Proses Berpikir Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Berdasarkan Teori Pemrosesan Informasi

Kusaeri Kusaeri
{"title":"Proses Berpikir Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Berdasarkan Teori Pemrosesan Informasi","authors":"Kusaeri Kusaeri","doi":"10.24014/SJME.V4I2.6098","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses berpikir siswa dalam menyelesaikan masalah matematika berdasarkan teori pemrosesan informasi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian dilaksanakan di salah satu SMAN favorit di kota Surabaya kelas XIMIA-4. Subjek penelitian dipilih berdasarkan skor Tes Kemampuan Matematika (TKM) dan masukan dari guru bidang studi matematika. Subjek dalam penelitian ini terdiri dari masing-masing dua siswa yang berkemampuan matematika tinggi, sedang, dan rendah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua siswa menerima informasi atau stimulus berupa soal matematika melalui sensory register dengan indra penglihatan dan pendengaran. Kemudian terjadi attention setelah siswa membaca soal dan muncul perception saat memahami soal. Perception terjadi ketika siswa melakukan retrieval konsep yang dibutuhkan dari long term memory untuk menyelesaikan masalah. Perbedaan saat melakukan retrieval pada masing-masing siswa yaitu siswa yang berkemampuan matematika tinggi mengalami lupa atau forgotten lost terhadap suatu konsep tertentu. Sedangkan siswa yang berkemampuan matematika sedang mengalami kesalahan atau retrieval failure dalam menjelaskan konsep terkait pengertian sudut elevasi. Sedangkan bagi siswa yang berkemampuan matematika rendah sering mengalami kesalahan dan lupa dikarenakan konsep-konsep yang dibutuhkan di short term memory tidak tersimpan dengan baik oleh long term memory.","PeriodicalId":122991,"journal":{"name":"Suska Journal of Mathematics Education","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"8","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Suska Journal of Mathematics Education","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24014/SJME.V4I2.6098","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 8

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses berpikir siswa dalam menyelesaikan masalah matematika berdasarkan teori pemrosesan informasi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian dilaksanakan di salah satu SMAN favorit di kota Surabaya kelas XIMIA-4. Subjek penelitian dipilih berdasarkan skor Tes Kemampuan Matematika (TKM) dan masukan dari guru bidang studi matematika. Subjek dalam penelitian ini terdiri dari masing-masing dua siswa yang berkemampuan matematika tinggi, sedang, dan rendah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua siswa menerima informasi atau stimulus berupa soal matematika melalui sensory register dengan indra penglihatan dan pendengaran. Kemudian terjadi attention setelah siswa membaca soal dan muncul perception saat memahami soal. Perception terjadi ketika siswa melakukan retrieval konsep yang dibutuhkan dari long term memory untuk menyelesaikan masalah. Perbedaan saat melakukan retrieval pada masing-masing siswa yaitu siswa yang berkemampuan matematika tinggi mengalami lupa atau forgotten lost terhadap suatu konsep tertentu. Sedangkan siswa yang berkemampuan matematika sedang mengalami kesalahan atau retrieval failure dalam menjelaskan konsep terkait pengertian sudut elevasi. Sedangkan bagi siswa yang berkemampuan matematika rendah sering mengalami kesalahan dan lupa dikarenakan konsep-konsep yang dibutuhkan di short term memory tidak tersimpan dengan baik oleh long term memory.
学生根据信息处理理论来解决数学问题的思维过程
本研究旨在描述学生根据信息处理理论解决数学问题的思维过程。本研究采用定性方法进行描述性研究。研究是在泗水市最受欢迎的西宫4班之一进行的。研究科目是根据数学能力测试分数(TKM)和数学专业教师的输入选择的。本研究的题目由两名数学水平高、中、低的学生组成。研究结果表明,所有学生都通过感觉寄存器、视觉和听觉接受数学问题的信息或刺激。然后在学生阅读问题后得到关注,然后在理解问题时出现阐述。当学生对长期记忆的概念进行报复时,就会发生感知。对每一个精通数学的学生进行评分时,都会对某个特定的概念进行补偿。而那些有数学技能的学生在解释海拔角相关概念时,会遇到错误或补偿失败。然而,对于那些数学水平较低的学生来说,往往会经历错误和遗忘,因为短内存所需的概念并没有被长内存存储好。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信