噪音和个人防护用品与纺织厂工人听力障碍的强度联系

Merry Tiyas Anggraini
{"title":"噪音和个人防护用品与纺织厂工人听力障碍的强度联系","authors":"Merry Tiyas Anggraini","doi":"10.33221/jikes.v21i03.2088","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"\n \n \n \nGangguan pendengaran akibat bising di Indonesia termasuk yang paling tinggi di Asia Tenggara yaitu sekitar 36 juta orang atau 16,8%. Gangguan pendengaran tidak hanya dipengaruhi intensitas kebisingan ada juga faktor lain seperti karakteristik pekerja seperti lama paparan, masa kerja, penggunaan alat pelindung telinga. Berdasarkan hasil studi pendahuluan yang terdapat sekitar 60% pekerja menyatakan mengalami gangguan pendengaran akibat terpapar bising di lingkungan kerjanya. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan intensitas kebisingan dan penggunaan alat pelindung diri dengan gangguan pendengaran. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional. Sampel sejumlah 40 orang dengan teknik total sampling. Instrumen yang digunakan adalah audiometri, sound level meter untuk mengetahui intensitas kebisingan dan lembar wawancara untuk mengetahui penggunaan alat pelindung diri. Uji statistik penelitian ini menggunakan uji Chi-square. Hasil analisis didapatkan hubungan antara intensitas kebisingan (p=0,000, nilai PR=7,667) dengan gangguan pendengaran dan penggunaan alat pelindung diri (p=0,001, nilai PR=4,172) dengan gangguan pendengaran. Terdapat hubungan signifikan antara intensitas kebisingan dan penggunaan alat pelindung diri dengan gangguan pendengaran, selain itu intensitas kebisingan dan tidak menngunakan alat pelindung diri merupakan fakto resiko munculnya gangguan pendengaran. \n \n \n \n","PeriodicalId":17699,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan","volume":"57 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Hubungan Intensitas Kebisingan dan Penggunaan Alat Pelindung Diri dengan Gangguan Pendengaran pada Pekerja Pabrik Tekstil\",\"authors\":\"Merry Tiyas Anggraini\",\"doi\":\"10.33221/jikes.v21i03.2088\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"\\n \\n \\n \\nGangguan pendengaran akibat bising di Indonesia termasuk yang paling tinggi di Asia Tenggara yaitu sekitar 36 juta orang atau 16,8%. Gangguan pendengaran tidak hanya dipengaruhi intensitas kebisingan ada juga faktor lain seperti karakteristik pekerja seperti lama paparan, masa kerja, penggunaan alat pelindung telinga. Berdasarkan hasil studi pendahuluan yang terdapat sekitar 60% pekerja menyatakan mengalami gangguan pendengaran akibat terpapar bising di lingkungan kerjanya. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan intensitas kebisingan dan penggunaan alat pelindung diri dengan gangguan pendengaran. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional. Sampel sejumlah 40 orang dengan teknik total sampling. Instrumen yang digunakan adalah audiometri, sound level meter untuk mengetahui intensitas kebisingan dan lembar wawancara untuk mengetahui penggunaan alat pelindung diri. Uji statistik penelitian ini menggunakan uji Chi-square. Hasil analisis didapatkan hubungan antara intensitas kebisingan (p=0,000, nilai PR=7,667) dengan gangguan pendengaran dan penggunaan alat pelindung diri (p=0,001, nilai PR=4,172) dengan gangguan pendengaran. Terdapat hubungan signifikan antara intensitas kebisingan dan penggunaan alat pelindung diri dengan gangguan pendengaran, selain itu intensitas kebisingan dan tidak menngunakan alat pelindung diri merupakan fakto resiko munculnya gangguan pendengaran. \\n \\n \\n \\n\",\"PeriodicalId\":17699,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan\",\"volume\":\"57 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-11-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33221/jikes.v21i03.2088\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33221/jikes.v21i03.2088","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

摘要

印尼噪音造成的听力障碍,包括东南亚最高的还是16,8%约36万人死亡。听力障碍不仅影响噪音强度也有其他因素,如工人像暴露,很长一段时间内的工作特点,耳朵防护设备的使用。初步研究发现,约60%的工人声称,他们的听觉受损是由工作环境的噪音引起的。这项研究的目的是分析个人防护设备的噪音强度和使用与听力障碍。本研究采用分段方法进行观察分析的研究类型。共有40个样本和总抽样技术。是audiometri,音响米级的仪器用来了解噪音强度和面试表了解个人防护设备的使用。Chi-square测试这些研究数据使用。分析得到了噪音强度之间的关系(p =万,PR值= 7,667)有听力障碍和个人防护设备的使用(p = 0.001, PR值= 4,172)和听力障碍。有噪音强度之间的重要关系和自我防护设备的使用听力障碍,此外噪音和强度不自我防护措施是fakto出现听力损失风险。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Hubungan Intensitas Kebisingan dan Penggunaan Alat Pelindung Diri dengan Gangguan Pendengaran pada Pekerja Pabrik Tekstil
Gangguan pendengaran akibat bising di Indonesia termasuk yang paling tinggi di Asia Tenggara yaitu sekitar 36 juta orang atau 16,8%. Gangguan pendengaran tidak hanya dipengaruhi intensitas kebisingan ada juga faktor lain seperti karakteristik pekerja seperti lama paparan, masa kerja, penggunaan alat pelindung telinga. Berdasarkan hasil studi pendahuluan yang terdapat sekitar 60% pekerja menyatakan mengalami gangguan pendengaran akibat terpapar bising di lingkungan kerjanya. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan intensitas kebisingan dan penggunaan alat pelindung diri dengan gangguan pendengaran. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional. Sampel sejumlah 40 orang dengan teknik total sampling. Instrumen yang digunakan adalah audiometri, sound level meter untuk mengetahui intensitas kebisingan dan lembar wawancara untuk mengetahui penggunaan alat pelindung diri. Uji statistik penelitian ini menggunakan uji Chi-square. Hasil analisis didapatkan hubungan antara intensitas kebisingan (p=0,000, nilai PR=7,667) dengan gangguan pendengaran dan penggunaan alat pelindung diri (p=0,001, nilai PR=4,172) dengan gangguan pendengaran. Terdapat hubungan signifikan antara intensitas kebisingan dan penggunaan alat pelindung diri dengan gangguan pendengaran, selain itu intensitas kebisingan dan tidak menngunakan alat pelindung diri merupakan fakto resiko munculnya gangguan pendengaran.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信