{"title":"生菜的水培自动化和监督,采用了广泛的声音布鲁姆方法","authors":"Richo Maylano Yozienanda, Wisnu Widiarto, Ardhi Wijayanto","doi":"10.26418/jp.v8i3.57392","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tanaman selada khususnya selada krop (Lactuca Sativa L) merupakan sayuran dengan nilai ekonomi tinggi, nilai gizi besar, serta dengan bentuk yang menarik, sehingga membuat tanaman selada mempunyai potensi besar untuk dibudidayakan. Hal ini dibutuhkan pengembangan inovasi dalam produktivitasnya. Inovasi teknologi Sonic Bloom, yang memanfaatkan gelombang suara frekuensi tinggi, dimanfaatkan sebagai terobosan untuk membuat produktivitas tanaman selada tumbuh lebih baik. Hal ini disebabkan gelombang suara frekuensi tinggi, berfungsi untuk memacu membukanya mulut daun (stomata) yang dipadu dengan pemberian nutrisi. Sedangkan IoT dapat diimplementasikan pada bermacam bidang sehingga bermanfaat dan mempermudah kegiatan hidup manusia, antara lain pada sektor pertanian untuk memberikan kemudahan dalam menjalankan usaha. Kemudahan tersebut antara lain berupa pengumpulan data suhu, kelembaban, dan kecepatan angin, yang digunakan dalam mengambil keputusan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas dalam mengelola tanaman. Penerapan IoT mempermudah petani untuk mengecek suhu dan kelembaban tanah dari jarak jauh. Data ini nantinya akan digunakan untuk program pengairan dan pemupukan agar lebih presisi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan otomatisasi dan monitoring hidroponik pada tanaman selada dengan menggunakan metode Sonic Bloom berbasis IoT. Diharapkan melalui penelitian ini dapat mengetahui tingkat efektivitas dari perbandingan 3 musik yang berbeda dengan metode Sonic Bloom terhadap tumbuh tanaman selada. Evaluasi dengan membandingkan tanaman saat masa tanam dan pasca panen. Pada penelitian ini didapatkan hasil bahwa tanaman selada menggunakan lagu kicauan burung lebih efektif dalam meningkatkan laju pertumbuhan dibandingkan perlakuan musik gamelan dan instrumen pop dengan rata-rata pertumbuhan tinggi tanaman sebesar 0,54 cm, rata-rata pertumbuhan tinggi daun sebesar 0,51 cm, rata-rata lebar daun sebesar 0,19 cm, fresh weight sebesar 24,7 gram, dan dry weight sebesar 1,7 gram.","PeriodicalId":31793,"journal":{"name":"JEPIN Jurnal Edukasi dan Penelitian Informatika","volume":"6 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Otomasi dan Monitoring Hidroponik pada Tanaman Selada dengan Metode Sonic Bloom Berbasis IoT\",\"authors\":\"Richo Maylano Yozienanda, Wisnu Widiarto, Ardhi Wijayanto\",\"doi\":\"10.26418/jp.v8i3.57392\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tanaman selada khususnya selada krop (Lactuca Sativa L) merupakan sayuran dengan nilai ekonomi tinggi, nilai gizi besar, serta dengan bentuk yang menarik, sehingga membuat tanaman selada mempunyai potensi besar untuk dibudidayakan. Hal ini dibutuhkan pengembangan inovasi dalam produktivitasnya. Inovasi teknologi Sonic Bloom, yang memanfaatkan gelombang suara frekuensi tinggi, dimanfaatkan sebagai terobosan untuk membuat produktivitas tanaman selada tumbuh lebih baik. Hal ini disebabkan gelombang suara frekuensi tinggi, berfungsi untuk memacu membukanya mulut daun (stomata) yang dipadu dengan pemberian nutrisi. Sedangkan IoT dapat diimplementasikan pada bermacam bidang sehingga bermanfaat dan mempermudah kegiatan hidup manusia, antara lain pada sektor pertanian untuk memberikan kemudahan dalam menjalankan usaha. Kemudahan tersebut antara lain berupa pengumpulan data suhu, kelembaban, dan kecepatan angin, yang digunakan dalam mengambil keputusan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas dalam mengelola tanaman. Penerapan IoT mempermudah petani untuk mengecek suhu dan kelembaban tanah dari jarak jauh. Data ini nantinya akan digunakan untuk program pengairan dan pemupukan agar lebih presisi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan otomatisasi dan monitoring hidroponik pada tanaman selada dengan menggunakan metode Sonic Bloom berbasis IoT. Diharapkan melalui penelitian ini dapat mengetahui tingkat efektivitas dari perbandingan 3 musik yang berbeda dengan metode Sonic Bloom terhadap tumbuh tanaman selada. Evaluasi dengan membandingkan tanaman saat masa tanam dan pasca panen. Pada penelitian ini didapatkan hasil bahwa tanaman selada menggunakan lagu kicauan burung lebih efektif dalam meningkatkan laju pertumbuhan dibandingkan perlakuan musik gamelan dan instrumen pop dengan rata-rata pertumbuhan tinggi tanaman sebesar 0,54 cm, rata-rata pertumbuhan tinggi daun sebesar 0,51 cm, rata-rata lebar daun sebesar 0,19 cm, fresh weight sebesar 24,7 gram, dan dry weight sebesar 1,7 gram.\",\"PeriodicalId\":31793,\"journal\":{\"name\":\"JEPIN Jurnal Edukasi dan Penelitian Informatika\",\"volume\":\"6 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-20\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JEPIN Jurnal Edukasi dan Penelitian Informatika\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.26418/jp.v8i3.57392\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JEPIN Jurnal Edukasi dan Penelitian Informatika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26418/jp.v8i3.57392","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Otomasi dan Monitoring Hidroponik pada Tanaman Selada dengan Metode Sonic Bloom Berbasis IoT
Tanaman selada khususnya selada krop (Lactuca Sativa L) merupakan sayuran dengan nilai ekonomi tinggi, nilai gizi besar, serta dengan bentuk yang menarik, sehingga membuat tanaman selada mempunyai potensi besar untuk dibudidayakan. Hal ini dibutuhkan pengembangan inovasi dalam produktivitasnya. Inovasi teknologi Sonic Bloom, yang memanfaatkan gelombang suara frekuensi tinggi, dimanfaatkan sebagai terobosan untuk membuat produktivitas tanaman selada tumbuh lebih baik. Hal ini disebabkan gelombang suara frekuensi tinggi, berfungsi untuk memacu membukanya mulut daun (stomata) yang dipadu dengan pemberian nutrisi. Sedangkan IoT dapat diimplementasikan pada bermacam bidang sehingga bermanfaat dan mempermudah kegiatan hidup manusia, antara lain pada sektor pertanian untuk memberikan kemudahan dalam menjalankan usaha. Kemudahan tersebut antara lain berupa pengumpulan data suhu, kelembaban, dan kecepatan angin, yang digunakan dalam mengambil keputusan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas dalam mengelola tanaman. Penerapan IoT mempermudah petani untuk mengecek suhu dan kelembaban tanah dari jarak jauh. Data ini nantinya akan digunakan untuk program pengairan dan pemupukan agar lebih presisi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan otomatisasi dan monitoring hidroponik pada tanaman selada dengan menggunakan metode Sonic Bloom berbasis IoT. Diharapkan melalui penelitian ini dapat mengetahui tingkat efektivitas dari perbandingan 3 musik yang berbeda dengan metode Sonic Bloom terhadap tumbuh tanaman selada. Evaluasi dengan membandingkan tanaman saat masa tanam dan pasca panen. Pada penelitian ini didapatkan hasil bahwa tanaman selada menggunakan lagu kicauan burung lebih efektif dalam meningkatkan laju pertumbuhan dibandingkan perlakuan musik gamelan dan instrumen pop dengan rata-rata pertumbuhan tinggi tanaman sebesar 0,54 cm, rata-rata pertumbuhan tinggi daun sebesar 0,51 cm, rata-rata lebar daun sebesar 0,19 cm, fresh weight sebesar 24,7 gram, dan dry weight sebesar 1,7 gram.