N. Nurdiana, Emilia Susanti, Roswati Roswati, Rizki Fiprinita, Afrizal Afrizal
{"title":"Penguatan Ukhwah Islamiyah dikalangan Masyarakat Tionghoa di Masjid Cheng Ho Sriwijaya Sumatera Selatan","authors":"N. Nurdiana, Emilia Susanti, Roswati Roswati, Rizki Fiprinita, Afrizal Afrizal","doi":"10.24014/sb.v19i1.17513","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Sumatera selatan merupakan salah satu provinsi yang banyak didiami penduduk Tionghoa baik yang beragama non-muslim maupun mualaf.Menariknya etnik cina yang menganut agama Islam (muallaf) dan etnik Melayu Sriwijayayang memang beragama Islamsejak lahir dapat  hidup berdampingan secara akur dan damai terbukti dengan banyaknya kegiatan yang dilaksanakan khususnya di Masjid Cheng Ho. Masjid Cheng Ho Sriwijaya sebenarnya bernama Masjid Al Islam Muhammad Cheng Ho. Masjid ini didirikan atas prakarsa para sesepuh, penasehat, pengurus Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI), dan tokoh masyarakat Tionghoa disekitar Sriwijaya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kegiatan Penguatan Ukhwah Islamiyah dikalangan Masyarakat Tionghoa di Masjid Al Islam Muhammad Cheng Ho. Penelitian ini menggunakan metodelogi kualitatif dengan teknik pengumpul data dilakukan dengan cara observasi langsung ke lapangan, wawancara mendalam (depth interview) dengan informan serta mendokumentasikan kegiatan. Adapun hasil penelitian ini adalah Masjid Cheng Ho didirikan khusus untuk menghargai perjuangan dari penyebaran agama Islam terkhususnya penyebaran Islam di Kota Palembang yang dilakukan oleh Laksamana Cheng Ho dan para muslim Tiongkok lainnya. Corak bangunan masjid terdiri dari 3 perpaduan corak yakni perpaduan budaya Melayu Palembang, Tiongkok, dan Arab. Adapun fungsi masjid Cheng Ho tidak hanya tempat ibadah, akan tetapi Masjid Cheng Ho juga menghelat berbagai kegiatan-kegiatan keagamaan dan kemasyarakatan, Masjid Cheng Ho juga dijadikan bukti bahwa di Indonesia yang memiliki masyarakat flural dapat mengekspresikan identitas mereka dengan percampuran tradisi dan budaya dalam konteks lokal Indonesia. Disamping itu, kegiatan yang dilakukan oleh pengurus Masjid Al-Islam Muhammad Cheng Ho Sriwijaya dalam meningkatkan ukhuwa islamiyah dengan melaksanakan ceramah Agama setiap ba’da dzuhur, ceramah Agama malam rabu dan ba’da magrib, kegiatan bulanan dan tahunan seperti ceramah agama yang mendatangkan ustad dari luar Sriwijaya, selain itu mengadakan event-event hari besar Islam, program penghafal Al-Qur’an, pembinaan muallaf bagi masyarakat Tionghoa pada khususnya dan masyarakat luar Tionghoa pada umumnya serta melakukan pendidikan dasar, melakukanpengajian, memperdalamayat-ayatAl-qur’antentangTahuhid, melakukandzikirbersama, majelis ta’lim, berkunjungketikaadasaudarayangtertimpa musibah, memperingatiharibesarIslam. Kegiatan Ukhuwa islamiyah di Masjid Al-Islam Muhammad Cheng Ho Sriwijaya sudah berjalan baik, akan tetapi masih terdapat faktor yang dapat merusak ukhuwah islamiyah itu sendiri yakni masih adanya perasangka buruk.","PeriodicalId":32341,"journal":{"name":"Sosial Budaya","volume":"52 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Sosial Budaya","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24014/sb.v19i1.17513","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

南苏门答腊是一个由非穆斯林和皈依伊斯兰教的中国人口众多的省份。信奉伊斯兰教的中国民族(muallaf)和真正的马来民族Sriwijayayang民族出生时是伊斯兰教,这很有趣,因为在郑和清真寺所做的许多活动证明是和平共处的。陈河Sriwijaya清真寺实际上被称为Al Islam Muhammad Cheng Ho清真寺。这项研究旨在描述中国人民在穆罕默德郑和清真寺举行的加强伊斯兰教法的活动。本研究采用一种定性方法,其收集数据的技术是通过直接观察、采访线人和记录活动进行的。至于这项研究的结果,郑和清真寺是专门为伊斯兰教在帕伦邦传播的斗争而建立的,尤其是伊斯兰教在帕伦邦传播的斗争。清真寺的特色是三联文化,包括马来语、中国和阿拉伯语的混合。至于郑和清真寺不仅是会议场所的功能,然而郑和清真寺也menghelat各种宗教和社会活动,郑和清真寺也被证明在印尼的社会有flural可以表达他们的身份与多姿多彩的传统和印尼当地的文化语境中。除此之外,理事会的活动是由伊斯兰教清真寺穆罕默德郑和Sriwijaya提高ukhuwa演讲和执行分支伊斯兰宗教演讲每八'da虚时,星期三晚上ba 'da日落,每月及每年的活动,比如宗教的演讲,从外面带来ustad Sriwijaya此外举行大型活动一天伊斯兰教,伊斯兰教penghafal项目'an,辅导muallaf对社会尤其是华人和华人社区外面一般做基础教育、melakukanpengajian memperdalamayat-ayatAl-qur 'antentangTahuhid melakukandzikirbersama, ta 'lim, berkunjungketikaadasaudarayangtertimpa灾难,memperingatiharibesarIslam大会。Ukhuwa活动分支伊斯兰伊斯兰教清真寺的穆罕默德郑和Sriwijaya已经顺利,然而仍然存在的因素会损害ukhuwah分支伊斯兰本身即预防接种仍然存在。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Penguatan Ukhwah Islamiyah dikalangan Masyarakat Tionghoa di Masjid Cheng Ho Sriwijaya Sumatera Selatan
Sumatera selatan merupakan salah satu provinsi yang banyak didiami penduduk Tionghoa baik yang beragama non-muslim maupun mualaf.Menariknya etnik cina yang menganut agama Islam (muallaf) dan etnik Melayu Sriwijayayang memang beragama Islamsejak lahir dapat  hidup berdampingan secara akur dan damai terbukti dengan banyaknya kegiatan yang dilaksanakan khususnya di Masjid Cheng Ho. Masjid Cheng Ho Sriwijaya sebenarnya bernama Masjid Al Islam Muhammad Cheng Ho. Masjid ini didirikan atas prakarsa para sesepuh, penasehat, pengurus Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI), dan tokoh masyarakat Tionghoa disekitar Sriwijaya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kegiatan Penguatan Ukhwah Islamiyah dikalangan Masyarakat Tionghoa di Masjid Al Islam Muhammad Cheng Ho. Penelitian ini menggunakan metodelogi kualitatif dengan teknik pengumpul data dilakukan dengan cara observasi langsung ke lapangan, wawancara mendalam (depth interview) dengan informan serta mendokumentasikan kegiatan. Adapun hasil penelitian ini adalah Masjid Cheng Ho didirikan khusus untuk menghargai perjuangan dari penyebaran agama Islam terkhususnya penyebaran Islam di Kota Palembang yang dilakukan oleh Laksamana Cheng Ho dan para muslim Tiongkok lainnya. Corak bangunan masjid terdiri dari 3 perpaduan corak yakni perpaduan budaya Melayu Palembang, Tiongkok, dan Arab. Adapun fungsi masjid Cheng Ho tidak hanya tempat ibadah, akan tetapi Masjid Cheng Ho juga menghelat berbagai kegiatan-kegiatan keagamaan dan kemasyarakatan, Masjid Cheng Ho juga dijadikan bukti bahwa di Indonesia yang memiliki masyarakat flural dapat mengekspresikan identitas mereka dengan percampuran tradisi dan budaya dalam konteks lokal Indonesia. Disamping itu, kegiatan yang dilakukan oleh pengurus Masjid Al-Islam Muhammad Cheng Ho Sriwijaya dalam meningkatkan ukhuwa islamiyah dengan melaksanakan ceramah Agama setiap ba’da dzuhur, ceramah Agama malam rabu dan ba’da magrib, kegiatan bulanan dan tahunan seperti ceramah agama yang mendatangkan ustad dari luar Sriwijaya, selain itu mengadakan event-event hari besar Islam, program penghafal Al-Qur’an, pembinaan muallaf bagi masyarakat Tionghoa pada khususnya dan masyarakat luar Tionghoa pada umumnya serta melakukan pendidikan dasar, melakukanpengajian, memperdalamayat-ayatAl-qur’antentangTahuhid, melakukandzikirbersama, majelis ta’lim, berkunjungketikaadasaudarayangtertimpa musibah, memperingatiharibesarIslam. Kegiatan Ukhuwa islamiyah di Masjid Al-Islam Muhammad Cheng Ho Sriwijaya sudah berjalan baik, akan tetapi masih terdapat faktor yang dapat merusak ukhuwah islamiyah itu sendiri yakni masih adanya perasangka buruk.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
审稿时长
10 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信