V. S. P. Rumiyati, A. Putranto, Amar Amar, Yunus Nazar, Bintan Oktaviani
{"title":"确定蜡染的建筑和质量","authors":"V. S. P. Rumiyati, A. Putranto, Amar Amar, Yunus Nazar, Bintan Oktaviani","doi":"10.59432/jute.v5i1.21","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian berjudul Identifikasi Konstruksi dan Kualitas Kain Mori sebagai Bahan Baku Pembuatan Batik dilakukan karena adanya permasalahan yang timbul di home industri batik antara lain belum mengetahui jenis konstruksi kain mori dan kualitasnya yang paling sesuai untuk membuat produk batik yang berkualitas, oleh karena itu dalam penelitian ini dilakukan identifikasi konstruksi dan kualitas kain mori yang biasa digunakan di home industry batik. Tujuan penelitian adalah mengetahui konstruksi dan kualitas kain mori yang digunakan di home industri dan setelah diketahui konstruksi dan kualitasnya. maka para pengusaha batik mampu memilih kain mori yang berkualitas. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode experiment yaitu membandingkan hasil uji kain mori yang digunakan sebagai bahan untuk batik yang diambil dari tujuh home industry di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah dengan SNI 08-0281-2004, Kain Mori Prima dan SNI 08-0280-2004, Kain Mori Primisima. Penelitian dilaksanakan di AK Tekstil Solo yaitu di Laboratorium pengujian. Parameter yang diuji adalah konstruksi (nomor benang dan anyaman) dan sifat fisik (lebar kain, berat kain per m2, kekuatan tarik/2,5 mm arah lusi dan pakan, serta kekuatan sobek arah lusi dan pakan). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sampel B dan D memenuhi persyaratan SNI 08-0281-2014, Kain Mori Prima kelas 1. Sampel A dan C memenuhi persyaratan SNI 08-0281-2014, Kain Mori Prima kelas 2 kecuali untuk parameter berat kain, Sampel E memenuhi persyaratan SNI 08-0281-2014, Kain Mori Prima kelas 2 kecuali untuk parameter kekuatan Tarik arah pakan. Sampel F memenuhi persyaratan SNI 08-0280-2014, Kain Mori Primisima kelas 2 kecuali parameter lebar kain, nomor benang (Ne) benang lusi, dan kekuatan Tarik arah pakan. Sampel G memenuhi persayaratan SNI 08-0281-2014, Kain Mori Prima kelas 2 kecuali parameter berat kain, nomor benang (Ne) lusi dan pakan.","PeriodicalId":32404,"journal":{"name":"Jema Jurnal Ilmiah Bidang Akuntansi dan Manajemen","volume":"67 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Identifikasi Konstruksi dan Kualitas Kain Mori Sebagai Bahan Baku Pembuatan Batik\",\"authors\":\"V. S. P. Rumiyati, A. Putranto, Amar Amar, Yunus Nazar, Bintan Oktaviani\",\"doi\":\"10.59432/jute.v5i1.21\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian berjudul Identifikasi Konstruksi dan Kualitas Kain Mori sebagai Bahan Baku Pembuatan Batik dilakukan karena adanya permasalahan yang timbul di home industri batik antara lain belum mengetahui jenis konstruksi kain mori dan kualitasnya yang paling sesuai untuk membuat produk batik yang berkualitas, oleh karena itu dalam penelitian ini dilakukan identifikasi konstruksi dan kualitas kain mori yang biasa digunakan di home industry batik. Tujuan penelitian adalah mengetahui konstruksi dan kualitas kain mori yang digunakan di home industri dan setelah diketahui konstruksi dan kualitasnya. maka para pengusaha batik mampu memilih kain mori yang berkualitas. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode experiment yaitu membandingkan hasil uji kain mori yang digunakan sebagai bahan untuk batik yang diambil dari tujuh home industry di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah dengan SNI 08-0281-2004, Kain Mori Prima dan SNI 08-0280-2004, Kain Mori Primisima. Penelitian dilaksanakan di AK Tekstil Solo yaitu di Laboratorium pengujian. Parameter yang diuji adalah konstruksi (nomor benang dan anyaman) dan sifat fisik (lebar kain, berat kain per m2, kekuatan tarik/2,5 mm arah lusi dan pakan, serta kekuatan sobek arah lusi dan pakan). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sampel B dan D memenuhi persyaratan SNI 08-0281-2014, Kain Mori Prima kelas 1. Sampel A dan C memenuhi persyaratan SNI 08-0281-2014, Kain Mori Prima kelas 2 kecuali untuk parameter berat kain, Sampel E memenuhi persyaratan SNI 08-0281-2014, Kain Mori Prima kelas 2 kecuali untuk parameter kekuatan Tarik arah pakan. Sampel F memenuhi persyaratan SNI 08-0280-2014, Kain Mori Primisima kelas 2 kecuali parameter lebar kain, nomor benang (Ne) benang lusi, dan kekuatan Tarik arah pakan. Sampel G memenuhi persayaratan SNI 08-0281-2014, Kain Mori Prima kelas 2 kecuali parameter berat kain, nomor benang (Ne) lusi dan pakan.\",\"PeriodicalId\":32404,\"journal\":{\"name\":\"Jema Jurnal Ilmiah Bidang Akuntansi dan Manajemen\",\"volume\":\"67 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-07-08\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jema Jurnal Ilmiah Bidang Akuntansi dan Manajemen\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.59432/jute.v5i1.21\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jema Jurnal Ilmiah Bidang Akuntansi dan Manajemen","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.59432/jute.v5i1.21","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Identifikasi Konstruksi dan Kualitas Kain Mori Sebagai Bahan Baku Pembuatan Batik
Penelitian berjudul Identifikasi Konstruksi dan Kualitas Kain Mori sebagai Bahan Baku Pembuatan Batik dilakukan karena adanya permasalahan yang timbul di home industri batik antara lain belum mengetahui jenis konstruksi kain mori dan kualitasnya yang paling sesuai untuk membuat produk batik yang berkualitas, oleh karena itu dalam penelitian ini dilakukan identifikasi konstruksi dan kualitas kain mori yang biasa digunakan di home industry batik. Tujuan penelitian adalah mengetahui konstruksi dan kualitas kain mori yang digunakan di home industri dan setelah diketahui konstruksi dan kualitasnya. maka para pengusaha batik mampu memilih kain mori yang berkualitas. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode experiment yaitu membandingkan hasil uji kain mori yang digunakan sebagai bahan untuk batik yang diambil dari tujuh home industry di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah dengan SNI 08-0281-2004, Kain Mori Prima dan SNI 08-0280-2004, Kain Mori Primisima. Penelitian dilaksanakan di AK Tekstil Solo yaitu di Laboratorium pengujian. Parameter yang diuji adalah konstruksi (nomor benang dan anyaman) dan sifat fisik (lebar kain, berat kain per m2, kekuatan tarik/2,5 mm arah lusi dan pakan, serta kekuatan sobek arah lusi dan pakan). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sampel B dan D memenuhi persyaratan SNI 08-0281-2014, Kain Mori Prima kelas 1. Sampel A dan C memenuhi persyaratan SNI 08-0281-2014, Kain Mori Prima kelas 2 kecuali untuk parameter berat kain, Sampel E memenuhi persyaratan SNI 08-0281-2014, Kain Mori Prima kelas 2 kecuali untuk parameter kekuatan Tarik arah pakan. Sampel F memenuhi persyaratan SNI 08-0280-2014, Kain Mori Primisima kelas 2 kecuali parameter lebar kain, nomor benang (Ne) benang lusi, dan kekuatan Tarik arah pakan. Sampel G memenuhi persayaratan SNI 08-0281-2014, Kain Mori Prima kelas 2 kecuali parameter berat kain, nomor benang (Ne) lusi dan pakan.