{"title":"营养状况与国中初中生集中水平的营养关系","authors":"M. K. Fajar","doi":"10.36456/j-stand.v1i1.2320","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pada masa pertumbuhan dan perkembangan seorang anak memerlukan asupan makanan yang mengandung gizi seimbang, agar proses tersebut tidak terganggu. Pemenuhan gizi seimbangg akan berpengaruh terhadap status gizi. Gizi menjadi masalah yang penting bagi anak sekolah, karena gizi bias menunjang kecerdasan anak. Kekurangan gizi menyebabkan anak mudah mengantuk dan kurang bergairah yang dapat mengganggu proses belajar di sekolah dan menurunnya prestasi belajar, daya pikir anak juga akan kurang, karena pertumbuhan otaknya tidak optimal. \nTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat status gizi dengan tingkat konsentrasi siswa SMP Negeri Ngunut 1 Tulungagung kelas VIIG dan VIIH. Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimen melalui pendekatan kuantitatif dengan desain korelasional. Subyek dalam penelitian ini sebanyak 72 siswa. Instrument dalam penelitian ini menggunakan penilaian status gizi berdasarkan indeks antropometri dengan berat badan menurut umur BB/U. Tes KOnsentrasi menggunakan Grid concentration Exercise. Sedangkan untuk analisis data dalam penelitian ini menggunakan koefisien kontingensi. \nBerdasarkan hasil perhitungan diketahui nilai terendah dari hasil tingkat status gizi siswa dalah 5 (6,9%) sedangkan nilai normal 67 (93,1%) sedangkan nilai tertinggi 0. Sedangkan untuk nilai terendah dari hasil tes konsentrasi adalah 34 (47,2) sedangkan nilai normal 37 (51,4%) dan nilai tertinggi 1 (1,4%). Sedangkan hasil korelasi dilihat dari Sig = 0,412 > α = 0.05 artinya Ho diterima, maka tidak ada korelasi (hubungan) yang bermakna antara status gizi dengan tingkat konsentrasi. Koefisien Kontingensi yang di hasilkan adalah 0,155 nilai ini sangat jauh untuk mendekati nilai 1 (satu) menandakan korelasi (hubungan) yang terjadi antara status gizi dengan tingkat konsentrasi adalah lemah","PeriodicalId":42758,"journal":{"name":"STAND","volume":"57 1","pages":"35-42"},"PeriodicalIF":0.1000,"publicationDate":"2020-05-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN TINGKAT KONSENTRASI SISWA SMP NEGERI 1 NGUNUT TULUNGAGUNG\",\"authors\":\"M. K. Fajar\",\"doi\":\"10.36456/j-stand.v1i1.2320\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pada masa pertumbuhan dan perkembangan seorang anak memerlukan asupan makanan yang mengandung gizi seimbang, agar proses tersebut tidak terganggu. Pemenuhan gizi seimbangg akan berpengaruh terhadap status gizi. Gizi menjadi masalah yang penting bagi anak sekolah, karena gizi bias menunjang kecerdasan anak. Kekurangan gizi menyebabkan anak mudah mengantuk dan kurang bergairah yang dapat mengganggu proses belajar di sekolah dan menurunnya prestasi belajar, daya pikir anak juga akan kurang, karena pertumbuhan otaknya tidak optimal. \\nTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat status gizi dengan tingkat konsentrasi siswa SMP Negeri Ngunut 1 Tulungagung kelas VIIG dan VIIH. Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimen melalui pendekatan kuantitatif dengan desain korelasional. Subyek dalam penelitian ini sebanyak 72 siswa. Instrument dalam penelitian ini menggunakan penilaian status gizi berdasarkan indeks antropometri dengan berat badan menurut umur BB/U. Tes KOnsentrasi menggunakan Grid concentration Exercise. Sedangkan untuk analisis data dalam penelitian ini menggunakan koefisien kontingensi. \\nBerdasarkan hasil perhitungan diketahui nilai terendah dari hasil tingkat status gizi siswa dalah 5 (6,9%) sedangkan nilai normal 67 (93,1%) sedangkan nilai tertinggi 0. Sedangkan untuk nilai terendah dari hasil tes konsentrasi adalah 34 (47,2) sedangkan nilai normal 37 (51,4%) dan nilai tertinggi 1 (1,4%). Sedangkan hasil korelasi dilihat dari Sig = 0,412 > α = 0.05 artinya Ho diterima, maka tidak ada korelasi (hubungan) yang bermakna antara status gizi dengan tingkat konsentrasi. Koefisien Kontingensi yang di hasilkan adalah 0,155 nilai ini sangat jauh untuk mendekati nilai 1 (satu) menandakan korelasi (hubungan) yang terjadi antara status gizi dengan tingkat konsentrasi adalah lemah\",\"PeriodicalId\":42758,\"journal\":{\"name\":\"STAND\",\"volume\":\"57 1\",\"pages\":\"35-42\"},\"PeriodicalIF\":0.1000,\"publicationDate\":\"2020-05-27\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"STAND\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.36456/j-stand.v1i1.2320\",\"RegionNum\":4,\"RegionCategory\":\"文学\",\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"0\",\"JCRName\":\"LITERARY REVIEWS\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"STAND","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36456/j-stand.v1i1.2320","RegionNum":4,"RegionCategory":"文学","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"0","JCRName":"LITERARY REVIEWS","Score":null,"Total":0}
HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN TINGKAT KONSENTRASI SISWA SMP NEGERI 1 NGUNUT TULUNGAGUNG
Pada masa pertumbuhan dan perkembangan seorang anak memerlukan asupan makanan yang mengandung gizi seimbang, agar proses tersebut tidak terganggu. Pemenuhan gizi seimbangg akan berpengaruh terhadap status gizi. Gizi menjadi masalah yang penting bagi anak sekolah, karena gizi bias menunjang kecerdasan anak. Kekurangan gizi menyebabkan anak mudah mengantuk dan kurang bergairah yang dapat mengganggu proses belajar di sekolah dan menurunnya prestasi belajar, daya pikir anak juga akan kurang, karena pertumbuhan otaknya tidak optimal.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat status gizi dengan tingkat konsentrasi siswa SMP Negeri Ngunut 1 Tulungagung kelas VIIG dan VIIH. Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimen melalui pendekatan kuantitatif dengan desain korelasional. Subyek dalam penelitian ini sebanyak 72 siswa. Instrument dalam penelitian ini menggunakan penilaian status gizi berdasarkan indeks antropometri dengan berat badan menurut umur BB/U. Tes KOnsentrasi menggunakan Grid concentration Exercise. Sedangkan untuk analisis data dalam penelitian ini menggunakan koefisien kontingensi.
Berdasarkan hasil perhitungan diketahui nilai terendah dari hasil tingkat status gizi siswa dalah 5 (6,9%) sedangkan nilai normal 67 (93,1%) sedangkan nilai tertinggi 0. Sedangkan untuk nilai terendah dari hasil tes konsentrasi adalah 34 (47,2) sedangkan nilai normal 37 (51,4%) dan nilai tertinggi 1 (1,4%). Sedangkan hasil korelasi dilihat dari Sig = 0,412 > α = 0.05 artinya Ho diterima, maka tidak ada korelasi (hubungan) yang bermakna antara status gizi dengan tingkat konsentrasi. Koefisien Kontingensi yang di hasilkan adalah 0,155 nilai ini sangat jauh untuk mendekati nilai 1 (satu) menandakan korelasi (hubungan) yang terjadi antara status gizi dengan tingkat konsentrasi adalah lemah