Gita Puspa Jayantika, Tia Atista Rahmawati, Pitriani, Beti Rostantia, Rendi Ramdan Karsono, Sultan Zorgi
{"title":"Permainan Ular Tangga Sebagai Media Pemberlajaran Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Pada Siswa SDN 3 Benteng","authors":"Gita Puspa Jayantika, Tia Atista Rahmawati, Pitriani, Beti Rostantia, Rendi Ramdan Karsono, Sultan Zorgi","doi":"10.56359/kolaborasi.v1i2.21","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pendahuluan: Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah perilaku yang berkaitan dengan upaya seseorang untuk meningkatkan kesehatannya. PHBS di sekolah merupakan perilaku yang dilakukan oleh siswa, guru, dan masyarakat di lingkungan sekolah, sehingga dapat mencegah penyakit, dan menciptakan lingkungan yang sehat. Salah satu upaya yang dilakukan untuk menyampaikan materi PHBS kepada siswa dengan menarik minat adalah dengan media pembelajaran ular tangga yang dimodifikasi sehingga terdapat informasi terkait PHBS. Permainan ular tangga ini sederhana dan menyenangkan untuk dimainkan siswa, sehingga dapat digunakan sebagai media pembelajaran yang efektif. Tujuan: Penggunaan media pembelajaran ular tangga bertujuan untuk meningkatkan stimulasi panca indera agar siswa memperoleh pemahaman dan membentuk kesadaran untuk melaksanakan PHBS di lingkungan sekolah. Metode: Metode yang digunakan adalah demonstrasi yaitu bermain game dengan media ular tangga. Mengambil responden dari siswa kelas 5 SDN 1 Benteng yang berjumlah 17 orang, dan mengambil 3 sampel untuk bermain ular tangga. Durasi pelaksanaan 30-40 menit, dan diselingi tanya jawab. Hasil: Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah terlaksananya pendidikan kesehatan tentang perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) kepada siswa kelas V SDN 1 Benteng yang berjumlah 17 orang, sehingga siswa dapat menjawab soal yang diberikan, dan menerapkan PHBS di sekolah.Kesimpulan:Pendidikan kesehatan tentang PHBS ini dilaksanakan kepada siswa kelas V SDN 1 Benteng, yang bertujuan agar siswa mampu menjaga kebersihan tangan, terhindar dari berbagai penyakit, dan dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari dan di sekolah.","PeriodicalId":425713,"journal":{"name":"KOLABORASI JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT","volume":"2010 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"KOLABORASI JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56359/kolaborasi.v1i2.21","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pendahuluan: Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah perilaku yang berkaitan dengan upaya seseorang untuk meningkatkan kesehatannya. PHBS di sekolah merupakan perilaku yang dilakukan oleh siswa, guru, dan masyarakat di lingkungan sekolah, sehingga dapat mencegah penyakit, dan menciptakan lingkungan yang sehat. Salah satu upaya yang dilakukan untuk menyampaikan materi PHBS kepada siswa dengan menarik minat adalah dengan media pembelajaran ular tangga yang dimodifikasi sehingga terdapat informasi terkait PHBS. Permainan ular tangga ini sederhana dan menyenangkan untuk dimainkan siswa, sehingga dapat digunakan sebagai media pembelajaran yang efektif. Tujuan: Penggunaan media pembelajaran ular tangga bertujuan untuk meningkatkan stimulasi panca indera agar siswa memperoleh pemahaman dan membentuk kesadaran untuk melaksanakan PHBS di lingkungan sekolah. Metode: Metode yang digunakan adalah demonstrasi yaitu bermain game dengan media ular tangga. Mengambil responden dari siswa kelas 5 SDN 1 Benteng yang berjumlah 17 orang, dan mengambil 3 sampel untuk bermain ular tangga. Durasi pelaksanaan 30-40 menit, dan diselingi tanya jawab. Hasil: Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah terlaksananya pendidikan kesehatan tentang perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) kepada siswa kelas V SDN 1 Benteng yang berjumlah 17 orang, sehingga siswa dapat menjawab soal yang diberikan, dan menerapkan PHBS di sekolah.Kesimpulan:Pendidikan kesehatan tentang PHBS ini dilaksanakan kepada siswa kelas V SDN 1 Benteng, yang bertujuan agar siswa mampu menjaga kebersihan tangan, terhindar dari berbagai penyakit, dan dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari dan di sekolah.