Pengaruh Pemberian Ekstrak Air Biji Pepaya (Carica papaya L.) terhadap Stuktur Mikroanatomi Intestinum Tenue Mencit (Mus musculus L.) Betina

Ibnu Thoriq Hidayat, Agung Janika Sitasiwi, Siti Muflichatun Mardiati
{"title":"Pengaruh Pemberian Ekstrak Air Biji Pepaya (Carica papaya L.) terhadap Stuktur Mikroanatomi Intestinum Tenue Mencit (Mus musculus L.) Betina","authors":"Ibnu Thoriq Hidayat, Agung Janika Sitasiwi, Siti Muflichatun Mardiati","doi":"10.14710/baf.6.1.2021.35-41","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Ekstrak biji Pepaya (Carica papaya L.) mengandung saponin, alkaloid, flavonoid, dan tannin biasa digunakan sebagai bahan obat tradisional. Ekstrak ethanol biji papaya menunjukkan reaksi penghambatan pada kontraksi jejunum dan secara signifikan bersifat irreversible. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pemberian ekstrak air biji pepaya terhadap struktur mikroanatomi intestinum mencit (Mus musculus L.). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan yaitu P0 (akuades), P1 (1,4 mg/0,5 ml), P2 (3,5 mg/0,5 ml) dan P3 (7 mg/0,5 ml). Perlakuan dilakukan secara oral selama 21 hari. Pemberian pakan secara ad libitum. Intestinum tenue diisolasi sepanjang 2 cm dari lambung sepanjang 1 cm kemudian di buat sediaan histologis dengan metode parafin dengan tebal sayatan 5 µm dan pewarnaan Hemaktosilin dan Eosin (H&E). Pengukuran panjang vili dan diameter intestinum tenue dilakukan pada 3 sayatan di setiap 3 sediaan histologis intestinum tenue. Data dianalisis  dengan uji Anova, dilanjutkan dengan  uji Duncan dengan taraf signifikansi 5%. Hasil analisis menunjukan paparan bahan uji tidak berpengaruh signifikan (p>0,05) terhadap panjang vili, dan bobot badan, tetapi menunjukan perbedaan yang signifikan (p,0.05) pada diameter intestinum. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pemberian ekstrak air biji pepaya selama 21 hari tidak mempengaruhi struktur intestinum tenue mencit sehingga aman digunakan sebagai bahan obat. ","PeriodicalId":127406,"journal":{"name":"Buletin Anatomi dan Fisiologi","volume":"128 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-04-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Buletin Anatomi dan Fisiologi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.14710/baf.6.1.2021.35-41","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Ekstrak biji Pepaya (Carica papaya L.) mengandung saponin, alkaloid, flavonoid, dan tannin biasa digunakan sebagai bahan obat tradisional. Ekstrak ethanol biji papaya menunjukkan reaksi penghambatan pada kontraksi jejunum dan secara signifikan bersifat irreversible. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pemberian ekstrak air biji pepaya terhadap struktur mikroanatomi intestinum mencit (Mus musculus L.). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan yaitu P0 (akuades), P1 (1,4 mg/0,5 ml), P2 (3,5 mg/0,5 ml) dan P3 (7 mg/0,5 ml). Perlakuan dilakukan secara oral selama 21 hari. Pemberian pakan secara ad libitum. Intestinum tenue diisolasi sepanjang 2 cm dari lambung sepanjang 1 cm kemudian di buat sediaan histologis dengan metode parafin dengan tebal sayatan 5 µm dan pewarnaan Hemaktosilin dan Eosin (H&E). Pengukuran panjang vili dan diameter intestinum tenue dilakukan pada 3 sayatan di setiap 3 sediaan histologis intestinum tenue. Data dianalisis  dengan uji Anova, dilanjutkan dengan  uji Duncan dengan taraf signifikansi 5%. Hasil analisis menunjukan paparan bahan uji tidak berpengaruh signifikan (p>0,05) terhadap panjang vili, dan bobot badan, tetapi menunjukan perbedaan yang signifikan (p,0.05) pada diameter intestinum. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pemberian ekstrak air biji pepaya selama 21 hari tidak mempengaruhi struktur intestinum tenue mencit sehingga aman digunakan sebagai bahan obat. 
木瓜籽提取物(Carica papaya L)含有saponin、生物碱、类黄酮和鞣质。木瓜乙醇提取物对jejunum的收缩产生了抑制反应,而且明显是不可逆转的。本研究旨在测试木瓜籽提取物对肠内微解剖结构的影响。这项研究使用的是一种随机设计,包括四种治疗方法,即P0(含水率)、P1 (1.4 mg/ 0.5 ml)、P2 (3.5 mg/ 0.5 ml)和P3 (7 mg/ 0.5 ml)。口服持续21天。按固有寿命喂养。船体Intestinum tenue隔离的2厘米1厘米,然后在让sediaan histologis石蜡方法与厚5µm和染色Hemaktosilin Eosin切口(H&E)。每3个肾位址的3个切口进行vili长度和斜率测量。通过Anova测试分析了数据,然后进行了具有5%重要性的测试。分析表明,暴露在vili的长度和体重上对测试材料的暴露(p> 0.05)没有明显的影响,但显示出intestinum直径的显著差异(p,0.05)。这项研究可以得出结论,在21天内,木瓜籽提取物的提取物不会影响小肠的肠道结构,因此可以作为一种安全的药物使用。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信