{"title":"FORMULASI DAN UJI MUTU FISIK KRIM ANTI JERAWAT EKSTRAK BUNGA LAWANG ILLICIUM VERUM","authors":"Mifta Devin Suwandi, Eva Monica, R. Rollando","doi":"10.33479/sb.v3i2.224","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Bunga lawang (Illicium verum)adalah sebuah tanaman herbal berjenis obat-obatan yang mempunyai kandungan berupa senyawa bioaktif yakni saponin, tanin, flavonoid, orthidhine E, Adriadysiolide, dan minyak atsiri. Tanaman ini dapat digunakan sebagai antibakteri yang memiliki efek samping yang rendah. Krim anti jerawat adalah sediaan yang memiliki kandungan berupa berbagai macam bahan yang dibutuhkan untuk kulit wajah yang mengalami masalah berjerawat. Penelitian yang dilakukan ini mempunyai tujuan guna mengetahui bahan ataupun formula untuk krim anti jerawat ekstrak bunga lawang (Illicium verum) dengan uji mutu fisik serta uji antibakteri pada bakteri Staphylococcus epidermidis. Penelitian yang dilakukan ini adalah sebuah penelitian yang berjenis eksperimen dengan tujuan guna mengetahui formula baru dengan bahan aktif ekstrak bunga lawang (Illicium verum) dengan gambaran kuantitatif yang menggunakan analisa data anova one way. Ada pula tahap uji yang akan dilaksanakan adalah pengujian mutu fisik dari sediaan yang tersusun dari, pengujian homogenitas, pengujian organoleptis, pengujian PH, pengujian daya lekat, pengujian daya sebar, pengujian jenis krim, pengujian ukuran partikel viskositas, dan uji antibakteri. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, bahwa formula 3 krim anti jerawat ekstrak bunga lawang (Illicium verum) mempunyai keunggulan yang lebih maksimal daripada dua bahan ataupun formula yang lainnya, hal tersebut dapat dilihat dari pengujian homogenitas, pengujian organoleptis, pengujian PH, pengujian daya lekat, pengujian tipe emulsi dari krim, dan pengujian ukuran partikel krim dan uji aktivitas antibakteri dengan kategori sedang pada bakteri Staphylococcus epidermidis dengan konsentrasi ekstrak bunga lawang (Illicium verum) 10% .","PeriodicalId":295994,"journal":{"name":"Sainsbertek Jurnal Ilmiah Sains & Teknologi","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Sainsbertek Jurnal Ilmiah Sains & Teknologi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33479/sb.v3i2.224","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Bunga lawang (Illicium verum)adalah sebuah tanaman herbal berjenis obat-obatan yang mempunyai kandungan berupa senyawa bioaktif yakni saponin, tanin, flavonoid, orthidhine E, Adriadysiolide, dan minyak atsiri. Tanaman ini dapat digunakan sebagai antibakteri yang memiliki efek samping yang rendah. Krim anti jerawat adalah sediaan yang memiliki kandungan berupa berbagai macam bahan yang dibutuhkan untuk kulit wajah yang mengalami masalah berjerawat. Penelitian yang dilakukan ini mempunyai tujuan guna mengetahui bahan ataupun formula untuk krim anti jerawat ekstrak bunga lawang (Illicium verum) dengan uji mutu fisik serta uji antibakteri pada bakteri Staphylococcus epidermidis. Penelitian yang dilakukan ini adalah sebuah penelitian yang berjenis eksperimen dengan tujuan guna mengetahui formula baru dengan bahan aktif ekstrak bunga lawang (Illicium verum) dengan gambaran kuantitatif yang menggunakan analisa data anova one way. Ada pula tahap uji yang akan dilaksanakan adalah pengujian mutu fisik dari sediaan yang tersusun dari, pengujian homogenitas, pengujian organoleptis, pengujian PH, pengujian daya lekat, pengujian daya sebar, pengujian jenis krim, pengujian ukuran partikel viskositas, dan uji antibakteri. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, bahwa formula 3 krim anti jerawat ekstrak bunga lawang (Illicium verum) mempunyai keunggulan yang lebih maksimal daripada dua bahan ataupun formula yang lainnya, hal tersebut dapat dilihat dari pengujian homogenitas, pengujian organoleptis, pengujian PH, pengujian daya lekat, pengujian tipe emulsi dari krim, dan pengujian ukuran partikel krim dan uji aktivitas antibakteri dengan kategori sedang pada bakteri Staphylococcus epidermidis dengan konsentrasi ekstrak bunga lawang (Illicium verum) 10% .