{"title":"Peluang Membangun Spiritualitas Di Era Covid 19 Berdasarkan Nehemia 2:11-20","authors":"Yohanis Kotte","doi":"10.56191/shalom.v1i2.8","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract: The era of the Covid-19 pandemic and the development of the delta variant have urged the United Nations to define this era as the new normal era. Because millions of people have been exposed, died, economic recession, there have been layoffs, the tradition of gathering in certain activities by gathering people in hundreds or even thousands are restricted and must follow the new normal regulations by government recommendations or policies. This study aims to find the basics as an opportunity to build spirituality in the text of Nehemiah 2:11-20 that can be applied during the Covid 19 period. The study uses a library research method by collecting data in the form of documents, theological books, interpretations, and even Bible texts, magazines, articles, and news. The results of his research. There are three opportunities to build spirituality during the Covid 19 pandemic. First: Build facilities and infrastructure for symbols of security and order in carrying out spirituality; second: building vertical (covenant renewal) and horizontal relationships through prayer to God, communicating with the king, building relationships with the people, and acting with precise management according to the times. Third: Opportunity to use modern infrastructure (covid-19 pandemic) real action in managing all virtual and inside implementations.\n \nAbstrak: Era Pandemi Covid 19 dan perkembangan varian delta mendesak Perserikatan Bangsa-bangsa menetapkan era ini sebagai era new normal. Karena Jutaan orang terpapar, meninggal, resesi ekonomi, adanya putus hubungan kerja, tradisi berkumpul dalam kegiatan-kegiatan tertentu dengan mengumpulkan orang dalam jumlah ratusan bahkan ribuan dibatasi dan wajib mengikuti peraturan new normal sesuai dengan anjuran atau kebijakan pemerintah. Penelitian ini bertujuan menemukan dasar-dasar sebagai peluang membangun spiritualitas dalam teks Nehemia 2:11-20 yang dapat diterapkan pada masa Covid 19. Penelitian menggunakan metode penelitian kepustakaan dengan mengumpulkan data berupa dokumen, buku teologi, tafsiran bahkan teks Alkitab, majalah, artikel, dan berita. Hasil penelitiannya. Ada tiga peluang membangun spiritualitas masa pandemi Covid 19. Pertama: Membangun sarana dan prasarana simbol keamanan dan ketertiban dalam menjalankan spiritualitas; kedua: membangun hubungan vertikal (pembaharuan kovenan) dan horizontal melalui doa kepada Allah, berkomunikasi kepada raja, membangun relasi dengan umat dan bertindak dengan manajemen yang jitu sesuai zamannya. Ketiga: Peluang menggunakan sarana prasarana masa kini (masa pandemi covid 19) tindakan nyata dalam mengelola semua pelaksanaan secara virtual maupun inside.","PeriodicalId":269419,"journal":{"name":"Shalom: Jurnal Teologi Kristen","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-12-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Shalom: Jurnal Teologi Kristen","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56191/shalom.v1i2.8","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Abstract: The era of the Covid-19 pandemic and the development of the delta variant have urged the United Nations to define this era as the new normal era. Because millions of people have been exposed, died, economic recession, there have been layoffs, the tradition of gathering in certain activities by gathering people in hundreds or even thousands are restricted and must follow the new normal regulations by government recommendations or policies. This study aims to find the basics as an opportunity to build spirituality in the text of Nehemiah 2:11-20 that can be applied during the Covid 19 period. The study uses a library research method by collecting data in the form of documents, theological books, interpretations, and even Bible texts, magazines, articles, and news. The results of his research. There are three opportunities to build spirituality during the Covid 19 pandemic. First: Build facilities and infrastructure for symbols of security and order in carrying out spirituality; second: building vertical (covenant renewal) and horizontal relationships through prayer to God, communicating with the king, building relationships with the people, and acting with precise management according to the times. Third: Opportunity to use modern infrastructure (covid-19 pandemic) real action in managing all virtual and inside implementations.
Abstrak: Era Pandemi Covid 19 dan perkembangan varian delta mendesak Perserikatan Bangsa-bangsa menetapkan era ini sebagai era new normal. Karena Jutaan orang terpapar, meninggal, resesi ekonomi, adanya putus hubungan kerja, tradisi berkumpul dalam kegiatan-kegiatan tertentu dengan mengumpulkan orang dalam jumlah ratusan bahkan ribuan dibatasi dan wajib mengikuti peraturan new normal sesuai dengan anjuran atau kebijakan pemerintah. Penelitian ini bertujuan menemukan dasar-dasar sebagai peluang membangun spiritualitas dalam teks Nehemia 2:11-20 yang dapat diterapkan pada masa Covid 19. Penelitian menggunakan metode penelitian kepustakaan dengan mengumpulkan data berupa dokumen, buku teologi, tafsiran bahkan teks Alkitab, majalah, artikel, dan berita. Hasil penelitiannya. Ada tiga peluang membangun spiritualitas masa pandemi Covid 19. Pertama: Membangun sarana dan prasarana simbol keamanan dan ketertiban dalam menjalankan spiritualitas; kedua: membangun hubungan vertikal (pembaharuan kovenan) dan horizontal melalui doa kepada Allah, berkomunikasi kepada raja, membangun relasi dengan umat dan bertindak dengan manajemen yang jitu sesuai zamannya. Ketiga: Peluang menggunakan sarana prasarana masa kini (masa pandemi covid 19) tindakan nyata dalam mengelola semua pelaksanaan secara virtual maupun inside.
摘要:新冠肺炎大流行时代和三角洲变种的发展促使联合国将这一时代定义为新常态时代。由于数以百万计的人受到感染,死亡,经济衰退,裁员,数百人甚至数千人聚集在某些活动中的传统受到限制,必须遵循政府建议或政策的新常态规定。本研究旨在寻找在尼希米记2:11-20中建立灵性的基础,并将其应用于2019冠状病毒病期间。该研究采用图书馆研究方法,以文献、神学书籍、解释、甚至圣经文本、杂志、文章和新闻的形式收集数据。他的研究成果。在2019冠状病毒病大流行期间,有三种机会来建立精神。第一:在开展灵性活动时,为安全与秩序的象征建立设施和基础设施;第二:通过向神祷告,与王沟通,与百姓建立关系,并根据时代精确的管理来建立纵向(盟约更新)和横向的关系。第三:利用现代基础设施(covid-19大流行)以实际行动管理所有虚拟和内部实施的机会。【摘要】新冠肺炎疫情新常态新时代。林嘉欣Jutaan猩猩terpapar、meninggal resesi ekonomi, adanya putus hubungan kerja, tradisi berkumpul dalam kegiatan-kegiatan tertentu dengan mengumpulkan猩猩dalam jumlah ratusan bahkan ribuan dibatasi丹wajib mengikuti peraturan新常态sesuai dengan anjuran atau kebijakan pemerintah。Penelitian ini bertujuan menemukan dasar-dasar sebagai peluang memuang spiritualitas dalam teks尼希米记2:11-20 yang dapat diterapkan pada masa Covid 19。Penelitian menggunakan方法Penelitian kepustakaan dengan mengumpulkan数据berupa dokumen, buku teologi, tafsiran bakan teks Alkitab, majalah, artikel, dan berita。Hasil penelitiannya。Ada tiga peluang成员在精神上与Covid - 19大流行有关。Pertama: Membangun sarana dan prasarana符号keamanan dan keterban dalam menjalankan spiritualitas;【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】Ketiga: Peluang menggunakan sarana prasarana masa kini (masa covid - 19) tindakan nyata dalam mengelola semua pelaksanaan secara virtual maupun inside。