{"title":"半捕鸟体位、闭口呼吸及薄荷香薰联合治疗肺结核呼吸困难","authors":"Maxi Wawo Bulu, Shelfi Dwi Retnani Putri Santoso, Wanto Paju","doi":"10.51898/wb.v8i1.196","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"TB paru merupakan penyakit jangka panjang yang masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang utama. TB paru dapat ditandai dengan gejala batuk produktif dan non produktif, terkadang disertai dahak dan sesak napas. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk menggambarkan asuhan keperawatan pada pasien TB paru dengan menerapkan intervensi berdasarkan evidence based nursing yaitu posisi semi fowler dan pursed lip breathing. Metode yang digunakan adalah kombinasi studi literatur dan studi kasus. Tiga data based yang digunakan adalah google scholer dan Indonesia One Search dan open knowledge maps, pencarian literatur menggunakan PICOT dengan kata kunci “TB Paru/tuberkulosis, posisi semi fowler, pursed lips breathing, aromaterapi daun mint, sesak nafas” dan didapatkan 5 jurnal tahun 2019-2023. Pengumpulan data studi kasus menggunakan metode wawancara dan observasi dengan melibatkan satu pasien TB paru dengan sesak nafas, diberikan tindakan asuhan keperawatan dan terapi posisi semi fowler pursed lip breathing dan aromaterapi daun mint selama 3 hari. Hasil pengkajian didapatkan masalah pola nafas tidak efektif, dan setelah dilakukan asuhan keperawatan, hasil evaluasi menunjukkan semua masalah teratasi sebagian pada hari yang ke tiga. Kesimpulan dari penelitian ini ketiga intervensi tersebut dapat dijadikan referensi dalam menurunkan sesak nafas pada pasien TB paru.","PeriodicalId":89618,"journal":{"name":"Psychology of well-being","volume":"2017 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"COMBINATION OF SEMI FOWLER POSITION, PURSED LIPS BREATHING AND MINT’S AROMATHERAPY TO DYSPNEA IN PULMONARY TB\",\"authors\":\"Maxi Wawo Bulu, Shelfi Dwi Retnani Putri Santoso, Wanto Paju\",\"doi\":\"10.51898/wb.v8i1.196\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"TB paru merupakan penyakit jangka panjang yang masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang utama. TB paru dapat ditandai dengan gejala batuk produktif dan non produktif, terkadang disertai dahak dan sesak napas. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk menggambarkan asuhan keperawatan pada pasien TB paru dengan menerapkan intervensi berdasarkan evidence based nursing yaitu posisi semi fowler dan pursed lip breathing. Metode yang digunakan adalah kombinasi studi literatur dan studi kasus. Tiga data based yang digunakan adalah google scholer dan Indonesia One Search dan open knowledge maps, pencarian literatur menggunakan PICOT dengan kata kunci “TB Paru/tuberkulosis, posisi semi fowler, pursed lips breathing, aromaterapi daun mint, sesak nafas” dan didapatkan 5 jurnal tahun 2019-2023. Pengumpulan data studi kasus menggunakan metode wawancara dan observasi dengan melibatkan satu pasien TB paru dengan sesak nafas, diberikan tindakan asuhan keperawatan dan terapi posisi semi fowler pursed lip breathing dan aromaterapi daun mint selama 3 hari. Hasil pengkajian didapatkan masalah pola nafas tidak efektif, dan setelah dilakukan asuhan keperawatan, hasil evaluasi menunjukkan semua masalah teratasi sebagian pada hari yang ke tiga. Kesimpulan dari penelitian ini ketiga intervensi tersebut dapat dijadikan referensi dalam menurunkan sesak nafas pada pasien TB paru.\",\"PeriodicalId\":89618,\"journal\":{\"name\":\"Psychology of well-being\",\"volume\":\"2017 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-07-28\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Psychology of well-being\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.51898/wb.v8i1.196\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Psychology of well-being","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51898/wb.v8i1.196","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
肺结核是一种长期疾病,仍然是主要的公共卫生问题。结核病可归因于生产力高和非生产力咳嗽症状,有时伴有痰和呼吸短促。本研究的目的是通过根据福勒的位置和采空式嘴唇呼吸的证据实施干预措施来描述结核病患者的护理护理。我们使用的方法是文献研究和案例研究的结合。基于谷歌scholer和Indonesia One Search和open knowledge maps的数据是基于谷歌scholedge的文献,使用PICOT关键词为“肺结核/结核病,福勒的职位,采糖的嘴唇呼吸,薄荷味的气味疗法,窒息”的文献,并获得了5本2016 -2023年的期刊。用采访和观察方法收集案例研究数据,其中包括一名患有肺病的结核病患者,在为期3天的时间里进行了护理操作和福勒清除嘴唇呼吸和芳香造影疗法。研究发现呼吸模式问题无效,经过护理护理,评估显示所有问题在第三天部分得到解决。这项研究的结论是,这三种干预措施都可以作为减少肺病窒息的参考。
COMBINATION OF SEMI FOWLER POSITION, PURSED LIPS BREATHING AND MINT’S AROMATHERAPY TO DYSPNEA IN PULMONARY TB
TB paru merupakan penyakit jangka panjang yang masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang utama. TB paru dapat ditandai dengan gejala batuk produktif dan non produktif, terkadang disertai dahak dan sesak napas. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk menggambarkan asuhan keperawatan pada pasien TB paru dengan menerapkan intervensi berdasarkan evidence based nursing yaitu posisi semi fowler dan pursed lip breathing. Metode yang digunakan adalah kombinasi studi literatur dan studi kasus. Tiga data based yang digunakan adalah google scholer dan Indonesia One Search dan open knowledge maps, pencarian literatur menggunakan PICOT dengan kata kunci “TB Paru/tuberkulosis, posisi semi fowler, pursed lips breathing, aromaterapi daun mint, sesak nafas” dan didapatkan 5 jurnal tahun 2019-2023. Pengumpulan data studi kasus menggunakan metode wawancara dan observasi dengan melibatkan satu pasien TB paru dengan sesak nafas, diberikan tindakan asuhan keperawatan dan terapi posisi semi fowler pursed lip breathing dan aromaterapi daun mint selama 3 hari. Hasil pengkajian didapatkan masalah pola nafas tidak efektif, dan setelah dilakukan asuhan keperawatan, hasil evaluasi menunjukkan semua masalah teratasi sebagian pada hari yang ke tiga. Kesimpulan dari penelitian ini ketiga intervensi tersebut dapat dijadikan referensi dalam menurunkan sesak nafas pada pasien TB paru.