A. Wahid, Fathor Rozi, Hasan Baharun, Santi Laili Safitri
{"title":"记忆-说-习惯法是提高外语技能掌握的一种努力","authors":"A. Wahid, Fathor Rozi, Hasan Baharun, Santi Laili Safitri","doi":"10.24252/lp.2021v24n2i14","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract:This study aimed to analyze and examine the MSH (Memorize-Speak Up-Habituation) method on foreign language mastery skills, especially English. This research used a descriptive qualitative approach with case study research at the LIPs (Language Intensive Program of Boarding Junior High School of Nurul Jadid) Paiton, Probolinggo. The instruments used were observation, in-depth interviews, and documentation to support the completeness of the data. The data analysis technique was carried out through the stages of data collection, data reduction, data presentation, and conclusion of research results. The findings indicated that the MSH method was applied with the stages of Memorizing new vocabulary and pronunciation, Speak Up, or integrating the use of new vocabulary in speaking activities, and habituation of foreign language activities. This study shows the implication that with the MSH method, LIPs members can master 4 English skills (listening, writing, reading, and speaking) correctly even though it requires high discipline.Abstrak:Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis serta mengkaji penggunaan metode MSH (Memorize-Speak Up-Habituation) terhadap keterampilan penguasaan berbahasa asing, khususnya bahasa Inggris. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian studi kasus di lembaga LIPs (Language Intensive Program of SMP Nurul Jadid) Paiton, Probolinggo. Instrumen dalam penelitian ini mengunakan observasi dan wawancara mendalam serta dokumentasi untuk mendukung kelengkapan data. Teknik analisis data pada penelitian ini dilakukan dengan tahap pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penyimpulan hasil penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode MSH diterapkan dengan tahapan Memorize (mengingat) kosakata baru serta pelafalannya; Speak Up (berbicara) atau mengintegrasikan penggunaan kosakata baru dalam kegiatan speaking (berbicara); dan Habituation (pembiasaan) kegiatan berbahasa asing. Penelitian ini menunjukkan implikasi bahwa dengan metode MSH, anggota LIPs dapat menguasai 4 kompetensi bahasa Inggris (listening, writing, reading, speaking) dengan tepat walau membutuhkan kedisiplinan tinggi.","PeriodicalId":32371,"journal":{"name":"Lentera Pendidikan Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan","volume":"15 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-12-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":"{\"title\":\"THE MEMORIZE-SPEAK UP-HABITUATION METHOD AS AN EFFORT TO IMPROVE THE MASTERY OF FOREIGN LANGUAGE SKILLS\",\"authors\":\"A. Wahid, Fathor Rozi, Hasan Baharun, Santi Laili Safitri\",\"doi\":\"10.24252/lp.2021v24n2i14\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstract:This study aimed to analyze and examine the MSH (Memorize-Speak Up-Habituation) method on foreign language mastery skills, especially English. This research used a descriptive qualitative approach with case study research at the LIPs (Language Intensive Program of Boarding Junior High School of Nurul Jadid) Paiton, Probolinggo. The instruments used were observation, in-depth interviews, and documentation to support the completeness of the data. The data analysis technique was carried out through the stages of data collection, data reduction, data presentation, and conclusion of research results. The findings indicated that the MSH method was applied with the stages of Memorizing new vocabulary and pronunciation, Speak Up, or integrating the use of new vocabulary in speaking activities, and habituation of foreign language activities. This study shows the implication that with the MSH method, LIPs members can master 4 English skills (listening, writing, reading, and speaking) correctly even though it requires high discipline.Abstrak:Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis serta mengkaji penggunaan metode MSH (Memorize-Speak Up-Habituation) terhadap keterampilan penguasaan berbahasa asing, khususnya bahasa Inggris. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian studi kasus di lembaga LIPs (Language Intensive Program of SMP Nurul Jadid) Paiton, Probolinggo. Instrumen dalam penelitian ini mengunakan observasi dan wawancara mendalam serta dokumentasi untuk mendukung kelengkapan data. Teknik analisis data pada penelitian ini dilakukan dengan tahap pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penyimpulan hasil penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode MSH diterapkan dengan tahapan Memorize (mengingat) kosakata baru serta pelafalannya; Speak Up (berbicara) atau mengintegrasikan penggunaan kosakata baru dalam kegiatan speaking (berbicara); dan Habituation (pembiasaan) kegiatan berbahasa asing. Penelitian ini menunjukkan implikasi bahwa dengan metode MSH, anggota LIPs dapat menguasai 4 kompetensi bahasa Inggris (listening, writing, reading, speaking) dengan tepat walau membutuhkan kedisiplinan tinggi.\",\"PeriodicalId\":32371,\"journal\":{\"name\":\"Lentera Pendidikan Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan\",\"volume\":\"15 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-12-26\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"2\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Lentera Pendidikan Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.24252/lp.2021v24n2i14\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Lentera Pendidikan Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24252/lp.2021v24n2i14","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
摘要
摘要:本研究旨在分析和检验MSH(记忆-说-习惯)方法对外语(尤其是英语)掌握技能的影响。本研究采用描述性定性研究方法,并结合案例研究研究了位于加拿大柏灵顿市的努鲁贾迪德寄宿初中语言强化课程。使用的工具是观察、深度访谈和支持数据完整性的文件。数据分析技术通过数据收集、数据简化、数据呈现、研究结果总结等阶段进行。研究结果表明,MSH方法适用于记忆新词汇和发音、Speak Up或将新词汇融入口语活动、外语活动习惯化三个阶段。这项研究表明,通过MSH方法,lip成员可以正确掌握4项英语技能(听、写、读、说),尽管这需要很高的纪律。摘要:Penelitian ini bertujuan untuk menganalis serta mengkaji penggunaan mede MSH (memory - speak - habituation),即记忆-说话-习惯化(英语:memory - speak - habituation);中文翻译:中文翻译:中文翻译:中文翻译:中文翻译:中文翻译:中文翻译:中文翻译:中文翻译:中文翻译:仪器dalam penelitian在孟山那坎的观测站,在孟山那坎的观测站,在孟山那坎的观测站,在孟山那坎的观测站,在孟山那坎的观测站。技术分析数据包括:ppenpenelitian数据、ppenpenelitian数据、ppenpenelitian数据、ppenpenelitian数据、ppenpenelitian数据、ppenpenelitian数据、ppenpenelitian数据。Hasil penelitian menunjukkan bahwa方法MSH diterapkan dengan tahapan memormemora (mengingat) kosakata baru serta pelafalannya;请大声说出来(柏bicara),我是说,我是说,我是说,我是说;习惯化(pembiasaan)是一种习惯化(kegiatan)。Penelitian ini menunjukkan implikasi bahwa dengan metde MSH, anggota LIPs dapat menguasai 4 kompetensi bahasa Inggris(听、写、读、说)dengan tepat walau membutuhkan kediplplinan tingi。
THE MEMORIZE-SPEAK UP-HABITUATION METHOD AS AN EFFORT TO IMPROVE THE MASTERY OF FOREIGN LANGUAGE SKILLS
Abstract:This study aimed to analyze and examine the MSH (Memorize-Speak Up-Habituation) method on foreign language mastery skills, especially English. This research used a descriptive qualitative approach with case study research at the LIPs (Language Intensive Program of Boarding Junior High School of Nurul Jadid) Paiton, Probolinggo. The instruments used were observation, in-depth interviews, and documentation to support the completeness of the data. The data analysis technique was carried out through the stages of data collection, data reduction, data presentation, and conclusion of research results. The findings indicated that the MSH method was applied with the stages of Memorizing new vocabulary and pronunciation, Speak Up, or integrating the use of new vocabulary in speaking activities, and habituation of foreign language activities. This study shows the implication that with the MSH method, LIPs members can master 4 English skills (listening, writing, reading, and speaking) correctly even though it requires high discipline.Abstrak:Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis serta mengkaji penggunaan metode MSH (Memorize-Speak Up-Habituation) terhadap keterampilan penguasaan berbahasa asing, khususnya bahasa Inggris. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian studi kasus di lembaga LIPs (Language Intensive Program of SMP Nurul Jadid) Paiton, Probolinggo. Instrumen dalam penelitian ini mengunakan observasi dan wawancara mendalam serta dokumentasi untuk mendukung kelengkapan data. Teknik analisis data pada penelitian ini dilakukan dengan tahap pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penyimpulan hasil penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode MSH diterapkan dengan tahapan Memorize (mengingat) kosakata baru serta pelafalannya; Speak Up (berbicara) atau mengintegrasikan penggunaan kosakata baru dalam kegiatan speaking (berbicara); dan Habituation (pembiasaan) kegiatan berbahasa asing. Penelitian ini menunjukkan implikasi bahwa dengan metode MSH, anggota LIPs dapat menguasai 4 kompetensi bahasa Inggris (listening, writing, reading, speaking) dengan tepat walau membutuhkan kedisiplinan tinggi.