R. Nugroho, Satmoko Yudo, D. R. K. Hartaja, Setiyono, Ikbal, Citra Ardiana
{"title":"在工业废水回收设施中,努力保持罗罗纪的反渗透膜容量","authors":"R. Nugroho, Satmoko Yudo, D. R. K. Hartaja, Setiyono, Ikbal, Citra Ardiana","doi":"10.55981/jtl.2023.987","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"The increasing industrial demand for clean water is in line with the current population growth rate. One industry that has a high demand for clean water is the can industry. This water is widely used especially for the production process. The existing problem is the limited availability of water sources and the uncertainty of supply continuity as well as the increasing operational costs. One alternative solution to the problem of water demand is to optimize the recycled water from the wastewater treatment plant and maintain the capacity of the processed water from the Reverse Osmosis (RO) unit for process needs in the industry. The wastewater recycling treatment process is divided into two stages, namely the production wastewater treatment plant process with chemical and filtration processes, and the recycled water treatment process with the RO process. The RO process water is used for the can washing process. In maintaining the capacity and quality of RO production water, several efforts have been made including; replacing lamella units, cleaning RO membranes, increasing pH values, reducing conductivity values, replacing membranes and others. So, with the maintenance and optimization of RO unit production capacity, the can washing production process will be maintained and also increased. Currently, the installed RO water production capacity is 200 m3/day. One way that has a dominant influence in maintaining this capacity is to replace the lamella unit, which serves to improve the quality of RO raw water, so as to extend the service life of the RO membrane. \n \nABSTRAK \nMeningkatnya kebutuhan industri akan air bersih sejalan dengan tingkat pertumbuhan penduduk saat ini. Salah satu industri yang mempunyai kebutuhan air bersih tinggi adalah industri kaleng. Air ini banyak dipakai khususnya untuk proses produksi. Permasalahan yang ada adalah ketersediaan sumber air yang terbatas dan ketidakpastian kesinambungan pasokan serta biaya operasional yang terus meningkat. Salah satu alternatif solusi permasalahan kebutuhan air tersebut, adalah dengan mengoptimalkan air hasil daur ulang instalasi pengolahan air limbah dan mempertahankan kapasitas air hasil olahan unit Reverse Osmosis (RO) untuk kebutuhan proses di industrinya. Proses pengolahan daur ulang air limbah terbagi dalam dua tahap, yaitu proses instalasi pengolahan air limbah produksi dengan proses kimia dan filtrasi, serta proses pengolahan air daur ulang dengan proses RO. Air hasil proses RO ini digunakan untuk proses pencucian kaleng. Dalam mempertahankan kapasitas dan kualitas air produksi RO, beberapa upaya telah dilakukan antara lain: mengganti unit lamela, cleaning membran RO, meningkatkan nilai pH, menurunkan nilai konduktivitas, penggantian membran, dan lainnya. Sehingga dengan mempertahankan dan mengoptimalkan kapasitas produksi unit RO, proses produksi pencucian kaleng akan terus terjaga dan juga meningkat. Saat ini kapasitas produksi air RO terpasang sebesar 200 m3/hari. Salah satu cara yang memiliki pengaruh dominan dalam mempertahankan kapasitas tersebut adalah dengan mengganti unit lamela, yang berfungsi untuk meningkatkan kualitas air baku RO, sehingga dapat memperpanjang masa pakai membran RO.","PeriodicalId":31853,"journal":{"name":"Jurnal Sains Teknologi Lingkungan","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Upaya Mempertahankan Kapasitas Membran Reverse Osmosis (RO) pada Instalasi Daur Ulang Air Limbah di Industri Kaleng\",\"authors\":\"R. Nugroho, Satmoko Yudo, D. R. K. Hartaja, Setiyono, Ikbal, Citra Ardiana\",\"doi\":\"10.55981/jtl.2023.987\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"The increasing industrial demand for clean water is in line with the current population growth rate. One industry that has a high demand for clean water is the can industry. This water is widely used especially for the production process. The existing problem is the limited availability of water sources and the uncertainty of supply continuity as well as the increasing operational costs. One alternative solution to the problem of water demand is to optimize the recycled water from the wastewater treatment plant and maintain the capacity of the processed water from the Reverse Osmosis (RO) unit for process needs in the industry. The wastewater recycling treatment process is divided into two stages, namely the production wastewater treatment plant process with chemical and filtration processes, and the recycled water treatment process with the RO process. The RO process water is used for the can washing process. In maintaining the capacity and quality of RO production water, several efforts have been made including; replacing lamella units, cleaning RO membranes, increasing pH values, reducing conductivity values, replacing membranes and others. So, with the maintenance and optimization of RO unit production capacity, the can washing production process will be maintained and also increased. Currently, the installed RO water production capacity is 200 m3/day. One way that has a dominant influence in maintaining this capacity is to replace the lamella unit, which serves to improve the quality of RO raw water, so as to extend the service life of the RO membrane. \\n \\nABSTRAK \\nMeningkatnya kebutuhan industri akan air bersih sejalan dengan tingkat pertumbuhan penduduk saat ini. Salah satu industri yang mempunyai kebutuhan air bersih tinggi adalah industri kaleng. Air ini banyak dipakai khususnya untuk proses produksi. Permasalahan yang ada adalah ketersediaan sumber air yang terbatas dan ketidakpastian kesinambungan pasokan serta biaya operasional yang terus meningkat. Salah satu alternatif solusi permasalahan kebutuhan air tersebut, adalah dengan mengoptimalkan air hasil daur ulang instalasi pengolahan air limbah dan mempertahankan kapasitas air hasil olahan unit Reverse Osmosis (RO) untuk kebutuhan proses di industrinya. Proses pengolahan daur ulang air limbah terbagi dalam dua tahap, yaitu proses instalasi pengolahan air limbah produksi dengan proses kimia dan filtrasi, serta proses pengolahan air daur ulang dengan proses RO. Air hasil proses RO ini digunakan untuk proses pencucian kaleng. Dalam mempertahankan kapasitas dan kualitas air produksi RO, beberapa upaya telah dilakukan antara lain: mengganti unit lamela, cleaning membran RO, meningkatkan nilai pH, menurunkan nilai konduktivitas, penggantian membran, dan lainnya. Sehingga dengan mempertahankan dan mengoptimalkan kapasitas produksi unit RO, proses produksi pencucian kaleng akan terus terjaga dan juga meningkat. Saat ini kapasitas produksi air RO terpasang sebesar 200 m3/hari. Salah satu cara yang memiliki pengaruh dominan dalam mempertahankan kapasitas tersebut adalah dengan mengganti unit lamela, yang berfungsi untuk meningkatkan kualitas air baku RO, sehingga dapat memperpanjang masa pakai membran RO.\",\"PeriodicalId\":31853,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Sains Teknologi Lingkungan\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-07-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Sains Teknologi Lingkungan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.55981/jtl.2023.987\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Sains Teknologi Lingkungan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.55981/jtl.2023.987","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
日益增长的工业对清洁水的需求与目前的人口增长率是一致的。制罐行业是对清洁水需求量很大的行业之一。这种水被广泛使用,特别是在生产过程中。现有的问题是水源有限,供水的连续性不确定,以及业务费用的增加。水需求问题的另一种解决方案是优化废水处理厂的循环水,并保持反渗透(RO)装置处理水的能力,以满足工业中的工艺需求。废水回用处理过程分为两个阶段,即带有化学和过滤工艺的生产废水处理厂过程,以及带有RO工艺的循环水处理过程。反渗透工艺用水用于洗罐工艺。在保持反渗透生产水的容量和质量方面,已经作出了一些努力,包括:更换片层单元,清洗反渗透膜,增加pH值,降低电导率值,更换膜等。因此,随着反渗透装置生产能力的维护和优化,洗罐生产过程将得到维持和增加。目前安装的RO水生产能力为200m3 /天。在维持这一能力方面具有主导影响的一种方法是更换片层单元,这有助于提高RO原水的质量,从而延长RO膜的使用寿命。【摘要】东北地区的空气质量、空气质量、空气质量、空气质量、空气质量。Salah satu industrial yang mempunyai kebutuhan air bersigi adalah industrial kaleng。Air ini banyak dipakai khususnya untuk加工产品。Permasalahan yang ada adalah ketersediaan sumber air yang terbatas dan ketidakpastian kesinambungan pasokan serta biaya operational yang terus meningkat。Salah satu替代solusi permasalahan kebutuhan air terterbut, adalah dengan mengoptimalkan air hasil daur ulang装置,pengolahan air limbah和perpertahankan kapasitas air hasil olahan装置反渗透(RO) untuk kebutuhan处理工业。处理pengolahan daur ulang air limbah terbagi dalam dua tahap, yitu处理安装pengolahan air limbah产品,dengan处理kimia danfiltrasi, serta处理pengolahan air daur ulang dengan处理RO。Air hasil process RO ini digunakan, untuk process penucian kaleng。Dalam member pertahankan kapasitas dan kualitas空气产品RO, beberapa upaya telah dilakukan antara lain: mengganti unit lamela,清洁膜RO, meningkatkan nilai pH, menurunkan nilai konduktivitas, penggtian膜,dan lainnya。喜兴加登干生产单位RO,加工产品为卡林加干terus terjaga danjuga meningkat。Saat ini kapasitas公司生产的空气RO气体量为200m3 /hari。Salah satu cara yang memiliki pengaruh dominan dalam member pertahankan kapasitas tersebut adalah dengan mengganti unit lamela, yang berfungsi untuk meningkatkan kualitas air baku RO, sehinga dapat member panjang masa pakai member RO。
Upaya Mempertahankan Kapasitas Membran Reverse Osmosis (RO) pada Instalasi Daur Ulang Air Limbah di Industri Kaleng
The increasing industrial demand for clean water is in line with the current population growth rate. One industry that has a high demand for clean water is the can industry. This water is widely used especially for the production process. The existing problem is the limited availability of water sources and the uncertainty of supply continuity as well as the increasing operational costs. One alternative solution to the problem of water demand is to optimize the recycled water from the wastewater treatment plant and maintain the capacity of the processed water from the Reverse Osmosis (RO) unit for process needs in the industry. The wastewater recycling treatment process is divided into two stages, namely the production wastewater treatment plant process with chemical and filtration processes, and the recycled water treatment process with the RO process. The RO process water is used for the can washing process. In maintaining the capacity and quality of RO production water, several efforts have been made including; replacing lamella units, cleaning RO membranes, increasing pH values, reducing conductivity values, replacing membranes and others. So, with the maintenance and optimization of RO unit production capacity, the can washing production process will be maintained and also increased. Currently, the installed RO water production capacity is 200 m3/day. One way that has a dominant influence in maintaining this capacity is to replace the lamella unit, which serves to improve the quality of RO raw water, so as to extend the service life of the RO membrane.
ABSTRAK
Meningkatnya kebutuhan industri akan air bersih sejalan dengan tingkat pertumbuhan penduduk saat ini. Salah satu industri yang mempunyai kebutuhan air bersih tinggi adalah industri kaleng. Air ini banyak dipakai khususnya untuk proses produksi. Permasalahan yang ada adalah ketersediaan sumber air yang terbatas dan ketidakpastian kesinambungan pasokan serta biaya operasional yang terus meningkat. Salah satu alternatif solusi permasalahan kebutuhan air tersebut, adalah dengan mengoptimalkan air hasil daur ulang instalasi pengolahan air limbah dan mempertahankan kapasitas air hasil olahan unit Reverse Osmosis (RO) untuk kebutuhan proses di industrinya. Proses pengolahan daur ulang air limbah terbagi dalam dua tahap, yaitu proses instalasi pengolahan air limbah produksi dengan proses kimia dan filtrasi, serta proses pengolahan air daur ulang dengan proses RO. Air hasil proses RO ini digunakan untuk proses pencucian kaleng. Dalam mempertahankan kapasitas dan kualitas air produksi RO, beberapa upaya telah dilakukan antara lain: mengganti unit lamela, cleaning membran RO, meningkatkan nilai pH, menurunkan nilai konduktivitas, penggantian membran, dan lainnya. Sehingga dengan mempertahankan dan mengoptimalkan kapasitas produksi unit RO, proses produksi pencucian kaleng akan terus terjaga dan juga meningkat. Saat ini kapasitas produksi air RO terpasang sebesar 200 m3/hari. Salah satu cara yang memiliki pengaruh dominan dalam mempertahankan kapasitas tersebut adalah dengan mengganti unit lamela, yang berfungsi untuk meningkatkan kualitas air baku RO, sehingga dapat memperpanjang masa pakai membran RO.