TINJAUAN DAYA MOTOR INDUK MITSUBISHI S6R2-MPTK AKIBAT PERUBAHAN BAHAN BAKAR HSD KE BAHAN BAKAR B30 PADA KAPAL TUG BOAT MANUNGGAL 01

Olivia S. Lekal, N. L. T. Thenu, G. S. Norimarna
{"title":"TINJAUAN DAYA MOTOR INDUK MITSUBISHI S6R2-MPTK AKIBAT PERUBAHAN BAHAN BAKAR HSD KE BAHAN BAKAR B30 PADA KAPAL TUG BOAT MANUNGGAL 01","authors":"Olivia S. Lekal, N. L. T. Thenu, G. S. Norimarna","doi":"10.30598/metiks.2023.3.1.39-46","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kebijakan pemerintah tentang pemberlakukan kebijakan perubahan penggunaan bahan bakar High Speed Diesel (HSD) ke bahan bakar Biodiesel (B30) bagi industri perkapalan telah membuat industri - industri perkapalan kembali berpikir untuk mengatur berbagai kebijakan secara internal menyangkut dengan berbagai pengelolaaan pengoperasian kapal. Oleh sebab itu, berbagai pengaruh yang berkaitan dengan perubahan konsumsi bahan bakar High Speed Diesel (HSD) ke bahan bakar Biodiesel (B30) perlu dikaji ulang sehingga tidak merugikan pihak kapal. Salah satu kajian yang perlu dilakukan adalah meninjau seberapa besar pengaruh perubahan bahar bakar HSD ke bahan bakar biodiesel terhadap daya motor induk. Objek penelitian yang digunakan pada peneilitan ini adalah motor induk Mitsubishi S6R2-MPTK pada Kapal Tug Boat Manunggal 01. Secara teoritis, besar daya motor induk didapatkan dari perhitungan thermodinamika akibat perubahan penggunaan bahan bakar. Perhitungan thermodinamika yang dibagi atas 2 bagian yaitu perhitungan akibat penggunaan bahan bakar HSD dan perhitungan akibat penggunaan bahan bakar B30 terhadap daya motor induk, setelah itu, membandingkan daya motor induk yang dihasilkan HSD dan B30. Dari hasil perhitungan diperoleh bahwa terjadi perubahan daya motor induk akibat perbedaan nilai Carbon 86%, Hidrogen 13,5%, Oksigen 1.0% untuk bahan bakar solar (HSD) dan untuk bahan bakar biodisel B30 nilai Carbon sebesar 83,5%, Hidrogen 13,5%, dan Oksigen 3%. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini ialah daya efektif yang dihasilkan oleh bahan bakar solar (HSD) sebesar 610.00 Hp, sedangkan B30 sebesar 629.596 Hp. Maka dapat disimpulkan bahwa daya motor yang dihasilkan saat kapal menggunakan bahan bakar B30 lebih besar jika dibandingkan dengan penggunaan bahan bakar HSD. Namun terdapat kekurangan pada pemakaian bahan bakar B30 yaitu pemakaian bahan bakarnya lebih boros jika dibandingkan dengan bahan bakar HSD.","PeriodicalId":141285,"journal":{"name":"Journal Teknik Mesin, Elektro, Informatika, Kelautan dan Sains","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal Teknik Mesin, Elektro, Informatika, Kelautan dan Sains","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30598/metiks.2023.3.1.39-46","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Kebijakan pemerintah tentang pemberlakukan kebijakan perubahan penggunaan bahan bakar High Speed Diesel (HSD) ke bahan bakar Biodiesel (B30) bagi industri perkapalan telah membuat industri - industri perkapalan kembali berpikir untuk mengatur berbagai kebijakan secara internal menyangkut dengan berbagai pengelolaaan pengoperasian kapal. Oleh sebab itu, berbagai pengaruh yang berkaitan dengan perubahan konsumsi bahan bakar High Speed Diesel (HSD) ke bahan bakar Biodiesel (B30) perlu dikaji ulang sehingga tidak merugikan pihak kapal. Salah satu kajian yang perlu dilakukan adalah meninjau seberapa besar pengaruh perubahan bahar bakar HSD ke bahan bakar biodiesel terhadap daya motor induk. Objek penelitian yang digunakan pada peneilitan ini adalah motor induk Mitsubishi S6R2-MPTK pada Kapal Tug Boat Manunggal 01. Secara teoritis, besar daya motor induk didapatkan dari perhitungan thermodinamika akibat perubahan penggunaan bahan bakar. Perhitungan thermodinamika yang dibagi atas 2 bagian yaitu perhitungan akibat penggunaan bahan bakar HSD dan perhitungan akibat penggunaan bahan bakar B30 terhadap daya motor induk, setelah itu, membandingkan daya motor induk yang dihasilkan HSD dan B30. Dari hasil perhitungan diperoleh bahwa terjadi perubahan daya motor induk akibat perbedaan nilai Carbon 86%, Hidrogen 13,5%, Oksigen 1.0% untuk bahan bakar solar (HSD) dan untuk bahan bakar biodisel B30 nilai Carbon sebesar 83,5%, Hidrogen 13,5%, dan Oksigen 3%. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini ialah daya efektif yang dihasilkan oleh bahan bakar solar (HSD) sebesar 610.00 Hp, sedangkan B30 sebesar 629.596 Hp. Maka dapat disimpulkan bahwa daya motor yang dihasilkan saat kapal menggunakan bahan bakar B30 lebih besar jika dibandingkan dengan penggunaan bahan bakar HSD. Namun terdapat kekurangan pada pemakaian bahan bakar B30 yaitu pemakaian bahan bakarnya lebih boros jika dibandingkan dengan bahan bakar HSD.
政府改变高速柴油机使用政策(HSD)到生物柴油燃料(B30)的政策,使海运行业重新考虑在内部与船舶管理有关的各种政策管理有关。因此,需要对高速柴油机(HSD)消费转向生物柴油(B30)的影响进行重新评估,以免对船舶造成损害。需要做的一项研究是评估HSD燃料对生物柴油燃料对母电机电力的影响。研究对象是拖船Manunggal 01上的三菱S6R2-MPTK运输舰。从理论上讲,主要动力来自于燃料使用变化引起的热力学计算。热力学计算分为两部分,即使用HSD燃料的计算和使用B30燃料对总电动机的计算,然后比较HSD和B30的总电能。计算结果显示,碳86%、氢13.5%、柴油燃料1.0%和生物降解燃料B30碳价值83.5%、氢13.5%和氧3%。这项研究的结果是太阳能(HSD)产生的有效能量为610.00马力,而B30为629596马力。因此,可以得出结论,当船只使用B30燃料时产生的电能比HSD燃料更大。但是B30燃料消耗的问题比HSD燃料要严重得多。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信