{"title":"杠杆、企业规模和企业生命周期与利润管理相匹配","authors":"Ulderike Eva Kristiana, Maria Rio Rita","doi":"10.26905/AFR.V4I1.5802","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Earnings information as part of the financial statements is usually the target of engineering using opportunistic steps from management in maximizing its interests, which can cause loss to shareholders and investors. Management behavior that is used to adjust earnings to suit what is desired is known as earnings management. The purpose of this study is to determine the effect of leverage, firm size and company life cycle on earnings management in mining sector companies. The population used in this study are mining sector companies listed on the Indonesia Stock Exchange that have published annual and financial reports in the 2015-2019 period. The data collection technique used in this study is the purposive sampling method which aims to obtain samples in accordance with defined criteria. Based on the predetermined criteria, there were 29 companies in this study that were used as research samples with a total of 145 observations for 5 periods. In this study, the company's life cycle is divided into 4 stages, namely introduction, growth, mature and decline. The data analysis used is dummy regression analysis. The results of this study indicate that leverage and firm size do not affect earnings management, but the company's life cycle has a positive and significant effect on earnings management in mining sector companies. Informasi laba sebagai bagian dari laporan keuangan biasanya menjadi sasaran rekayasa dengan menggunakan langkah-langkah oportunistik dari manajemen dalam memaksimalkan kepentingannya, yang dapat merugikan pemegang saham dan investor. Perilaku manajemen yang digunakan untuk hanya mengiklankan pendapatan agar sesuai dengan apa yang diinginkan dikenal sebagai manajemen laba. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh leverage, ukuran perusahaan dan siklus hidup perusahaan terhadap manajemen laba pada perusahaan sektor pertambangan. Populasi penelitian adalah perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang telah mempublikasikan laporan keuangan dan tahunan periode 2015-2019. Teknik pengumpulan data digunakan metode purposive sampling. Berdasarkan kriteria yang telah ditentukan, terdapat 29 perusahaan yang kemudian dijadikan sampel penelitian dengan total 145 observasi selama 5 periode. Analisis data yang digunakan adalah analisis regresi dummy. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa leverage dan ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap manajemen laba, tetapi siklus hidup perusahaan berpengaruh positif terhadap manajemen laba pada perusahaan sektor pertambangan. ","PeriodicalId":33772,"journal":{"name":"AFRE Accounting and Financial Review","volume":"107 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-08-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"4","resultStr":"{\"title\":\"Leverage, Ukuran Perusahaan, dan Siklus Hidup Perusahaan terhadap Manajemen Laba\",\"authors\":\"Ulderike Eva Kristiana, Maria Rio Rita\",\"doi\":\"10.26905/AFR.V4I1.5802\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Earnings information as part of the financial statements is usually the target of engineering using opportunistic steps from management in maximizing its interests, which can cause loss to shareholders and investors. Management behavior that is used to adjust earnings to suit what is desired is known as earnings management. The purpose of this study is to determine the effect of leverage, firm size and company life cycle on earnings management in mining sector companies. The population used in this study are mining sector companies listed on the Indonesia Stock Exchange that have published annual and financial reports in the 2015-2019 period. The data collection technique used in this study is the purposive sampling method which aims to obtain samples in accordance with defined criteria. Based on the predetermined criteria, there were 29 companies in this study that were used as research samples with a total of 145 observations for 5 periods. In this study, the company's life cycle is divided into 4 stages, namely introduction, growth, mature and decline. The data analysis used is dummy regression analysis. The results of this study indicate that leverage and firm size do not affect earnings management, but the company's life cycle has a positive and significant effect on earnings management in mining sector companies. Informasi laba sebagai bagian dari laporan keuangan biasanya menjadi sasaran rekayasa dengan menggunakan langkah-langkah oportunistik dari manajemen dalam memaksimalkan kepentingannya, yang dapat merugikan pemegang saham dan investor. Perilaku manajemen yang digunakan untuk hanya mengiklankan pendapatan agar sesuai dengan apa yang diinginkan dikenal sebagai manajemen laba. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh leverage, ukuran perusahaan dan siklus hidup perusahaan terhadap manajemen laba pada perusahaan sektor pertambangan. Populasi penelitian adalah perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang telah mempublikasikan laporan keuangan dan tahunan periode 2015-2019. Teknik pengumpulan data digunakan metode purposive sampling. Berdasarkan kriteria yang telah ditentukan, terdapat 29 perusahaan yang kemudian dijadikan sampel penelitian dengan total 145 observasi selama 5 periode. Analisis data yang digunakan adalah analisis regresi dummy. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa leverage dan ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap manajemen laba, tetapi siklus hidup perusahaan berpengaruh positif terhadap manajemen laba pada perusahaan sektor pertambangan. \",\"PeriodicalId\":33772,\"journal\":{\"name\":\"AFRE Accounting and Financial Review\",\"volume\":\"107 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-08-17\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"4\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"AFRE Accounting and Financial Review\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.26905/AFR.V4I1.5802\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"AFRE Accounting and Financial Review","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26905/AFR.V4I1.5802","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 4
摘要
收益信息作为财务报表的一部分,通常是管理层利用机会主义的步骤来实现其利益最大化的目标,这可能给股东和投资者带来损失。用来调整盈余以满足期望的管理行为被称为盈余管理。本研究的目的是确定杠杆、公司规模和公司生命周期对矿业公司盈余管理的影响。本研究中使用的人群是在印度尼西亚证券交易所上市的矿业公司,这些公司在2015-2019年期间发布了年度和财务报告。本研究使用的数据收集技术是有目的抽样法,目的是根据定义的标准获得样本。根据预先确定的标准,本研究共有29家公司作为研究样本,共145个观察值,为期5个时期。在本研究中,将公司的生命周期分为4个阶段,分别是创始期、成长期、成熟期和衰退期。使用的数据分析是虚拟回归分析。研究结果表明,杠杆和公司规模对盈余管理没有影响,但公司生命周期对矿业公司盈余管理有显著的正向影响。Informasi laba sebagai bagian dari laporan keuangan biasanya menjangan sasaran rekayasa dengan menggunakan langkah-langkah机会主义,danajemen dalam memaksimalkan keminginganya, yang dapat merugikan pemegang saham dan投资者。peraku管理yang digunakan untuk hanya mengiklankan pendapatan agar sesuai dengan apa yang diinginkan dikenal sebagai管理laba。Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh杠杆,ukuran perushaan和siklus hidup perushaan terhap管理laba padushaan部门pertambangan。2015年至2019年期间,印尼人口普查局局长印尼人口普查局局长印尼人口普查局局长印尼人口普查局局长印尼人口普查局局长。采用目的性抽样的方法对数据进行分析。Berdasarkan kiteria yang telah dientukan, terdapat 29 perusahaan yang kemudian dijadikan样品penelitian dengan共145个观测,5个周期。分析数据杨迪库纳坎adalah分析回归假人。Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa leverage dan ukuran perusahaan tidak berpengarh terha管理人员laba, tetpi siklus hidup perusahah berpengarh positif terha管理人员laba padusahaan sektor pertambangan。
Leverage, Ukuran Perusahaan, dan Siklus Hidup Perusahaan terhadap Manajemen Laba
Earnings information as part of the financial statements is usually the target of engineering using opportunistic steps from management in maximizing its interests, which can cause loss to shareholders and investors. Management behavior that is used to adjust earnings to suit what is desired is known as earnings management. The purpose of this study is to determine the effect of leverage, firm size and company life cycle on earnings management in mining sector companies. The population used in this study are mining sector companies listed on the Indonesia Stock Exchange that have published annual and financial reports in the 2015-2019 period. The data collection technique used in this study is the purposive sampling method which aims to obtain samples in accordance with defined criteria. Based on the predetermined criteria, there were 29 companies in this study that were used as research samples with a total of 145 observations for 5 periods. In this study, the company's life cycle is divided into 4 stages, namely introduction, growth, mature and decline. The data analysis used is dummy regression analysis. The results of this study indicate that leverage and firm size do not affect earnings management, but the company's life cycle has a positive and significant effect on earnings management in mining sector companies. Informasi laba sebagai bagian dari laporan keuangan biasanya menjadi sasaran rekayasa dengan menggunakan langkah-langkah oportunistik dari manajemen dalam memaksimalkan kepentingannya, yang dapat merugikan pemegang saham dan investor. Perilaku manajemen yang digunakan untuk hanya mengiklankan pendapatan agar sesuai dengan apa yang diinginkan dikenal sebagai manajemen laba. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh leverage, ukuran perusahaan dan siklus hidup perusahaan terhadap manajemen laba pada perusahaan sektor pertambangan. Populasi penelitian adalah perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang telah mempublikasikan laporan keuangan dan tahunan periode 2015-2019. Teknik pengumpulan data digunakan metode purposive sampling. Berdasarkan kriteria yang telah ditentukan, terdapat 29 perusahaan yang kemudian dijadikan sampel penelitian dengan total 145 observasi selama 5 periode. Analisis data yang digunakan adalah analisis regresi dummy. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa leverage dan ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap manajemen laba, tetapi siklus hidup perusahaan berpengaruh positif terhadap manajemen laba pada perusahaan sektor pertambangan.