{"title":"Analisis Kejadian Anemia pada Remaja Putri di Kabupaten Bangli, Provinsi Bali, Tahun 2019","authors":"D. Widyanthini, Desak Made Widyanthari","doi":"10.22435/bpk.v49i2.3929","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Adolescent girls are a group that is prone to anemia because they experience menstruation every month and is in growth period. This study aimed to analyze the factors associated with the incidence of anemia in adolescent girls in Bangli, Bali. An analytical study with cross-sectional design was conducted among 135 girls at a vocational high school in Bangli, Bali in 2019. School selection was carried out in a cluster sample, all girls in the school were used as research samples (total sample). The exclusion criteria were girls who were not present at the time of the data collection process. The variables studied were the incidence of anemia, menstrual cycle, duration of menstruation and adherence to Fe tablet consumption. Data were collected by checking Hb and using a questionnaire. Data were analyzed using Chi Square test. The results showed as many as 7.4% of girls had anemia. The variable that was statistically proven to be associated with the incidence of anemia was the menstrual cycle (OR=0.270;95%CI: 0.072-.0.013; p=0.049). The use of monitoring forms for the Tablet Tambah Darah program as well as increasing teacher support can be implemented to help improve students' adherence to Fe tablet consumption. Keywords: Anemia, girls, Fe tablet, Kabupaten Bangli \nAbstrak \nRemaja putri merupakan kelompok yang rawan terhadap terjadinya anemia karena mengalami menstruasi setiap bulannya dan sedang dalam masa pertumbuhan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor- faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia pada remaja putri di Kabupaten Bangli, Provinsi Bali. Suatu penelitian analitik dengan rancangan cross-sectional dilakukan pada 135 remaja putri di SMK X di Kabupaten Bangli, Provinsi Bali pada Tahun 2019. Seleksi sekolah dilakukan dalam sampel cluster, semua remaja putri di sekolah tersebut terpilih menjadi sampel penelitian (total sampel), dengan kriteria eksklusi adalah remaja putri yang tidak hadir pada saat proses pengambilan data. Variabel yang diteliti adalah kejadian anemia, siklus menstruasi, lama menstruasi dan kepatuhan konsumsi tablet Fe. Pengumpulan data dilakukan dengan pemeriksaan Hb dan wawancara menggunakan kuesioner. Data dianalisis secara univariat dan bivariat (uji Chi Square). Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 7,4% remaja putri mengalami anemia. Variabel yang terbukti secara statistik berhubungan dengan kejadian anemia adalah siklus menstruasi (OR=0,270; 95%CI: 0,072-1,013; p=0,049). Penggunaan formulir pemantauan program Tablet Tambah Darah (TTD) dan meningkatkan dukungan guru bisa dilaksanakan untuk membantu meningkatkan kepatuhan konsumsi tablet Fe pada siswa. \nKata kunci: Anemia, Prevalensi, Tablet Fe","PeriodicalId":41475,"journal":{"name":"Buletin Penelitian Kesehatan","volume":"83 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.1000,"publicationDate":"2021-07-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Buletin Penelitian Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22435/bpk.v49i2.3929","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
摘要
青春期女孩是一个容易患贫血的群体,因为她们每个月都会来月经,而且正处于生长期。本研究旨在分析与巴厘岛邦利少女贫血发生率相关的因素。2019年,对巴厘岛邦利一所职业高中的135名女生进行了横断面设计分析研究。学校选择采用整群样本,全校女生作为研究样本(总样本)。排除标准是在数据收集过程中不在场的女孩。研究的变量包括贫血的发生率、月经周期、月经持续时间和服用铁片的依从性。通过检查Hb和使用问卷收集数据。数据分析采用卡方检验。结果显示,多达7.4%的女孩患有贫血。经统计学证实与贫血发生率相关的变量为月经周期(OR=0.270;95%CI: 0.072- 0.0.013;p = 0.049)。使用监测表格的Tablet Tambah Darah项目,以及增加教师的支持,可以帮助提高学生坚持服用铁片剂。关键词:贫血,女孩,铁片,Kabupaten Bangli abstract, Remaja putri merupakan kelompok yang, rawan terhadap terjadinya贫血,karena mengalami月经,setiap bulannya dan sedang dalam masa pertumbuhan。Penelitian ini bertujuan untuk menganalis factor - factor for yang berhubungan dengan kejadian贫血症pada remaja putri di Kabupaten Bangli, province Bali。Suatu penelitian分析,dengan rangangan横断面dilakukan pada 135, remaja putri di SMK X di Kabupaten Bangli,省Bali pada Tahun 2019。Seleksi sekolah dilakukan dalam样本簇,semua remaja putri di sekolah tersebut terpilih menjadi sampel penelitian(总样本),dengan kriteria eksklusi adalah remaja putri yang tidak hadir paada saat处理pengambilan数据。阳虚补肾、经期不佳、经期不佳、经期不佳。彭普兰的数据是dilakukan dengan penpeniksaan Hb danwanancara menggunakan kuesioner。数据分析分为单变量和双变量(uji卡方)。Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 7,4% remaja putri mengalami贫血。变量阳terbukti secara统计berhubungan dengan kejdian贫血adalah siklus月经(OR=0,270;95%置信区间:0072 - 1013;p = 0049)。彭家南配方配方片Tambah Darah (TTD) dan meningkatkan dukungan guru bisa dilaksanakan untuk membantu meningkatkan kepatuhan konsumsi片剂Fe pada siswa。Kata kunci:贫血,流行性贫血,铁片
Analisis Kejadian Anemia pada Remaja Putri di Kabupaten Bangli, Provinsi Bali, Tahun 2019
Adolescent girls are a group that is prone to anemia because they experience menstruation every month and is in growth period. This study aimed to analyze the factors associated with the incidence of anemia in adolescent girls in Bangli, Bali. An analytical study with cross-sectional design was conducted among 135 girls at a vocational high school in Bangli, Bali in 2019. School selection was carried out in a cluster sample, all girls in the school were used as research samples (total sample). The exclusion criteria were girls who were not present at the time of the data collection process. The variables studied were the incidence of anemia, menstrual cycle, duration of menstruation and adherence to Fe tablet consumption. Data were collected by checking Hb and using a questionnaire. Data were analyzed using Chi Square test. The results showed as many as 7.4% of girls had anemia. The variable that was statistically proven to be associated with the incidence of anemia was the menstrual cycle (OR=0.270;95%CI: 0.072-.0.013; p=0.049). The use of monitoring forms for the Tablet Tambah Darah program as well as increasing teacher support can be implemented to help improve students' adherence to Fe tablet consumption. Keywords: Anemia, girls, Fe tablet, Kabupaten Bangli
Abstrak
Remaja putri merupakan kelompok yang rawan terhadap terjadinya anemia karena mengalami menstruasi setiap bulannya dan sedang dalam masa pertumbuhan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor- faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia pada remaja putri di Kabupaten Bangli, Provinsi Bali. Suatu penelitian analitik dengan rancangan cross-sectional dilakukan pada 135 remaja putri di SMK X di Kabupaten Bangli, Provinsi Bali pada Tahun 2019. Seleksi sekolah dilakukan dalam sampel cluster, semua remaja putri di sekolah tersebut terpilih menjadi sampel penelitian (total sampel), dengan kriteria eksklusi adalah remaja putri yang tidak hadir pada saat proses pengambilan data. Variabel yang diteliti adalah kejadian anemia, siklus menstruasi, lama menstruasi dan kepatuhan konsumsi tablet Fe. Pengumpulan data dilakukan dengan pemeriksaan Hb dan wawancara menggunakan kuesioner. Data dianalisis secara univariat dan bivariat (uji Chi Square). Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 7,4% remaja putri mengalami anemia. Variabel yang terbukti secara statistik berhubungan dengan kejadian anemia adalah siklus menstruasi (OR=0,270; 95%CI: 0,072-1,013; p=0,049). Penggunaan formulir pemantauan program Tablet Tambah Darah (TTD) dan meningkatkan dukungan guru bisa dilaksanakan untuk membantu meningkatkan kepatuhan konsumsi tablet Fe pada siswa.
Kata kunci: Anemia, Prevalensi, Tablet Fe