{"title":"使用八字钢系统集成系统的风险和信息安全分析","authors":"B. Deva, R. Jayadi","doi":"10.34010/jati.v12i2.6829","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"PT. XYZ sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di bidang System Integrator telah menggunakan teknologi informasi dalam menjalankan aktivitas bisnisnya. PT. XYZ merupakan penyedia solusi teknologi informasi dan komunikasi di Indonesia yang menyediakan layanan pengadaan & implementasi infrastruktur TI serta layanan keamanan teknologi informasi. Aset informasi yang dimiliki PT. XYZ adalah aset informasi internal perusahaan termasuk aset informasi terkait customer. Sehingga dibutuhkan manajemen sistem informasi yang handal dan mendukung prinsip keamanan informasi yaitu kerahasiaan, keutuhan, dan ketersediaan. Pada tahun 2019 PT. XYZ mengalami insiden serangan ransomware yang mengakibatkan data – data proyek dan data customer ter-enkripsi. Hal ini berdampak terhadap produktivitas & reputasi perusahaan karena kehilangan aset informasi yang diperlukan. Dengan demikian diperlukan penilaian risiko untuk dapat menentukan strategi mitigasi risiko sebagai langkah manajemen risiko dalam mengatasi dan meminimalisir dampak permasalahan terkait keamanan informasi. Metode penilaian risiko yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode OCTAVE Allegro yang menggunakan 8 tahapan untuk dapat mengidentifikasi, menganalisa dan menentukan pendekatan mitigasi risiko. Penelitian ini mengidentifikasi aset informasi perusahaan berdasarkan pengumpulan data melalui wawancara narasumber PT.XYZ dan observasi. Dengan metode OCTAVE Allegro ditemukan 6 area of concern yang berpotensi menjadi risiko keamanan informasi dimana aset informasi teridentifikasi memiliki skor risiko relative ≥ 30 yang termasuk tinggi dalam rentang skor matriks risiko. Dengan demikian, diperlukan penilaian risiko untuk dapat menentukan strategi mitigasi risiko.","PeriodicalId":30862,"journal":{"name":"Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi","volume":"4 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-09-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":"{\"title\":\"Analisis Risiko dan Keamanan Informasi pada Sebuah Perusahaan System Integrator Menggunakan Metode Octave Allegro\",\"authors\":\"B. Deva, R. Jayadi\",\"doi\":\"10.34010/jati.v12i2.6829\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"PT. XYZ sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di bidang System Integrator telah menggunakan teknologi informasi dalam menjalankan aktivitas bisnisnya. PT. XYZ merupakan penyedia solusi teknologi informasi dan komunikasi di Indonesia yang menyediakan layanan pengadaan & implementasi infrastruktur TI serta layanan keamanan teknologi informasi. Aset informasi yang dimiliki PT. XYZ adalah aset informasi internal perusahaan termasuk aset informasi terkait customer. Sehingga dibutuhkan manajemen sistem informasi yang handal dan mendukung prinsip keamanan informasi yaitu kerahasiaan, keutuhan, dan ketersediaan. Pada tahun 2019 PT. XYZ mengalami insiden serangan ransomware yang mengakibatkan data – data proyek dan data customer ter-enkripsi. Hal ini berdampak terhadap produktivitas & reputasi perusahaan karena kehilangan aset informasi yang diperlukan. Dengan demikian diperlukan penilaian risiko untuk dapat menentukan strategi mitigasi risiko sebagai langkah manajemen risiko dalam mengatasi dan meminimalisir dampak permasalahan terkait keamanan informasi. Metode penilaian risiko yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode OCTAVE Allegro yang menggunakan 8 tahapan untuk dapat mengidentifikasi, menganalisa dan menentukan pendekatan mitigasi risiko. Penelitian ini mengidentifikasi aset informasi perusahaan berdasarkan pengumpulan data melalui wawancara narasumber PT.XYZ dan observasi. Dengan metode OCTAVE Allegro ditemukan 6 area of concern yang berpotensi menjadi risiko keamanan informasi dimana aset informasi teridentifikasi memiliki skor risiko relative ≥ 30 yang termasuk tinggi dalam rentang skor matriks risiko. Dengan demikian, diperlukan penilaian risiko untuk dapat menentukan strategi mitigasi risiko.\",\"PeriodicalId\":30862,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi\",\"volume\":\"4 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-09-10\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"2\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.34010/jati.v12i2.6829\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.34010/jati.v12i2.6829","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
摘要
PT. XYZ是一家注重集成系统的公司,一直在利用信息技术来经营业务。PT. XYZ是印尼提供信息技术和通信技术解决方案的提供商,提供TI基础设施采购和实施服务以及信息技术安全服务。PT. XYZ拥有的信息资产是包括客户相关信息资产在内的公司内部信息资产。因此,需要对信息系统进行可靠的管理,并支持信息安全的原则,即保密、完整和可用性。2019年,PT. XYZ经历了赎金软件攻击事件,导致了数据——项目数据和客户数据加密。这将影响公司的生产力和声誉,因为它丢失了必要的信息资产。因此,有必要进行风险评估,以确定风险减刑战略为处理和最小化有关信息安全问题的风险管理措施。本研究采用的风险评估方法是八角形的方法,它们使用八个阶段来识别、分析和确定风险减排方法。本研究通过PT.XYZ的权威采访和观察,确定了公司的信息资产。八度音阶快板的方法发现了六个区域关注的潜在安全风险信息在哪里资产信息确认的亲戚≥30的风险包括分数很高分数范围内风险矩阵。因此,确定风险减免策略需要风险评估。
Analisis Risiko dan Keamanan Informasi pada Sebuah Perusahaan System Integrator Menggunakan Metode Octave Allegro
PT. XYZ sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di bidang System Integrator telah menggunakan teknologi informasi dalam menjalankan aktivitas bisnisnya. PT. XYZ merupakan penyedia solusi teknologi informasi dan komunikasi di Indonesia yang menyediakan layanan pengadaan & implementasi infrastruktur TI serta layanan keamanan teknologi informasi. Aset informasi yang dimiliki PT. XYZ adalah aset informasi internal perusahaan termasuk aset informasi terkait customer. Sehingga dibutuhkan manajemen sistem informasi yang handal dan mendukung prinsip keamanan informasi yaitu kerahasiaan, keutuhan, dan ketersediaan. Pada tahun 2019 PT. XYZ mengalami insiden serangan ransomware yang mengakibatkan data – data proyek dan data customer ter-enkripsi. Hal ini berdampak terhadap produktivitas & reputasi perusahaan karena kehilangan aset informasi yang diperlukan. Dengan demikian diperlukan penilaian risiko untuk dapat menentukan strategi mitigasi risiko sebagai langkah manajemen risiko dalam mengatasi dan meminimalisir dampak permasalahan terkait keamanan informasi. Metode penilaian risiko yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode OCTAVE Allegro yang menggunakan 8 tahapan untuk dapat mengidentifikasi, menganalisa dan menentukan pendekatan mitigasi risiko. Penelitian ini mengidentifikasi aset informasi perusahaan berdasarkan pengumpulan data melalui wawancara narasumber PT.XYZ dan observasi. Dengan metode OCTAVE Allegro ditemukan 6 area of concern yang berpotensi menjadi risiko keamanan informasi dimana aset informasi teridentifikasi memiliki skor risiko relative ≥ 30 yang termasuk tinggi dalam rentang skor matriks risiko. Dengan demikian, diperlukan penilaian risiko untuk dapat menentukan strategi mitigasi risiko.