{"title":"在松脆的饲料中使用市场蔬菜的废弃物,并对布罗克斯鸡的生产和小肠的外观产生影响","authors":"Erik Priyo Santoso, E. Fitasari, Nurita Thiasari","doi":"10.21776/ub.jtapro.2021.022.01.1","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tuntutan peningkatan sumber protein hewani terutama daging unggas menuntut ketersediaan pakan yang kontinyu, salah satunya adalah pemanfaatan limbah sayur pasar. Limbah ini jumlahnya banyak setiap harinya dan masih banyak yang belum termanfaatkan bahkan cenderung menimbulkan pencemaran lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah mencari level terbaik penggunaan limbah sayur sebagai pakan ayam broiler yang memberikan peningkatan terhadap penampilan produksi dan kondisi microflora yang baik. Metode penelitian adalah menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan yaitu P1 (pakan control tanpa limbah sayur), P2 (penggunaan 5% limbah sayur dalam 100% formulasi pakan), P3 (penggunaan 10% limbah sayur dalam 100% formulasi pakan), P3 (penggunaan 15% limbah sayur dalam 100% formulasi pakan), dan P4 (penggunaan 20% limbah sayur dalam 100% formulasi pakan). Parameter yang diamati terdiri dari 2 kelompok yaitu terhadap penampilan produksi dan kondisi microflora usus. Hasil penelitian menghasilkan penggunaan pakan crumble ayam broiler berbasis limbah sayur memberikan pengaruh yang sangat nyata terhadap konsumsi, FCR, total TPC (p<0.01), serta peningkatan terhadap bobot badan dan jumlah bakteri asam laktat (BAL) dibandingkan dengan control. Penggunaan proporsi 15% limbah sayur memberikan peningkatan tertinggi terhadap konsumsi, pertambahan bobot badan, dan penurunan FCR, dan peningkatan terhadap BAL.","PeriodicalId":22289,"journal":{"name":"TERNAK TROPIKA Journal of Tropical Animal Production","volume":"2 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-06-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Penggunaan Limbah Sayur Pasar Dalam Pakan Crumble Dan Pengaruhnya Terhadap Penampilan Produksi Dan Mikroflora Usus Ayam Broiler\",\"authors\":\"Erik Priyo Santoso, E. Fitasari, Nurita Thiasari\",\"doi\":\"10.21776/ub.jtapro.2021.022.01.1\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tuntutan peningkatan sumber protein hewani terutama daging unggas menuntut ketersediaan pakan yang kontinyu, salah satunya adalah pemanfaatan limbah sayur pasar. Limbah ini jumlahnya banyak setiap harinya dan masih banyak yang belum termanfaatkan bahkan cenderung menimbulkan pencemaran lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah mencari level terbaik penggunaan limbah sayur sebagai pakan ayam broiler yang memberikan peningkatan terhadap penampilan produksi dan kondisi microflora yang baik. Metode penelitian adalah menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan yaitu P1 (pakan control tanpa limbah sayur), P2 (penggunaan 5% limbah sayur dalam 100% formulasi pakan), P3 (penggunaan 10% limbah sayur dalam 100% formulasi pakan), P3 (penggunaan 15% limbah sayur dalam 100% formulasi pakan), dan P4 (penggunaan 20% limbah sayur dalam 100% formulasi pakan). Parameter yang diamati terdiri dari 2 kelompok yaitu terhadap penampilan produksi dan kondisi microflora usus. Hasil penelitian menghasilkan penggunaan pakan crumble ayam broiler berbasis limbah sayur memberikan pengaruh yang sangat nyata terhadap konsumsi, FCR, total TPC (p<0.01), serta peningkatan terhadap bobot badan dan jumlah bakteri asam laktat (BAL) dibandingkan dengan control. Penggunaan proporsi 15% limbah sayur memberikan peningkatan tertinggi terhadap konsumsi, pertambahan bobot badan, dan penurunan FCR, dan peningkatan terhadap BAL.\",\"PeriodicalId\":22289,\"journal\":{\"name\":\"TERNAK TROPIKA Journal of Tropical Animal Production\",\"volume\":\"2 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-06-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"TERNAK TROPIKA Journal of Tropical Animal Production\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.21776/ub.jtapro.2021.022.01.1\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"TERNAK TROPIKA Journal of Tropical Animal Production","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21776/ub.jtapro.2021.022.01.1","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Penggunaan Limbah Sayur Pasar Dalam Pakan Crumble Dan Pengaruhnya Terhadap Penampilan Produksi Dan Mikroflora Usus Ayam Broiler
Tuntutan peningkatan sumber protein hewani terutama daging unggas menuntut ketersediaan pakan yang kontinyu, salah satunya adalah pemanfaatan limbah sayur pasar. Limbah ini jumlahnya banyak setiap harinya dan masih banyak yang belum termanfaatkan bahkan cenderung menimbulkan pencemaran lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah mencari level terbaik penggunaan limbah sayur sebagai pakan ayam broiler yang memberikan peningkatan terhadap penampilan produksi dan kondisi microflora yang baik. Metode penelitian adalah menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan yaitu P1 (pakan control tanpa limbah sayur), P2 (penggunaan 5% limbah sayur dalam 100% formulasi pakan), P3 (penggunaan 10% limbah sayur dalam 100% formulasi pakan), P3 (penggunaan 15% limbah sayur dalam 100% formulasi pakan), dan P4 (penggunaan 20% limbah sayur dalam 100% formulasi pakan). Parameter yang diamati terdiri dari 2 kelompok yaitu terhadap penampilan produksi dan kondisi microflora usus. Hasil penelitian menghasilkan penggunaan pakan crumble ayam broiler berbasis limbah sayur memberikan pengaruh yang sangat nyata terhadap konsumsi, FCR, total TPC (p<0.01), serta peningkatan terhadap bobot badan dan jumlah bakteri asam laktat (BAL) dibandingkan dengan control. Penggunaan proporsi 15% limbah sayur memberikan peningkatan tertinggi terhadap konsumsi, pertambahan bobot badan, dan penurunan FCR, dan peningkatan terhadap BAL.