Asweros Umbu Zogara, M. Loaloka, Maria Goreti Pantaleon
{"title":"同龄人和体育活动与年轻女性的饮食行为有关","authors":"Asweros Umbu Zogara, M. Loaloka, Maria Goreti Pantaleon","doi":"10.33221/jikm.v12i03.2060","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Banyak remaja putri yang tidak puas dengan tubuhnya sehingga melakukan diet untuk mendapatkan bentuk tubuh yang ideal. Akan tetapi seringkali diet yang dilakukan remaja putri merupakan diet beresiko padahal diet ini akan membawa dampak negatif bagi kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kaitan antara variabel bebas, yaitu teman sebaya dan aktivitas fisik dengan variabel terikat, yaitu perilaku diet remaja putri. Rancangan cross sectional diaplikasikan dalam studi ini. Waktu studi ini adalah bulan Januari sampai Mei 2022 di Kota Kupang. Responden dalam studi ini, yaitu remaja putri berjumlah 349 orang yang diambil dengan teknik accidental sampling. Variabel teman sebaya dikumpulkan menggunakan kuesioner, sedangkan aktivitas fisik dikumpulkan dengan form The International Physical Activity Questionnaire - Short Form (IPAQ-SF). Variabel perilaku diet yang dikumpulkan menggunakan kuesioner Youth Risk Behavior Surveillance. Uji chi square dipakai untuk menelaah hubungan variabel bebas dan terikat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor teman sebaya (P-value = 0,000) dan aktivitas fisik (P-value = 0,014) berhubungan signifikan dengan perilaku diet remaja putri. Remaja putri perlu diberikan edukasi secara terus-menerus agar membina hubungan positif dengan teman sebaya dan selalu beraktivitas fisik secara teratur dengan porsi yang cukup.","PeriodicalId":32237,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat","volume":"2 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-05-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Teman Sebaya dan Aktivitas Fisik Kaitannya dengan Perilaku Diet pada Remaja Putri\",\"authors\":\"Asweros Umbu Zogara, M. Loaloka, Maria Goreti Pantaleon\",\"doi\":\"10.33221/jikm.v12i03.2060\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Banyak remaja putri yang tidak puas dengan tubuhnya sehingga melakukan diet untuk mendapatkan bentuk tubuh yang ideal. Akan tetapi seringkali diet yang dilakukan remaja putri merupakan diet beresiko padahal diet ini akan membawa dampak negatif bagi kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kaitan antara variabel bebas, yaitu teman sebaya dan aktivitas fisik dengan variabel terikat, yaitu perilaku diet remaja putri. Rancangan cross sectional diaplikasikan dalam studi ini. Waktu studi ini adalah bulan Januari sampai Mei 2022 di Kota Kupang. Responden dalam studi ini, yaitu remaja putri berjumlah 349 orang yang diambil dengan teknik accidental sampling. Variabel teman sebaya dikumpulkan menggunakan kuesioner, sedangkan aktivitas fisik dikumpulkan dengan form The International Physical Activity Questionnaire - Short Form (IPAQ-SF). Variabel perilaku diet yang dikumpulkan menggunakan kuesioner Youth Risk Behavior Surveillance. Uji chi square dipakai untuk menelaah hubungan variabel bebas dan terikat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor teman sebaya (P-value = 0,000) dan aktivitas fisik (P-value = 0,014) berhubungan signifikan dengan perilaku diet remaja putri. Remaja putri perlu diberikan edukasi secara terus-menerus agar membina hubungan positif dengan teman sebaya dan selalu beraktivitas fisik secara teratur dengan porsi yang cukup.\",\"PeriodicalId\":32237,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat\",\"volume\":\"2 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-05-02\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33221/jikm.v12i03.2060\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33221/jikm.v12i03.2060","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Teman Sebaya dan Aktivitas Fisik Kaitannya dengan Perilaku Diet pada Remaja Putri
Banyak remaja putri yang tidak puas dengan tubuhnya sehingga melakukan diet untuk mendapatkan bentuk tubuh yang ideal. Akan tetapi seringkali diet yang dilakukan remaja putri merupakan diet beresiko padahal diet ini akan membawa dampak negatif bagi kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kaitan antara variabel bebas, yaitu teman sebaya dan aktivitas fisik dengan variabel terikat, yaitu perilaku diet remaja putri. Rancangan cross sectional diaplikasikan dalam studi ini. Waktu studi ini adalah bulan Januari sampai Mei 2022 di Kota Kupang. Responden dalam studi ini, yaitu remaja putri berjumlah 349 orang yang diambil dengan teknik accidental sampling. Variabel teman sebaya dikumpulkan menggunakan kuesioner, sedangkan aktivitas fisik dikumpulkan dengan form The International Physical Activity Questionnaire - Short Form (IPAQ-SF). Variabel perilaku diet yang dikumpulkan menggunakan kuesioner Youth Risk Behavior Surveillance. Uji chi square dipakai untuk menelaah hubungan variabel bebas dan terikat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor teman sebaya (P-value = 0,000) dan aktivitas fisik (P-value = 0,014) berhubungan signifikan dengan perilaku diet remaja putri. Remaja putri perlu diberikan edukasi secara terus-menerus agar membina hubungan positif dengan teman sebaya dan selalu beraktivitas fisik secara teratur dengan porsi yang cukup.