Peran Mediator Hubungan Industrial Dalam Menyelesaikan Perselisihan Hubungan Industrial Pada Dinas Tenaga Kerja, Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kota Madiun
{"title":"Peran Mediator Hubungan Industrial Dalam Menyelesaikan Perselisihan Hubungan Industrial Pada Dinas Tenaga Kerja, Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kota Madiun","authors":"Genies Wisnu Pradana, P. Raharjo","doi":"10.20961/jd.v3i3.52337","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"This study aims to determine and analyze the role of mediator in industrial relationship dispute settlement on Departement of Manpower, Cooperatives Small And Medium Enterprise Madiun City and obstacles factors mediator in industrial relationship dispute settlement. This research is normative legal research which is prescriptive. The research location is Department of Manpower, Cooperatives Small And Medium Enterprise Madiun City. Types of legal materials used are primary legal materials and secondary legal materials. In this research, using statute approach with literature study data collection techniques. Furthermore, using analysis techniques that are deductive. The results of the study indicate that the role of the mediator in resolving industrial relations disputes is to encourage the disputing parties to resolve industrial relations disputes by deliberation to reach an agreement, make written recommendations if there is no agreement, and notify the need for the results of the agreement. collective agreements to be registered at the Industrial Relations Court, while the obstacles to the settlement of industrial relations disputes are still employers who are not present at the mediation or are represented by those who are not authorized to make decisions, thereby hampering the settlement of industrial relations disputes. relationship disputes, there are still workers who do not know the procedure for the settlement of industrial relations in connection with the non-completion of bipartite negotiations, there are no provisions regarding the distribution of money between entrepreneurs and workers/labor, and administrative rules are not implemented.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis tentang peran mediator dalam menyelesaikan perselisihan hubungan industrial pada Dinas Tenaga Kerja, Koperasi Usaha Kecil Dan Menengah Kota Madiun dan faktor penghambat mediator dalam menyelesaikan perselisihan hubungan industrial. Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif yang bersifat preskriptif. Lokasi penelitian adalah di Dinas Tenaga Kerja, Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kota Madiun. Jenis bahan hukum yang digunakan adalah bahan hukum primer dan sekunder. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan undang-undang (statute approach) dengan teknik pengumpulan data studi pustaka. Selanjutnya menggunakan teknik analisa yang bersifat deduksi. Hasil penelitian menunjukan peran mediator dalam menyelesaikan perselisihan hubungan industrial adalah medorong para pihak yang berselisih untuk menyelesaikan perselisihan hubungan industrial secara musyawarah untuk mencapai kesepakatan, membuat anjuran tertulis jika tidak terjadi kesepakatan, dan memberitahu perlunya hasil perjanjian bersama didaftarakan pada Pengadilan Hubungan Industrial, sedangkan hambatan dalam menyelesaikan perselisihan hubungan industrial adalah masih adanya pengusaha tidak menghadiri mediasi atau diwakilkan kepada yang tidak memiliki otoritas memutuskan sehingga menghambat penyelesaian perselisihan hubungan industrial, masih ada pekerja yang tidak mengetahui tatacara penyelesaian hubungan industrial kaitannya dengan tidak diselesaikan perundingan secara bipartit, belum adanya ketentuan mengenai uang pisah yang dibuat antara pengusaha dan pekerja/buruh, dan tidak dilaksanakannya tertib administrasi.","PeriodicalId":322165,"journal":{"name":"Jurnal Discretie","volume":"38 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Discretie","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20961/jd.v3i3.52337","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
This study aims to determine and analyze the role of mediator in industrial relationship dispute settlement on Departement of Manpower, Cooperatives Small And Medium Enterprise Madiun City and obstacles factors mediator in industrial relationship dispute settlement. This research is normative legal research which is prescriptive. The research location is Department of Manpower, Cooperatives Small And Medium Enterprise Madiun City. Types of legal materials used are primary legal materials and secondary legal materials. In this research, using statute approach with literature study data collection techniques. Furthermore, using analysis techniques that are deductive. The results of the study indicate that the role of the mediator in resolving industrial relations disputes is to encourage the disputing parties to resolve industrial relations disputes by deliberation to reach an agreement, make written recommendations if there is no agreement, and notify the need for the results of the agreement. collective agreements to be registered at the Industrial Relations Court, while the obstacles to the settlement of industrial relations disputes are still employers who are not present at the mediation or are represented by those who are not authorized to make decisions, thereby hampering the settlement of industrial relations disputes. relationship disputes, there are still workers who do not know the procedure for the settlement of industrial relations in connection with the non-completion of bipartite negotiations, there are no provisions regarding the distribution of money between entrepreneurs and workers/labor, and administrative rules are not implemented.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis tentang peran mediator dalam menyelesaikan perselisihan hubungan industrial pada Dinas Tenaga Kerja, Koperasi Usaha Kecil Dan Menengah Kota Madiun dan faktor penghambat mediator dalam menyelesaikan perselisihan hubungan industrial. Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif yang bersifat preskriptif. Lokasi penelitian adalah di Dinas Tenaga Kerja, Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kota Madiun. Jenis bahan hukum yang digunakan adalah bahan hukum primer dan sekunder. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan undang-undang (statute approach) dengan teknik pengumpulan data studi pustaka. Selanjutnya menggunakan teknik analisa yang bersifat deduksi. Hasil penelitian menunjukan peran mediator dalam menyelesaikan perselisihan hubungan industrial adalah medorong para pihak yang berselisih untuk menyelesaikan perselisihan hubungan industrial secara musyawarah untuk mencapai kesepakatan, membuat anjuran tertulis jika tidak terjadi kesepakatan, dan memberitahu perlunya hasil perjanjian bersama didaftarakan pada Pengadilan Hubungan Industrial, sedangkan hambatan dalam menyelesaikan perselisihan hubungan industrial adalah masih adanya pengusaha tidak menghadiri mediasi atau diwakilkan kepada yang tidak memiliki otoritas memutuskan sehingga menghambat penyelesaian perselisihan hubungan industrial, masih ada pekerja yang tidak mengetahui tatacara penyelesaian hubungan industrial kaitannya dengan tidak diselesaikan perundingan secara bipartit, belum adanya ketentuan mengenai uang pisah yang dibuat antara pengusaha dan pekerja/buruh, dan tidak dilaksanakannya tertib administrasi.
本研究旨在确定并分析马甸市人力资源合作中小企业部门在劳资关系纠纷解决中的中介作用,以及中介在劳资关系纠纷解决中的阻碍因素。本研究是规范性的法律研究,具有规定性。研究地点为马甸市中小企业合作社人力厅。法律资料的类型分为一级法律资料和二级法律资料。本研究采用法令法结合文献资料收集技术进行研究。此外,使用演绎的分析技术。研究结果表明,调解员在解决劳资关系纠纷中的作用是鼓励纠纷双方通过协商解决劳资关系纠纷,达成协议,如果没有达成协议,则提出书面建议,并通知协议结果的需要。集体协议必须在劳资关系法庭登记,而劳资关系纠纷的解决仍然受到雇主的阻碍,因为他们没有参加调解,或者没有被授权作出决定的人作为代表,从而阻碍了劳资关系纠纷的解决。关系纠纷,仍然有工人不知道解决劳资关系的程序,与未完成的双方谈判有关,没有关于企业家和工人/劳动之间的金钱分配的规定,行政规则没有执行。Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalis tentan peran调解人dalam menelesaikan perselishan hubungan工业调解人Dinas Tenaga Kerja, Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kota Madiun dan fakto penghambat调解人dalam menelesaikan perselishan hubungan工业。penpentian ini merupakan penpentian hukum normatiatition yang bersient方。Lokasi penelitian adalah di Dinas Tenaga Kerja, Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kota Madiun。Jenis bahan hukum yang digunakan adalah bahan hukum primer dan sekunder。法规方法,法规方法,法规方法,法规方法,法规方法,法规方法。Selanjutnya menggunakan技术分析yang bersiit deduksi。Hasil penelitian menunjukan peran中介dalam menyelesaikan perselisihan hubungan工业adalah medorong对位pihak杨berselisih为她menyelesaikan perselisihan hubungan工业secara musyawarah为她mencapai kesepakatan, membuat anjuran tertulis吉卡有些红十字会内唯一一名terjadi kesepakatan,丹memberitahu perlunya Hasil perjanjian bersama didaftarakan篇Pengadilan hubungan工业、而hambatan dalam menyelesaikan perselisihan hubungan工业adalah masih adanya pengusaha有些menghadiri mediasi atau diwakilkan kepada杨有些memiliki otoritas memutuskan sehingga menghambat penyelesaian perselisihan hubungan工业、masih ada pekerja杨有些mengetahui tatacara penyelesaian hubungan工业kaitannya dengan有些diselesaikan perundingan secara bipartit, belum adanya ketentuan mengenai独角仙pisah杨dibuat安塔拉pengusaha丹pekerja / buruh,Dan tidak dilaksanakannya terb administration。