran lepas lambat. Emulsi ganda A/M/A pada semua konsentrasi CMC Na tidak memisah setelah uji stabilitas dengan metode heating-cooling cycle.