{"title":"在MUHAMMADIYAH AL-MA - un SROYO karanda的酒店进行多元文化价值观的内化","authors":"M. Hilal, Reza Hilmy Luayyin, Abdul Rochman","doi":"10.46773/muaddib.v4i2.371","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Bhinneka Tunggal Ika merupakan semboyan yang melambangkan bahwa Indonesia adalah negara yang multikultur baik dari segi bahasa, budaya, suku dan agama. Banyak sekali terjadi perselisihan sehingga menimbulkan kerusuhan antar ethnis salah satunya peristiwa perang sampit yang berlangsung pada awal Februari 2001. Maka untuk menjadikan negara yang aman, damai dan sejahtera perlu adanya nilai-nilai multikultural melalui pendidikan di pondok pesantren Muhammadiyah Al-Ma’un Sroyo Karanganyar. Berlandaskan jenis penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif kualitatif. Sedangkan metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi dengan melalui pendekatan empiris. Hasil dari penelitian ini disimpulkan bahwa dalam menginternalisasikan nilai-nilai multikultural di Pondok Pesantren Muhammadiyah Al-ma’un Sroyo dapat dibuktikan melalui berbagai macam kegiatan yang dilakukan oleh santri baik kegiatan formal dan non formal, terstuktur dan tidak terstruktur, pembiasaan dan pengembangan.Kata Kunci: Internalisasi, Nilai-nilai Multikultural, Pesantren","PeriodicalId":33705,"journal":{"name":"AlTADIB Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan","volume":"41 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"INTERNALISASI NILAI-NILAI MULTIKULTURAL MELALUI PEMBELAJARAN AKHLAK DI PONDOK PESANTREN MUHAMMADIYAH AL-MA’UN SROYO KARANGANYAR\",\"authors\":\"M. Hilal, Reza Hilmy Luayyin, Abdul Rochman\",\"doi\":\"10.46773/muaddib.v4i2.371\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Bhinneka Tunggal Ika merupakan semboyan yang melambangkan bahwa Indonesia adalah negara yang multikultur baik dari segi bahasa, budaya, suku dan agama. Banyak sekali terjadi perselisihan sehingga menimbulkan kerusuhan antar ethnis salah satunya peristiwa perang sampit yang berlangsung pada awal Februari 2001. Maka untuk menjadikan negara yang aman, damai dan sejahtera perlu adanya nilai-nilai multikultural melalui pendidikan di pondok pesantren Muhammadiyah Al-Ma’un Sroyo Karanganyar. Berlandaskan jenis penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif kualitatif. Sedangkan metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi dengan melalui pendekatan empiris. Hasil dari penelitian ini disimpulkan bahwa dalam menginternalisasikan nilai-nilai multikultural di Pondok Pesantren Muhammadiyah Al-ma’un Sroyo dapat dibuktikan melalui berbagai macam kegiatan yang dilakukan oleh santri baik kegiatan formal dan non formal, terstuktur dan tidak terstruktur, pembiasaan dan pengembangan.Kata Kunci: Internalisasi, Nilai-nilai Multikultural, Pesantren\",\"PeriodicalId\":33705,\"journal\":{\"name\":\"AlTADIB Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan\",\"volume\":\"41 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-07-20\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"AlTADIB Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.46773/muaddib.v4i2.371\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"AlTADIB Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.46773/muaddib.v4i2.371","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
单一的Bhinneka是一个座右铭,象征着印度尼西亚是一个语言、文化、部落和宗教的多元文化国家。冲突如此严重,以至于在2001年2月初发生的最激烈的战争之一埃斯尼斯爆发了骚乱。因此,要使国家安全、和平与繁荣,需要通过教育在伊斯兰寄宿学校建立一个多文化的价值观。基于现场研究的描述性质的性质。而数据收集方法使用观察、采访和文件的经验方法。这项研究的结论是,在将伊斯兰马德马德(Muhammadiyah Al-ma - un Sroyo)的多文化价值融入其中时,可以通过正式和非正规、结构和无组织、消费和发展等活动来证明这一点。关键词:内化,多元文化价值观,寄宿学校
INTERNALISASI NILAI-NILAI MULTIKULTURAL MELALUI PEMBELAJARAN AKHLAK DI PONDOK PESANTREN MUHAMMADIYAH AL-MA’UN SROYO KARANGANYAR
Bhinneka Tunggal Ika merupakan semboyan yang melambangkan bahwa Indonesia adalah negara yang multikultur baik dari segi bahasa, budaya, suku dan agama. Banyak sekali terjadi perselisihan sehingga menimbulkan kerusuhan antar ethnis salah satunya peristiwa perang sampit yang berlangsung pada awal Februari 2001. Maka untuk menjadikan negara yang aman, damai dan sejahtera perlu adanya nilai-nilai multikultural melalui pendidikan di pondok pesantren Muhammadiyah Al-Ma’un Sroyo Karanganyar. Berlandaskan jenis penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif kualitatif. Sedangkan metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi dengan melalui pendekatan empiris. Hasil dari penelitian ini disimpulkan bahwa dalam menginternalisasikan nilai-nilai multikultural di Pondok Pesantren Muhammadiyah Al-ma’un Sroyo dapat dibuktikan melalui berbagai macam kegiatan yang dilakukan oleh santri baik kegiatan formal dan non formal, terstuktur dan tidak terstruktur, pembiasaan dan pengembangan.Kata Kunci: Internalisasi, Nilai-nilai Multikultural, Pesantren