{"title":"Analisis Proksimat Tepung Jonjot Buah Labu Kuning","authors":"Dokri Gumolung, Meiske Naomi Mamuaja","doi":"10.37033/FJC.V3I2.38","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur kadar protein, lemak, serat, karbohidrat, air dan abu, pada tepung jonjot dari buah labu kuning. Jonjot labu kuning adalah bagian dalam dari buah labu kuning tempat dimana biji buah labu kuning melekat dan menyatu dengan bagian dalam daging buah. Dalam pengolahan buah labu kuning sebagai bahan pangan, jonjot sering dijadikan limbah atau buangan dan dianggap sebagai bagian buah yang tidak bermanfaat. Tanaman labu sebagai komoditas pangan minor, ternyata sangat kaya dengan senyawa bioaktif yang berperan sebagai antiokisidan yang sangat berguna bagi kesehatan manusia, termasuk jonjot yang sampai saat ini pemanfaatannya belum dimaksimalkan dikarenakan minimnya informasi ilmiah dari kandungan zat gizi dan senyawa bioaktif didalam jonjot buah labu kuning. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode analisis laboratorium dengan tahapan-tahapan sebagai berikut, penentuan dan pengambilan sampel, preparasi sampel, analisis kadar protein metode gunning, kadar lemak, kadar serat, kadar karbohidrat dan kadar air dan abu dengan metode oven pengeringan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tepung jonjot dari buah labu kuning memiliki kadar protein 1,09 %, lemak 5,15 %, serat 1,27 %, karbohidrat 73,38 %, air 14,68 % dan Abu 4,45 %. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tepung jonjot buah labu kuning dapat dijadikan sebagai bahan fortifikasi pangan untuk meningkatkan nilai gizi.","PeriodicalId":162138,"journal":{"name":"Fullerene Journal of Chemistry","volume":"18 7","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Fullerene Journal of Chemistry","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37033/FJC.V3I2.38","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur kadar protein, lemak, serat, karbohidrat, air dan abu, pada tepung jonjot dari buah labu kuning. Jonjot labu kuning adalah bagian dalam dari buah labu kuning tempat dimana biji buah labu kuning melekat dan menyatu dengan bagian dalam daging buah. Dalam pengolahan buah labu kuning sebagai bahan pangan, jonjot sering dijadikan limbah atau buangan dan dianggap sebagai bagian buah yang tidak bermanfaat. Tanaman labu sebagai komoditas pangan minor, ternyata sangat kaya dengan senyawa bioaktif yang berperan sebagai antiokisidan yang sangat berguna bagi kesehatan manusia, termasuk jonjot yang sampai saat ini pemanfaatannya belum dimaksimalkan dikarenakan minimnya informasi ilmiah dari kandungan zat gizi dan senyawa bioaktif didalam jonjot buah labu kuning. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode analisis laboratorium dengan tahapan-tahapan sebagai berikut, penentuan dan pengambilan sampel, preparasi sampel, analisis kadar protein metode gunning, kadar lemak, kadar serat, kadar karbohidrat dan kadar air dan abu dengan metode oven pengeringan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tepung jonjot dari buah labu kuning memiliki kadar protein 1,09 %, lemak 5,15 %, serat 1,27 %, karbohidrat 73,38 %, air 14,68 % dan Abu 4,45 %. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tepung jonjot buah labu kuning dapat dijadikan sebagai bahan fortifikasi pangan untuk meningkatkan nilai gizi.