路德和加尔文,以及《基督教工作伦理

Naomi Sampe, Novita Toding, Hasrath Dewi Ranteallo
{"title":"路德和加尔文,以及《基督教工作伦理","authors":"Naomi Sampe, Novita Toding, Hasrath Dewi Ranteallo","doi":"10.34307/mjsaa.v1i2.16","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"The aim of this research is to explain and describe the relationship between reformed theology and the reform of European Christians' views on the nature of the church in life as followers of Jesus. The aim of this research is to explain and describe the relationship between reformed theology and the reform of European Christians' views on the nature of the church in life as followers of Jesus. The research method used is qualitative with data collection techniques, literature studies and data analysis is descriptive qualitative. The results showed that Luther's theology of vocations in all areas of life and Calvin's theology of predestination, sanctification, and justification became the basis for changes in the work ethic of European society at that time. They see work and the results of work are part of faith, therefore they work hard, value time, and appreciate the results of work or material. Therefore, work and work are part of the life of faith. In later developments, there was an excessive appreciation of material or capitalism because of the secularization of work culture, which was originally part of faith. In fact, this Capitalism is not in accordance with Christian ethics.\nPenelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dan mendeskripsikan hubungan antara teologi reformator dengan pandangan orang Kristen Eropa reformasi tentang hakikat gereja dalam kehidupan sebagai pengikut Yesus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan dan mendeskripsikan hubungan antara teologi reformator dengan pandangan orang Eropa Kristen tentang hakikat gereja dalam kehidupan sebagai pengikut Yesus. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik pengumpulan data, studi kepustakaan dan analisis data adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teologi panggilan Luther di segala bidang kehidupan dan teologi predestinasi, pengudusan dan pembenaran Calvin menjadi dasar perubahan etos kerja masyarakat Eropa saat itu. Mereka melihat kerja dan hasil kerja adalah bagian dari iman, oleh karena itu mereka bekerja keras, menghargai waktu dan menghargai hasil kerja atau materi. Jadi bekerja adalah bagian dari kehidupan iman. Dalam perkembangan selanjutnya, terjadi apresiasi yang berlebihan terhadap material atau kapitalisme karena sekularisasi budaya kerja yang semula merupakan bagian dari keimanan. Padahal, Kapitalisme ini tidak sesuai dengan etika Kristen.","PeriodicalId":31333,"journal":{"name":"Religio Jurnal Studi Agamaagama","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Luther and Calvin, and The Christian Work Ethics\",\"authors\":\"Naomi Sampe, Novita Toding, Hasrath Dewi Ranteallo\",\"doi\":\"10.34307/mjsaa.v1i2.16\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"The aim of this research is to explain and describe the relationship between reformed theology and the reform of European Christians' views on the nature of the church in life as followers of Jesus. The aim of this research is to explain and describe the relationship between reformed theology and the reform of European Christians' views on the nature of the church in life as followers of Jesus. The research method used is qualitative with data collection techniques, literature studies and data analysis is descriptive qualitative. The results showed that Luther's theology of vocations in all areas of life and Calvin's theology of predestination, sanctification, and justification became the basis for changes in the work ethic of European society at that time. They see work and the results of work are part of faith, therefore they work hard, value time, and appreciate the results of work or material. Therefore, work and work are part of the life of faith. In later developments, there was an excessive appreciation of material or capitalism because of the secularization of work culture, which was originally part of faith. In fact, this Capitalism is not in accordance with Christian ethics.\\nPenelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dan mendeskripsikan hubungan antara teologi reformator dengan pandangan orang Kristen Eropa reformasi tentang hakikat gereja dalam kehidupan sebagai pengikut Yesus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan dan mendeskripsikan hubungan antara teologi reformator dengan pandangan orang Eropa Kristen tentang hakikat gereja dalam kehidupan sebagai pengikut Yesus. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik pengumpulan data, studi kepustakaan dan analisis data adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teologi panggilan Luther di segala bidang kehidupan dan teologi predestinasi, pengudusan dan pembenaran Calvin menjadi dasar perubahan etos kerja masyarakat Eropa saat itu. Mereka melihat kerja dan hasil kerja adalah bagian dari iman, oleh karena itu mereka bekerja keras, menghargai waktu dan menghargai hasil kerja atau materi. Jadi bekerja adalah bagian dari kehidupan iman. Dalam perkembangan selanjutnya, terjadi apresiasi yang berlebihan terhadap material atau kapitalisme karena sekularisasi budaya kerja yang semula merupakan bagian dari keimanan. Padahal, Kapitalisme ini tidak sesuai dengan etika Kristen.\",\"PeriodicalId\":31333,\"journal\":{\"name\":\"Religio Jurnal Studi Agamaagama\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-12-16\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Religio Jurnal Studi Agamaagama\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.34307/mjsaa.v1i2.16\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Religio Jurnal Studi Agamaagama","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.34307/mjsaa.v1i2.16","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

本研究的目的是解释和描述改革宗神学与欧洲基督徒作为耶稣的追随者对教会本质的看法的改革之间的关系。本研究的目的是解释和描述改革宗神学与欧洲基督徒作为耶稣的追随者对教会本质的看法的改革之间的关系。使用的研究方法是定性与数据收集技术,文献研究和数据分析是描述性定性。结果表明,路德在生活各个领域的职业神学和加尔文的预定、成圣和称义神学成为当时欧洲社会工作伦理变化的基础。他们认为工作和工作的结果是信仰的一部分,因此他们努力工作,珍惜时间,并欣赏工作或物质的结果。因此,工作和工作是信心生活的一部分。在后来的发展中,由于工作文化的世俗化,出现了对物质或资本主义的过度欣赏,而工作文化原本是信仰的一部分。事实上,这种资本主义是不符合基督教伦理的。Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan danmendeskripsikan hubungan antara地质改革家dengan pandangan orang Kristen Eropa改革家hakikat gereja dalam kehidupan sebagai pengikut Yesus。Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan danmendeskripsikan hubungan antara技术改革者dengan pandangan oropa Kristen tentang hakikat gereja dalam kehidupan sebagai pengikut Yesus。方法penpenlitian yang digunakan adalah quality . dengan teknik penguin数据,研究kepustakan和分析数据adalah deskriptif quality。哈西尔penelitian menunjukkan bahwa teologi panggilan, Luther di segala bidang kehidupan dan teologi predestiny, pengudusan dan pembenaran Calvin menjadi dasar perubahan ettos kerja masyarakat Eropa saat。Mereka melihat kerja dan hasil kerja adalah bagian dari iman, oleh karena itu Mereka bekerja keras, menghargai waktu dan menghargai hasil kerja atau materi。Jadi bekerja adalah bagian dari kehidupan iman。我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。帕达哈尔,资本主义,我认为这是一种趋势。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Luther and Calvin, and The Christian Work Ethics
The aim of this research is to explain and describe the relationship between reformed theology and the reform of European Christians' views on the nature of the church in life as followers of Jesus. The aim of this research is to explain and describe the relationship between reformed theology and the reform of European Christians' views on the nature of the church in life as followers of Jesus. The research method used is qualitative with data collection techniques, literature studies and data analysis is descriptive qualitative. The results showed that Luther's theology of vocations in all areas of life and Calvin's theology of predestination, sanctification, and justification became the basis for changes in the work ethic of European society at that time. They see work and the results of work are part of faith, therefore they work hard, value time, and appreciate the results of work or material. Therefore, work and work are part of the life of faith. In later developments, there was an excessive appreciation of material or capitalism because of the secularization of work culture, which was originally part of faith. In fact, this Capitalism is not in accordance with Christian ethics. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dan mendeskripsikan hubungan antara teologi reformator dengan pandangan orang Kristen Eropa reformasi tentang hakikat gereja dalam kehidupan sebagai pengikut Yesus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan dan mendeskripsikan hubungan antara teologi reformator dengan pandangan orang Eropa Kristen tentang hakikat gereja dalam kehidupan sebagai pengikut Yesus. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik pengumpulan data, studi kepustakaan dan analisis data adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teologi panggilan Luther di segala bidang kehidupan dan teologi predestinasi, pengudusan dan pembenaran Calvin menjadi dasar perubahan etos kerja masyarakat Eropa saat itu. Mereka melihat kerja dan hasil kerja adalah bagian dari iman, oleh karena itu mereka bekerja keras, menghargai waktu dan menghargai hasil kerja atau materi. Jadi bekerja adalah bagian dari kehidupan iman. Dalam perkembangan selanjutnya, terjadi apresiasi yang berlebihan terhadap material atau kapitalisme karena sekularisasi budaya kerja yang semula merupakan bagian dari keimanan. Padahal, Kapitalisme ini tidak sesuai dengan etika Kristen.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
7
审稿时长
24 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信