Perbedaan tingkat kekerasan permukaan mikrofiller resin komposit dan nanofiller resin komposit setelah direndam larutan kopi

Nila Sri Dewi, Ni Kd. Fiora Rena Pertiwi, I. G. S. Pradnyani
{"title":"Perbedaan tingkat kekerasan permukaan mikrofiller resin komposit dan nanofiller resin komposit setelah direndam larutan kopi","authors":"Nila Sri Dewi, Ni Kd. Fiora Rena Pertiwi, I. G. S. Pradnyani","doi":"10.37466/BDJ.V4I2.52","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Background: Acid content in coffee such as chlorogenic acid cause the coffee has a low pH and lead a decrease in the surface hardness of the composite resin. The acid content in coffee that is absorbed by the composite resin will break the bond between matrix and filler, so that the matrix becomes detached and decompose resulting resin in lower strengh and resin become plastic. The aim of this research was to know how the difference in surface hardness level of microfilled resin composite and nanofilled resin composite after soaking in coffee. \nMethods: Laboratory experimental research was conducted on 32 composite specimen which were devide into 2 groups, group I was a microfilled resin composite and group II was a nanofilled resin composite. Each group consist of the control group and the intervention group. The control group was soaked with salin for 9 hours, and the intervention group soaked with coffeee dissolved in 100ml waters for 9 hours and then place in an incubator at 37° Celsius. Before and after the intervention, surface hardness of the sample was measures using a Micro Vickers Hardness Tester. The data were analyzed by Shapiro Wilk to know the normality of sample and followed by Mann Whitney test. \nResult: Mann Whitney test result showed that p value > 0,05,  indicated that there was no significant difference of reduction in surface hardness between microfilled and nanofilled resin composite after soaked in coffee. \nConclusion: The conclusion of this study is there are the difference in the surface hardness level between microfilled resin composite and nanofilled resin composite after soaking in coffee \n  \nLatar Belakang: Kandungan asam didalam kopi seperti asam klorogenat menyebabkan kopi memiliki pH rendah dan menyebabkan penurunan kekerasan permukaan resin komposit. Kandungan asam pada larutan kopi yang diserap oleh resin komposit akan merusak ikatan antara matrix dan filler, sehingga matrix menjadi terlepas dan terurai yang menyebabkan menurunnya kekuatan resin dan resin menjadi plastis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui baagaimana perbedaan tingkat kekerasan permukaan mikrofiller resin komposit dan nanofiller resin komposit setelah perendaman pada larutan kopi. \nMetode: Telah dilakukan penelitian eksperimental laboratorik pada 32 buah sampel resin komposit yang dibagi menjadi 2 kelompok dimana kelompok I merupakan sampel mikrofiller resin komposit dan kelompok II merupakan sampel nanofiller resin komposit. Masing-masing kelompok terdiri dari kelompok kontrol dan kelompok perlakuan. Kelompok kontrol direndam menggunakan salin selama 9 jam, dan Kelompok Perlakuan direndam menggunakan kopi yang dilarutkan dalam 100ml air selama 9 jam lalu diletakkan didalam incubator dengan suhu 37° celcius. Sebelum dan sesudah intervensi, kekerasan permukaan sampel diukur menggunakan Micro Vickers Hardness Tester. Data yang diperoleh dianalisis, dimana uji normalitas dengan menggunakan Shapiro wilk  dan dilanjutkan dengan Mann Whitney. \nHasil: Dari hasil uji Mann Whitney menunjukkan nilai p = 0,529>0,05 menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan penurunan kekerasan yang signifikan antara mikrofiller dan nanofiller setelah direndam pada larutan kopi. \nSimpulan: Dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan tingkat penurunan kekerasan permukaan mikrofiller resin komposit dan nanofiller resin komposit setelah direndam pada larutan kopi.","PeriodicalId":447860,"journal":{"name":"Bali Dental Journal","volume":"42 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-10-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Bali Dental Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37466/BDJ.V4I2.52","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Background: Acid content in coffee such as chlorogenic acid cause the coffee has a low pH and lead a decrease in the surface hardness of the composite resin. The acid content in coffee that is absorbed by the composite resin will break the bond between matrix and filler, so that the matrix becomes detached and decompose resulting resin in lower strengh and resin become plastic. The aim of this research was to know how the difference in surface hardness level of microfilled resin composite and nanofilled resin composite after soaking in coffee. Methods: Laboratory experimental research was conducted on 32 composite specimen which were devide into 2 groups, group I was a microfilled resin composite and group II was a nanofilled resin composite. Each group consist of the control group and the intervention group. The control group was soaked with salin for 9 hours, and the intervention group soaked with coffeee dissolved in 100ml waters for 9 hours and then place in an incubator at 37° Celsius. Before and after the intervention, surface hardness of the sample was measures using a Micro Vickers Hardness Tester. The data were analyzed by Shapiro Wilk to know the normality of sample and followed by Mann Whitney test. Result: Mann Whitney test result showed that p value > 0,05,  indicated that there was no significant difference of reduction in surface hardness between microfilled and nanofilled resin composite after soaked in coffee. Conclusion: The conclusion of this study is there are the difference in the surface hardness level between microfilled resin composite and nanofilled resin composite after soaking in coffee   Latar Belakang: Kandungan asam didalam kopi seperti asam klorogenat menyebabkan kopi memiliki pH rendah dan menyebabkan penurunan kekerasan permukaan resin komposit. Kandungan asam pada larutan kopi yang diserap oleh resin komposit akan merusak ikatan antara matrix dan filler, sehingga matrix menjadi terlepas dan terurai yang menyebabkan menurunnya kekuatan resin dan resin menjadi plastis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui baagaimana perbedaan tingkat kekerasan permukaan mikrofiller resin komposit dan nanofiller resin komposit setelah perendaman pada larutan kopi. Metode: Telah dilakukan penelitian eksperimental laboratorik pada 32 buah sampel resin komposit yang dibagi menjadi 2 kelompok dimana kelompok I merupakan sampel mikrofiller resin komposit dan kelompok II merupakan sampel nanofiller resin komposit. Masing-masing kelompok terdiri dari kelompok kontrol dan kelompok perlakuan. Kelompok kontrol direndam menggunakan salin selama 9 jam, dan Kelompok Perlakuan direndam menggunakan kopi yang dilarutkan dalam 100ml air selama 9 jam lalu diletakkan didalam incubator dengan suhu 37° celcius. Sebelum dan sesudah intervensi, kekerasan permukaan sampel diukur menggunakan Micro Vickers Hardness Tester. Data yang diperoleh dianalisis, dimana uji normalitas dengan menggunakan Shapiro wilk  dan dilanjutkan dengan Mann Whitney. Hasil: Dari hasil uji Mann Whitney menunjukkan nilai p = 0,529>0,05 menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan penurunan kekerasan yang signifikan antara mikrofiller dan nanofiller setelah direndam pada larutan kopi. Simpulan: Dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan tingkat penurunan kekerasan permukaan mikrofiller resin komposit dan nanofiller resin komposit setelah direndam pada larutan kopi.
经过咖啡溶液处理后,复合树脂和纳米过滤器复合材料表面的硬度差异
背景:咖啡中的酸含量,如绿原酸,导致咖啡的pH值低,导致复合树脂的表面硬度降低。咖啡中的酸被复合树脂吸收后,会破坏基体与填料之间的结合,使基体分离分解,导致树脂强度降低,树脂变成塑料。本研究的目的是了解微填充树脂复合材料和纳米填充树脂复合材料在咖啡浸泡后表面硬度的差异。方法:对32个复合材料试样进行室内实验研究,将其分为2组,1组为微填充树脂复合材料,2组为纳米填充树脂复合材料。每组由对照组和干预组组成。对照组用盐水浸泡9小时,干预组用100ml水中溶解的咖啡浸泡9小时,然后置于37℃培养箱中。干预前后,使用显微维氏硬度计测量样品的表面硬度。通过Shapiro Wilk对数据进行分析,了解样本的正态性,然后进行Mann Whitney检验。结果:Mann Whitney检验结果显示p值> 0,05,表明微填充与纳米填充树脂复合材料在咖啡浸泡后表面硬度降低无显著差异。结论:微填充树脂复合材料与纳米填充树脂复合材料在咖啡浸泡后的表面硬度水平存在差异。Kandungan asam paada larutan kopi yang diseroleh resin komposit akan merusak ikatan antara matrix dan填料,sehinga matrix menjadi terlepas dan terurai yang menyebabkan menurunnya kekuatan resin dan resin menjadi plastic。Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui baagaimana perbedaan和tingkat kekerasan permukaan微填料树脂堆肥和纳米填料树脂堆肥setelah perendaman paada larutan kopi。方法:Telah dilakukan penelitian实验实验室,paada 32 buah样品树脂堆肥,yang dibagi menjadi 2 kelompok dimana kelompok I merupakan样品微填料树脂堆肥,kelompok II merupakan样品纳米填料树脂堆肥。围城,围城,围城,围城,围城,围城,围城Kelompok对照direndam menggunakan salin selama 9 jam, dan Kelompok Perlakuan direndam menggunakan kopi yang dilarutkan dalam 100ml空气selama 9 jam lalu diletakkan didalam培养箱登干苏虎37°c。样品diukur menggunakan显微维氏硬度计。数据yang diperoleh diperoleh dimana uji normalitas dengan menggunakan Shapiro wilk dan dilanjutkan dengan Mann Whitney。哈西尔:Dari哈西尔uji Mann Whitney menunjukkan nilai p = 0,529 >,05 menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan penurunan kekerasan yang signikan antara微填料和纳米填料setelah direndam paada larutan kopi。微填料树脂复合树脂和纳米填料树脂复合树脂setelah direndam paada larutan kopi。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信