IF 0.2 Q4 MARINE & FRESHWATER BIOLOGY
Laela Oktaviani, Ani Rahmawati, Muta Ali Khalifa
{"title":"PEMETAAN KERENTANAN WILAYAH PESISIR TERHADAP KENAIKAN MUKA AIR LAUT DI KABUPATEN LEBAK BANTEN","authors":"Laela Oktaviani, Ani Rahmawati, Muta Ali Khalifa","doi":"10.29244/jitkt.v15i1.43870","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Daerah pantai yang dinamis memberikan respons terhadap peristiwa ekstrem salah satunya adalah kenaikan muka air laut. Hal tersebut akan memberikan dampak buruk pada kondisi wilayah pesisir, seperti pada Pantai Binuangeun yang sekarang ini mengalami abrasi akibat adanya hantaman gelombang besar. Hal ini menunjukkan wilayah pesisir Lebak berpotensi mengalami kerentanan, terutama akibat kenaikan muka air laut. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan sebaran kerentanan wilayah Pesisir Kabupaten Lebak Banten terhadap kenaikan muka air laut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Coastal Vulnerability Index (CVI). Data yang dikumpulkan terdiri dari data primer yang diperoleh dengan melakukan observasi lapangan dan data sekunder yang diperoleh melalui NOAA, Copernicus, dan IOC Sea Level Monitoring. Variabel kerentanan yang dianalisis adalah geomorfologi, perubahan garis pantai, elevasi, kenaikan muka air laut, tunggang pasang surut, dan tinggi gelombang. Karakteristik pantai Lebak adalah karang, berpasir, dan tebing. Penilaian kerentanan dibagi menjadi 3 kelas, yaitu rendah, sedang, dan tinggi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai Coastal Vulnerability Index (CVI) pesisir Lebak berkisar antara 2,9-2,19. Nilai tersebut menunjukkan seluruh kecamatan pesisir Kabupaten Lebak termasuk dalam kategori kerentanan rendah terhadap kenaikan muka air laut. Oleh karenanya pesisir Lebak tidak berpotensi terdampak bencana-bencana yang diakibatkan oleh kenaikan muka air laut.","PeriodicalId":42469,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis","volume":"31 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.2000,"publicationDate":"2023-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29244/jitkt.v15i1.43870","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"Q4","JCRName":"MARINE & FRESHWATER BIOLOGY","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

一个充满活力的沿海地区对极端情况作出了反应,其中之一就是海平面上升。这将对沿海地区的情况产生负面影响,比如今天受到巨浪冲击的Binuangeun海滩。这表明Lebak的沿海地区可能会受到脆弱性的影响,尤其是由于海平面上升。本研究旨在绘制勒巴克班腾县沿海地区对海平面上升脆弱性的评估。本研究采用的方法是创伤性索引(CVI)。收集的数据包括通过实地观察获得的主要数据以及通过NOAA、哥白尼和IOC海级监测获得的次要数据。分析的脆弱性变量有地形学、海岸线变化、海拔升高、海平面上升、潮汐骑行和浪高。勒巴克海滩的特点是珊瑚、沙滩和悬崖。脆弱性评估分为三个类,即低、中、高。研究结果显示,勒巴克海岸的危险指数(CVI)在2.9 - 2.19之间。该值显示,整个沿海地区勒巴克地区属于对海平面上升较低易受攻击的类别。因此,由于海平面上升,黑海沿岸几乎没有潜在的灾难影响。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
PEMETAAN KERENTANAN WILAYAH PESISIR TERHADAP KENAIKAN MUKA AIR LAUT DI KABUPATEN LEBAK BANTEN
Daerah pantai yang dinamis memberikan respons terhadap peristiwa ekstrem salah satunya adalah kenaikan muka air laut. Hal tersebut akan memberikan dampak buruk pada kondisi wilayah pesisir, seperti pada Pantai Binuangeun yang sekarang ini mengalami abrasi akibat adanya hantaman gelombang besar. Hal ini menunjukkan wilayah pesisir Lebak berpotensi mengalami kerentanan, terutama akibat kenaikan muka air laut. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan sebaran kerentanan wilayah Pesisir Kabupaten Lebak Banten terhadap kenaikan muka air laut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Coastal Vulnerability Index (CVI). Data yang dikumpulkan terdiri dari data primer yang diperoleh dengan melakukan observasi lapangan dan data sekunder yang diperoleh melalui NOAA, Copernicus, dan IOC Sea Level Monitoring. Variabel kerentanan yang dianalisis adalah geomorfologi, perubahan garis pantai, elevasi, kenaikan muka air laut, tunggang pasang surut, dan tinggi gelombang. Karakteristik pantai Lebak adalah karang, berpasir, dan tebing. Penilaian kerentanan dibagi menjadi 3 kelas, yaitu rendah, sedang, dan tinggi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai Coastal Vulnerability Index (CVI) pesisir Lebak berkisar antara 2,9-2,19. Nilai tersebut menunjukkan seluruh kecamatan pesisir Kabupaten Lebak termasuk dalam kategori kerentanan rendah terhadap kenaikan muka air laut. Oleh karenanya pesisir Lebak tidak berpotensi terdampak bencana-bencana yang diakibatkan oleh kenaikan muka air laut.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis
Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis MARINE & FRESHWATER BIOLOGY-
自引率
33.30%
发文量
26
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信