Dewi Ratna Sjari M, B. M. Sinaga, Nunung Kusnadi, Yusman Syaukat
{"title":"小额信贷对微型和小型女企业家家庭福利的影响","authors":"Dewi Ratna Sjari M, B. M. Sinaga, Nunung Kusnadi, Yusman Syaukat","doi":"10.21002/jepi.2022.11","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Studi ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pinjaman kredit dapat meningkatkan kinerja Usaha Mikro dan Kecil (UMK), dampaknya pada kesejahteraan rumah tangga perempuan pengusaha mikro dan kecil (PPMK), serta determinan tidak diminatinya pinjaman bersubsidi oleh pengusaha tersebut. Dengan menggunakan sampel dari 82 rumah tangga PPMK di Kota Depok dan Kabupaten Bogor serta metode Propensity Score Matching (PSM), hasil penelitian menunjukkan bahwa pinjaman dapat mendorong pendapatan usaha, tetapi kredit yang disiapkan oleh pemerintah dengan tingkat bunga rendah tidak menjadi pilihan utama karena pengetahuan yang terbatas, kewajiban adanya agunan, dan isu religius seperti riba. Hasil studi ini juga menunjukkan bagaimana kesejahteraan rumah tangga UMK dapat ditingkatkan melalui bantuan kredit pemerintah.","PeriodicalId":32634,"journal":{"name":"JEPI Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia","volume":"79 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Dampak Pinjaman Mikro terhadap Kesejahteraan Rumah Tangga Perempuan Pengusaha Mikro dan Kecil\",\"authors\":\"Dewi Ratna Sjari M, B. M. Sinaga, Nunung Kusnadi, Yusman Syaukat\",\"doi\":\"10.21002/jepi.2022.11\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Studi ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pinjaman kredit dapat meningkatkan kinerja Usaha Mikro dan Kecil (UMK), dampaknya pada kesejahteraan rumah tangga perempuan pengusaha mikro dan kecil (PPMK), serta determinan tidak diminatinya pinjaman bersubsidi oleh pengusaha tersebut. Dengan menggunakan sampel dari 82 rumah tangga PPMK di Kota Depok dan Kabupaten Bogor serta metode Propensity Score Matching (PSM), hasil penelitian menunjukkan bahwa pinjaman dapat mendorong pendapatan usaha, tetapi kredit yang disiapkan oleh pemerintah dengan tingkat bunga rendah tidak menjadi pilihan utama karena pengetahuan yang terbatas, kewajiban adanya agunan, dan isu religius seperti riba. Hasil studi ini juga menunjukkan bagaimana kesejahteraan rumah tangga UMK dapat ditingkatkan melalui bantuan kredit pemerintah.\",\"PeriodicalId\":32634,\"journal\":{\"name\":\"JEPI Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia\",\"volume\":\"79 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-07-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JEPI Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.21002/jepi.2022.11\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JEPI Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21002/jepi.2022.11","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Dampak Pinjaman Mikro terhadap Kesejahteraan Rumah Tangga Perempuan Pengusaha Mikro dan Kecil
Studi ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pinjaman kredit dapat meningkatkan kinerja Usaha Mikro dan Kecil (UMK), dampaknya pada kesejahteraan rumah tangga perempuan pengusaha mikro dan kecil (PPMK), serta determinan tidak diminatinya pinjaman bersubsidi oleh pengusaha tersebut. Dengan menggunakan sampel dari 82 rumah tangga PPMK di Kota Depok dan Kabupaten Bogor serta metode Propensity Score Matching (PSM), hasil penelitian menunjukkan bahwa pinjaman dapat mendorong pendapatan usaha, tetapi kredit yang disiapkan oleh pemerintah dengan tingkat bunga rendah tidak menjadi pilihan utama karena pengetahuan yang terbatas, kewajiban adanya agunan, dan isu religius seperti riba. Hasil studi ini juga menunjukkan bagaimana kesejahteraan rumah tangga UMK dapat ditingkatkan melalui bantuan kredit pemerintah.