公众对在COVID-19大流行期间使用Azithromycin和Ivermectin的信息了解、态度和行为

Mikhael Ardi Kristiawan, Sri Agustin Rahayuningsih, Divania Ardyanti Endipermatasari Ismaningtyas, Revina Utami Fatin Putri, Tika Yuranti, Himmatul Ulya, Syarifah Haniyah, M. Rizki, Agda Rismafuri Mukti Kirana, I. Wibawa, Basith Albaroni, Ghaliya Afra Yasmine, Gwyneth Norton Sudjaya, Aisyah Hasna Kirana, Nurul Shaffiqa, Andi Hermansyah
{"title":"公众对在COVID-19大流行期间使用Azithromycin和Ivermectin的信息了解、态度和行为","authors":"Mikhael Ardi Kristiawan, Sri Agustin Rahayuningsih, Divania Ardyanti Endipermatasari Ismaningtyas, Revina Utami Fatin Putri, Tika Yuranti, Himmatul Ulya, Syarifah Haniyah, M. Rizki, Agda Rismafuri Mukti Kirana, I. Wibawa, Basith Albaroni, Ghaliya Afra Yasmine, Gwyneth Norton Sudjaya, Aisyah Hasna Kirana, Nurul Shaffiqa, Andi Hermansyah","doi":"10.20473/jfk.v9i2.32929","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Keberadaan infodemik yang menyebar melalui media sosial mengakibatkan adanya mispersepsi masyarakat terhadap informasi yang beredar. Infodemik penggunaan obat untuk COVID-19, salah satunya adalah azithromycin dan ivermectin penting untuk diteliti dikarenakan dampaknya yang serius kepada masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengetahuan, sikap, dan perilaku masyarakat tentang infodemik penggunaan obat azithromycin dan ivermectin yang menyebar melalui media sosial. Penelitian ini merupakan studi cross-sectional dengan analisis data deskriptif. Responden dipilih secara convenience. Hasil survei menunjukkan sekitar 70% responden tidak memiliki pengetahuan mengenai penggunaan azithromycin dan ivermectin sebagai terapi COVID-19. Hasil survei pengetahuan, sikap,, dan perilaku menunjukkan sekitar 96 % responden mengetahui upaya mencegah penyebaran hoaks tetapi dalam penerapannya sebanyak 64% responden memilih untuk abai dan atau tidak melakukan apapun dalam pencegahan penyebarannya. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa masyarakat tidak mengetahui kebenaran terkait berita infodemik penggunaan azithromycin dan ivermectin sehingga masyarakat cenderung untuk menerima keberadaan infodemik tersebut.","PeriodicalId":31942,"journal":{"name":"Jurnal Farmasi Sains dan Komunitas","volume":"79 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Masyarakat terhadap Infodemik Penggunaan Azithromycin dan Ivermectin selama Masa Pandemi COVID-19\",\"authors\":\"Mikhael Ardi Kristiawan, Sri Agustin Rahayuningsih, Divania Ardyanti Endipermatasari Ismaningtyas, Revina Utami Fatin Putri, Tika Yuranti, Himmatul Ulya, Syarifah Haniyah, M. Rizki, Agda Rismafuri Mukti Kirana, I. Wibawa, Basith Albaroni, Ghaliya Afra Yasmine, Gwyneth Norton Sudjaya, Aisyah Hasna Kirana, Nurul Shaffiqa, Andi Hermansyah\",\"doi\":\"10.20473/jfk.v9i2.32929\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Keberadaan infodemik yang menyebar melalui media sosial mengakibatkan adanya mispersepsi masyarakat terhadap informasi yang beredar. Infodemik penggunaan obat untuk COVID-19, salah satunya adalah azithromycin dan ivermectin penting untuk diteliti dikarenakan dampaknya yang serius kepada masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengetahuan, sikap, dan perilaku masyarakat tentang infodemik penggunaan obat azithromycin dan ivermectin yang menyebar melalui media sosial. Penelitian ini merupakan studi cross-sectional dengan analisis data deskriptif. Responden dipilih secara convenience. Hasil survei menunjukkan sekitar 70% responden tidak memiliki pengetahuan mengenai penggunaan azithromycin dan ivermectin sebagai terapi COVID-19. Hasil survei pengetahuan, sikap,, dan perilaku menunjukkan sekitar 96 % responden mengetahui upaya mencegah penyebaran hoaks tetapi dalam penerapannya sebanyak 64% responden memilih untuk abai dan atau tidak melakukan apapun dalam pencegahan penyebarannya. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa masyarakat tidak mengetahui kebenaran terkait berita infodemik penggunaan azithromycin dan ivermectin sehingga masyarakat cenderung untuk menerima keberadaan infodemik tersebut.\",\"PeriodicalId\":31942,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Farmasi Sains dan Komunitas\",\"volume\":\"79 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-09\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Farmasi Sains dan Komunitas\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.20473/jfk.v9i2.32929\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Farmasi Sains dan Komunitas","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20473/jfk.v9i2.32929","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

通过社交媒体传播的信息的存在导致人们对正在传播的信息的误解。COVID-19的药物使用说明,其中之一是azithromycin和ivermectin,因其对社会的严重影响而受到密切关注。本研究旨在确定公众通过社交媒体传播的阿兹特赫霉素(azhromycin)和ivermectin的信息、态度和行为。这项研究是描述性cross-sectional研究和数据分析。答辩人是自愿挑选的。调查结果显示,约70%的受访者不知道阿兹特赫霉素和ivermectin作为COVID-19疗法的使用。对知识、态度和行为的调查显示,96%的受访者知道如何阻止这些观点的传播,但在这些研究中,有64%的受访者选择不参与或不采取任何预防措施。这些研究结果显示,人们不知道真相,相关新闻infodemik使用azithromycin ivermectin,社会倾向于接受这些infodemik的存在。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Masyarakat terhadap Infodemik Penggunaan Azithromycin dan Ivermectin selama Masa Pandemi COVID-19
Keberadaan infodemik yang menyebar melalui media sosial mengakibatkan adanya mispersepsi masyarakat terhadap informasi yang beredar. Infodemik penggunaan obat untuk COVID-19, salah satunya adalah azithromycin dan ivermectin penting untuk diteliti dikarenakan dampaknya yang serius kepada masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengetahuan, sikap, dan perilaku masyarakat tentang infodemik penggunaan obat azithromycin dan ivermectin yang menyebar melalui media sosial. Penelitian ini merupakan studi cross-sectional dengan analisis data deskriptif. Responden dipilih secara convenience. Hasil survei menunjukkan sekitar 70% responden tidak memiliki pengetahuan mengenai penggunaan azithromycin dan ivermectin sebagai terapi COVID-19. Hasil survei pengetahuan, sikap,, dan perilaku menunjukkan sekitar 96 % responden mengetahui upaya mencegah penyebaran hoaks tetapi dalam penerapannya sebanyak 64% responden memilih untuk abai dan atau tidak melakukan apapun dalam pencegahan penyebarannya. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa masyarakat tidak mengetahui kebenaran terkait berita infodemik penggunaan azithromycin dan ivermectin sehingga masyarakat cenderung untuk menerima keberadaan infodemik tersebut.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
8
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信