{"title":"Gambaran Self-Compassion Guru Bimbingan dan Konseling Pada Jenjang SMA Negeri se-DKI Jakarta","authors":"Susi Fitri, Revitia Thalita Salsabila","doi":"10.21009/insight.092.08","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: Tuntutan pekerjaan guru BK yang begitu berat dan beban kerja yang tinggi membuat guru BK rentan mengalami burnout dan compassion fatigue. Permasalahan tersebut dan banyaknya hambatan guru BK dalam menjalankan profesinya akan mempengaruhi tingkat self-compassion yang dimiliki. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran self-compassion yang dimiliki guru BK pada jenjang SMA Negeri se-DKI Jakarta. \nMetode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan metode survei. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari 191 guru BK SMA Negeri se-DKI Jakarta yang dipilih dengan menggunakan teknik simple random sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini merupakan intrumen adaptasi self-compassion yang dikembangkan oleh Neff yang terdiri dari 26 butir pernyataan. Penelitian ini dianalisis dengan menggunakan rata-rata self-compassion dan persentase. \nHasil Penelitian: Hasil penelitian menunjukkan 86% guru BK SMA Negeri se-DKI Jakarta memiliki self-compassion yang tinggi dan 14% guru BK memiliki self-compassion yang sedang dengan rata-rata skor 3.92. Hasil ini menggambarkan guru BK sudah mampu menerima diri mereka apa adanya, memahami bahwa setiap permasalahan merupakan hal yang wajar dialami oleh manusia, tidak melebih-lebihkan suatu permasalahan, dan tidak mudah terbawa suasana. ","PeriodicalId":32928,"journal":{"name":"Insight Jurnal Bimbingan dan Konseling","volume":"4 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Insight Jurnal Bimbingan dan Konseling","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21009/insight.092.08","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Gambaran Self-Compassion Guru Bimbingan dan Konseling Pada Jenjang SMA Negeri se-DKI Jakarta
Latar Belakang: Tuntutan pekerjaan guru BK yang begitu berat dan beban kerja yang tinggi membuat guru BK rentan mengalami burnout dan compassion fatigue. Permasalahan tersebut dan banyaknya hambatan guru BK dalam menjalankan profesinya akan mempengaruhi tingkat self-compassion yang dimiliki. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran self-compassion yang dimiliki guru BK pada jenjang SMA Negeri se-DKI Jakarta.
Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan metode survei. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari 191 guru BK SMA Negeri se-DKI Jakarta yang dipilih dengan menggunakan teknik simple random sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini merupakan intrumen adaptasi self-compassion yang dikembangkan oleh Neff yang terdiri dari 26 butir pernyataan. Penelitian ini dianalisis dengan menggunakan rata-rata self-compassion dan persentase.
Hasil Penelitian: Hasil penelitian menunjukkan 86% guru BK SMA Negeri se-DKI Jakarta memiliki self-compassion yang tinggi dan 14% guru BK memiliki self-compassion yang sedang dengan rata-rata skor 3.92. Hasil ini menggambarkan guru BK sudah mampu menerima diri mereka apa adanya, memahami bahwa setiap permasalahan merupakan hal yang wajar dialami oleh manusia, tidak melebih-lebihkan suatu permasalahan, dan tidak mudah terbawa suasana.