H. Kuncoro, Dwi Esti Intari, Rahayu Rahmayanti
{"title":"ANALISIS KINERJA SIMPANG TIGA TAK BERSINYAL ( Studi Kasus : Simpang Tiga Jalan Raya Serang Km 24 – Jalan Akses Tol Balaraja Barat, Balaraja, Kabupaten Tangerang, Banten )","authors":"H. Kuncoro, Dwi Esti Intari, Rahayu Rahmayanti","doi":"10.36055/JFT.V8I1.5402","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Perkembangan di Kabupaten Tangerang berdampak pada meningkatnya pergerakan manusia, barang, dan jasa yang membutuhkan sarana dan prasarana jalan yang memadai agar berjalan lancar. Dengan kata lain perkembangan wilayah berdampak pada sistem transportasi wilayah. Namun saat ini sarana prasarana jalan tidak mampu mengimbangi jumlah kendaraan, sehingga terjadi kemacetan. Penurunan kinerja menimbulkan kerugian pada pengguna jalan baik dari segi waktu, ekonomi, maupun kualitas lingkungan. Kemacetan pada simpang Balaraja Barat merupakan salah satu dampak dari pertumbuhan lalu lintas yang tinggi. Penelitian di simpang Balaraja Barat bertujuan untuk mengetahui kondisi simpang dan mengatasi permasalahan yang terjadi, mengenai kondisi operasional simpang yang ditunjukkan dengan nilai kapasitas, derajat kejenuhan, tundaan, dan peluang antrian. Penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh dengan pengambilan data lalu lintas dan pengukuran geometrik simpang dan data sekunder yang digunakan yaitu data jumlah penduduk Kabupaten Tangerang diperoleh dari BPS tahun 2018. Analisis data dalam penelitian berdasar pada Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia 2014. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa simpang mengalami kejenuhan dengan nilai derajat kejenuhan (Dj) sebesar 1,07. Simpang memiliki tundaan lalu lintas sebesar 15 det/skr, tundaan geometrik sebesar 4 det/skr dan tundaan total sebesar 56,66 det/skr. Peluang antrian yang terjadi pada simpang ini yaitu 46,155% - 91,97% dan tingkat pelayanan simpang masuk kategori F. Untuk meningkatkan pelayanan simpang dapat dilakukan perbaikan dengan pemberian Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL), serta kombinasi antara perubahan geometrik dan pemberian APILL. Berdasarkan hasil perhitungan dapat dipilih alternatif kedua yaitu kombinasi perubahan geometrik jalan dan pemberian APILL dengan Dj pada lengan A sebesar 0,51 pada lengan B sebesar 0,69 dan pada lengan C sebesar 0,69.","PeriodicalId":30921,"journal":{"name":"Jurnal Pembangunan Pendidikan Fondasi dan Aplikasi","volume":"10 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-04-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pembangunan Pendidikan Fondasi dan Aplikasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36055/JFT.V8I1.5402","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

摘要

Tangerang区的发展导致了需要适当的设施和良好的道路基础设施所需的人、商品和服务的增加。换句话说,电路的发展影响了电路的运输系统。但是今天的基础设施无法跟上汽车的数量,造成了交通堵塞。从时间、经济和环境因素来看,缺乏工作效率会对道路使用者造成不利影响。西巴拉加海峡的拥堵是交通增长的影响之一。西方Balaraja的研究旨在评估和处理现有的问题,确定可用能力、饱和度、增长率和就业机会。这项研究采用了从2018年的BPS获得的主要交通数据和侧向几何测量数据以及使用的辅助数据。2014年印尼道路容量手册研究中的数据分析。研究发现,偏差为0.07度(Dj)饱和。该地区的交通流量为15 det/skr, 4 det/skr的几何增长率为4 det/skr,总增长率为56.66 det/skr。在这个槽中发生的排队机会是46,155% - 91,97%根据计算结果,可以选择第二种替代方法,即街道计量和给予Dj的方法与街道计量变化的组合,A臂的Dj变化为0.51,B臂的0.69,C臂为0.69。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
ANALISIS KINERJA SIMPANG TIGA TAK BERSINYAL ( Studi Kasus : Simpang Tiga Jalan Raya Serang Km 24 – Jalan Akses Tol Balaraja Barat, Balaraja, Kabupaten Tangerang, Banten )
Perkembangan di Kabupaten Tangerang berdampak pada meningkatnya pergerakan manusia, barang, dan jasa yang membutuhkan sarana dan prasarana jalan yang memadai agar berjalan lancar. Dengan kata lain perkembangan wilayah berdampak pada sistem transportasi wilayah. Namun saat ini sarana prasarana jalan tidak mampu mengimbangi jumlah kendaraan, sehingga terjadi kemacetan. Penurunan kinerja menimbulkan kerugian pada pengguna jalan baik dari segi waktu, ekonomi, maupun kualitas lingkungan. Kemacetan pada simpang Balaraja Barat merupakan salah satu dampak dari pertumbuhan lalu lintas yang tinggi. Penelitian di simpang Balaraja Barat bertujuan untuk mengetahui kondisi simpang dan mengatasi permasalahan yang terjadi, mengenai kondisi operasional simpang yang ditunjukkan dengan nilai kapasitas, derajat kejenuhan, tundaan, dan peluang antrian. Penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh dengan pengambilan data lalu lintas dan pengukuran geometrik simpang dan data sekunder yang digunakan yaitu data jumlah penduduk Kabupaten Tangerang diperoleh dari BPS tahun 2018. Analisis data dalam penelitian berdasar pada Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia 2014. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa simpang mengalami kejenuhan dengan nilai derajat kejenuhan (Dj) sebesar 1,07. Simpang memiliki tundaan lalu lintas sebesar 15 det/skr, tundaan geometrik sebesar 4 det/skr dan tundaan total sebesar 56,66 det/skr. Peluang antrian yang terjadi pada simpang ini yaitu 46,155% - 91,97% dan tingkat pelayanan simpang masuk kategori F. Untuk meningkatkan pelayanan simpang dapat dilakukan perbaikan dengan pemberian Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL), serta kombinasi antara perubahan geometrik dan pemberian APILL. Berdasarkan hasil perhitungan dapat dipilih alternatif kedua yaitu kombinasi perubahan geometrik jalan dan pemberian APILL dengan Dj pada lengan A sebesar 0,51 pada lengan B sebesar 0,69 dan pada lengan C sebesar 0,69.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
3
审稿时长
24 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信