HASIL BELAJAR DAN PERMASALAHAN PEMBELAJARAN TATAP MUKA TERBATAS PADA MATERI SISTEM GERAK DI KELAS XI MIPA

Pandemi Covid-19 yang kini mulai mereda menyebabkan pemerintah mengizinkan beberapa wilayah untuk membuka kembali kegiatan tatap muka walaupun secara terbatas, salah satunya di SMA Negeri 1 Gunung Toar. Materi dari sistem gerak sebelum pembelajaran tatap muka terbatas menurut guru memiliki kesulitan tersendiri pada mekanisme bioproses seperti proses osifikasi pada tulang dan mekanisme kontraksi serta relaksasi otot. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar dan permasalahan pembelajaran tatap muka terbatas pada materi sistem gerak di kelas XI MIPA SMA Negeri 1 Gunung Toar.Untuk mencapai tujuan tersebut, peneliti menggunakan rancangan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dan metode survei. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling dengan jumlah sampel 44 siswa. Hasil belajar nilai ulangan harian materi sistem gerak di kelas XI MIPA pada pembelajaran tatap muka terbatas, siswa yang tuntassebesar 42% dan siswa yang belum tuntas sebesar 58%.Permasalahan pembelajaran tatap muka terbatas di SMA Negeri 1 Gunung Toar dapat dikategori sedang, artinya cukup menimbulkan permasalahan belajar. Adapun indikator permasalahannya yaitu lingkungan belajar sekolah, motivasi siswa, dan durasi belajar dalam kelas.