{"title":"精通妇女SLB妇女词汇和儿童词汇方面","authors":"Hafidh Mubarrok, T. Suharto, Dhika Puspitasari","doi":"10.25273/widyabastra.v8i01.6764","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mendeskripsikan mengenai penguasaan fonologi pada anak penyandang Tunagrahita di Sekolah Luar Biasa Dharma Wanita Kebonsari Madiun, dan (2) Mendeskripsikan mengenai penguasaan leksikon pada anak penyandang Tunagrahita di Sekolah Luar Biasa Dharma Wanita Kebonsari. Penelitian ini dilakukan kurang lebih selama 7 bulan.Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu studi kasus. Data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu berupa anak penyandang tunagrahita di SLB Dharma Wanita.Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa, pemerolehan fonologi anak penyandang tunagrahita pada tahap ini anak sudah mampu menghasilkan fonem vokal dan diikuti fonem konsonan. Pemerolehan fonologi sudah dihasilkan anak penyandang tunagrahita yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Jawa. Fonem Bahasa Indonesia yaitu fonem vokal /a/, /i/ /u/, /e/, /o/, /ǝ/ dan konsonan /b/, /c/, /d/, /f/, /g/, /h/ /j/, /k/, /l/, /m/, /n/, /p/, /r/, /s/, /t/, /w/, /y/, /ŋ/, /ň/. Sedangkan fonem Bahasa Jawa yaitu fonem vokal /a/, /i/ /u/, /e/, /o/, /ǝ/ dan fonem konsonan /b/, /c/, /d/, /g/, /h/ /j/, /k/, /l/, /m/, /n/, /p/, /r/, /s/, /t/, /v/, /w/, /y/, /ŋ/, /ň/, /ḑ/. Pemerolehan leksikon yang sudah dihasilkan oleh anak penyandang tunagrahita yaitu leksikon Bahasa Indonesia dan leksikon Bahasa Jawa. Di mana anak penyandang tunagrahita sudah mampu menghasilkan kelas kata Bahasa Indonesia yaitu kata benda, kata sifat, kata kerja, kata bilangan, kata ganti, kata keterangan, kata depan, dan kata hubung. Sedangkan kelas kata Bahasa Jawa yaitu kata benda, kata sifat, kata kerja, kata bilangan, kata ganti, kata keterangan, dan kata depan.","PeriodicalId":32448,"journal":{"name":"JIBS Jurnal Ilmiah Bahasa dan Sastra","volume":"647 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-06-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PENGUASAAN ASPEK FONOLOGI DAN LEKSIKON ANAK PENYANDANG TUNAGRAHITA DI SLB DHARMA WANITA\",\"authors\":\"Hafidh Mubarrok, T. Suharto, Dhika Puspitasari\",\"doi\":\"10.25273/widyabastra.v8i01.6764\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mendeskripsikan mengenai penguasaan fonologi pada anak penyandang Tunagrahita di Sekolah Luar Biasa Dharma Wanita Kebonsari Madiun, dan (2) Mendeskripsikan mengenai penguasaan leksikon pada anak penyandang Tunagrahita di Sekolah Luar Biasa Dharma Wanita Kebonsari. Penelitian ini dilakukan kurang lebih selama 7 bulan.Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu studi kasus. Data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu berupa anak penyandang tunagrahita di SLB Dharma Wanita.Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa, pemerolehan fonologi anak penyandang tunagrahita pada tahap ini anak sudah mampu menghasilkan fonem vokal dan diikuti fonem konsonan. Pemerolehan fonologi sudah dihasilkan anak penyandang tunagrahita yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Jawa. Fonem Bahasa Indonesia yaitu fonem vokal /a/, /i/ /u/, /e/, /o/, /ǝ/ dan konsonan /b/, /c/, /d/, /f/, /g/, /h/ /j/, /k/, /l/, /m/, /n/, /p/, /r/, /s/, /t/, /w/, /y/, /ŋ/, /ň/. Sedangkan fonem Bahasa Jawa yaitu fonem vokal /a/, /i/ /u/, /e/, /o/, /ǝ/ dan fonem konsonan /b/, /c/, /d/, /g/, /h/ /j/, /k/, /l/, /m/, /n/, /p/, /r/, /s/, /t/, /v/, /w/, /y/, /ŋ/, /ň/, /ḑ/. Pemerolehan leksikon yang sudah dihasilkan oleh anak penyandang tunagrahita yaitu leksikon Bahasa Indonesia dan leksikon Bahasa Jawa. Di mana anak penyandang tunagrahita sudah mampu menghasilkan kelas kata Bahasa Indonesia yaitu kata benda, kata sifat, kata kerja, kata bilangan, kata ganti, kata keterangan, kata depan, dan kata hubung. Sedangkan kelas kata Bahasa Jawa yaitu kata benda, kata sifat, kata kerja, kata bilangan, kata ganti, kata keterangan, dan kata depan.\",\"PeriodicalId\":32448,\"journal\":{\"name\":\"JIBS Jurnal Ilmiah Bahasa dan Sastra\",\"volume\":\"647 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-06-15\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JIBS Jurnal Ilmiah Bahasa dan Sastra\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.25273/widyabastra.v8i01.6764\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JIBS Jurnal Ilmiah Bahasa dan Sastra","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25273/widyabastra.v8i01.6764","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
这项研究的目的是(1)在一所德高望重的妇女佛法学校描述无家可归儿童的音学知识,(2)描述儿童在一所杰出女性佛法学院的文盲儿童。这项研究已经进行了大约7个月。本研究采用的方法是描述性质的研究方法。用于本研究的研究类型为案例研究。研究中使用的数据是妇女SLB Dharma的无家可归儿童。研究发现,在这个阶段,儿童文盲音韵学的铸造已经能够产生元音音素和辅音音素。音韵学的结果是印度尼西亚语和爪哇语的无家可归儿童。元音音素印尼语即音素/ a /, / i / / u /, / e / o /, /ǝ辅音/ b /, / c /, / d /, / f /, / g /, / h / j / k /, / l /, / m /, / n / p /, / r /, / s /, / t /, / w / y /、/ŋ/ň/。而音素爪哇语元音音素/ a /、/ i / / u /, / e / o /、/ǝ辅音音素/ b /, / c / d /, / g /, / h / j / k /, / l /, / m /, / n / p /, / r /, / s /, / t /, / v / w /、/ y /ŋ/、/ňḑ/。印度尼西亚语词典和爪哇语词典的儿童已经学会了没收词典。在那里,无家可归的孩子能够创造出名词、形容词、动词、数字、代词、副词、副词、介词和连词等印尼语词汇。爪哇语单词的类别是名词、形容词、动词、数字、代词、副词和介词。
PENGUASAAN ASPEK FONOLOGI DAN LEKSIKON ANAK PENYANDANG TUNAGRAHITA DI SLB DHARMA WANITA
Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mendeskripsikan mengenai penguasaan fonologi pada anak penyandang Tunagrahita di Sekolah Luar Biasa Dharma Wanita Kebonsari Madiun, dan (2) Mendeskripsikan mengenai penguasaan leksikon pada anak penyandang Tunagrahita di Sekolah Luar Biasa Dharma Wanita Kebonsari. Penelitian ini dilakukan kurang lebih selama 7 bulan.Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu studi kasus. Data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu berupa anak penyandang tunagrahita di SLB Dharma Wanita.Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa, pemerolehan fonologi anak penyandang tunagrahita pada tahap ini anak sudah mampu menghasilkan fonem vokal dan diikuti fonem konsonan. Pemerolehan fonologi sudah dihasilkan anak penyandang tunagrahita yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Jawa. Fonem Bahasa Indonesia yaitu fonem vokal /a/, /i/ /u/, /e/, /o/, /ǝ/ dan konsonan /b/, /c/, /d/, /f/, /g/, /h/ /j/, /k/, /l/, /m/, /n/, /p/, /r/, /s/, /t/, /w/, /y/, /ŋ/, /ň/. Sedangkan fonem Bahasa Jawa yaitu fonem vokal /a/, /i/ /u/, /e/, /o/, /ǝ/ dan fonem konsonan /b/, /c/, /d/, /g/, /h/ /j/, /k/, /l/, /m/, /n/, /p/, /r/, /s/, /t/, /v/, /w/, /y/, /ŋ/, /ň/, /ḑ/. Pemerolehan leksikon yang sudah dihasilkan oleh anak penyandang tunagrahita yaitu leksikon Bahasa Indonesia dan leksikon Bahasa Jawa. Di mana anak penyandang tunagrahita sudah mampu menghasilkan kelas kata Bahasa Indonesia yaitu kata benda, kata sifat, kata kerja, kata bilangan, kata ganti, kata keterangan, kata depan, dan kata hubung. Sedangkan kelas kata Bahasa Jawa yaitu kata benda, kata sifat, kata kerja, kata bilangan, kata ganti, kata keterangan, dan kata depan.