{"title":"柚木浸泡的有效性(Tectona grandis Linn.f)在寄生虫卵的着色期(Soil递质Helminth)","authors":"Puji Hastuti, Dwi Haryatmi","doi":"10.37013/jf.v10i2.143","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penyakit cacingan merupakan masalah kesehatan yang masih banyak ditemukan di dunia, hampir 2 miliar orang terinfeksi Soil Transmitted Helminth (STH). Cacing yang tergolong STH adalah Ascaris lumbricoides, Trichuris trichiura dan cacing tambang (Ancylostoma duodenale dan Necator americanus). Diagnosis penyakit cacingan ditegakkan dengan pemeriksaan mikroskopis tinja yang ditunjang dengan pewarnaan. Eosin dan lugol selama ini digunakan sebagai pewarna pada pemeriksaan mikroskopis tinja. Daun jati (Tectona grandis Linn.f) mengandung senyawa antosianin yang dapat digunakan sebagai pewarna alami. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kemampuan rendaman daun jati dalam mewarnai stadium telur parasit STH jika dibandingkan dengan pewarna eosin 2% dan lugol 2%. Metode pemeriksaan tinja yang digunakan adalah metode sedimentasi. Rendaman daun jati diperoleh dengan cara merendam daun jati dengan Etanol 96% dan HCl pekat selama 24 jam. Hasil pewarnaan menggunakan rendaman daun jati memberikan nilai efektif 100% pada telur Ascaris sp. dan Trichuris sp., dan memberikan nilai efektif 66,7% pada telur Hookworm. Berdasarkan perhitungan uji Chi-square dan tabel Fisher Exact dapat disimpulkan bahwa rendaman daun jati memiliki kemampuan yang signifikan seperti eosin 2% dan lugol 2% dalam mewarnai stadium telur parasit STH.Kata Kunci : rendaman daun jati, telur STH, pewarna alternatif","PeriodicalId":17954,"journal":{"name":"Jurnal Farmasi (Journal of Pharmacy)","volume":"118 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-11-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Efektivitas Rendaman Daun Jati (Tectona grandis Linn.f) Dalam Mewarnai Stadium Telur Parasit STH (Soil Transmitted Helminth)\",\"authors\":\"Puji Hastuti, Dwi Haryatmi\",\"doi\":\"10.37013/jf.v10i2.143\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penyakit cacingan merupakan masalah kesehatan yang masih banyak ditemukan di dunia, hampir 2 miliar orang terinfeksi Soil Transmitted Helminth (STH). Cacing yang tergolong STH adalah Ascaris lumbricoides, Trichuris trichiura dan cacing tambang (Ancylostoma duodenale dan Necator americanus). Diagnosis penyakit cacingan ditegakkan dengan pemeriksaan mikroskopis tinja yang ditunjang dengan pewarnaan. Eosin dan lugol selama ini digunakan sebagai pewarna pada pemeriksaan mikroskopis tinja. Daun jati (Tectona grandis Linn.f) mengandung senyawa antosianin yang dapat digunakan sebagai pewarna alami. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kemampuan rendaman daun jati dalam mewarnai stadium telur parasit STH jika dibandingkan dengan pewarna eosin 2% dan lugol 2%. Metode pemeriksaan tinja yang digunakan adalah metode sedimentasi. Rendaman daun jati diperoleh dengan cara merendam daun jati dengan Etanol 96% dan HCl pekat selama 24 jam. Hasil pewarnaan menggunakan rendaman daun jati memberikan nilai efektif 100% pada telur Ascaris sp. dan Trichuris sp., dan memberikan nilai efektif 66,7% pada telur Hookworm. Berdasarkan perhitungan uji Chi-square dan tabel Fisher Exact dapat disimpulkan bahwa rendaman daun jati memiliki kemampuan yang signifikan seperti eosin 2% dan lugol 2% dalam mewarnai stadium telur parasit STH.Kata Kunci : rendaman daun jati, telur STH, pewarna alternatif\",\"PeriodicalId\":17954,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Farmasi (Journal of Pharmacy)\",\"volume\":\"118 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-11-22\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Farmasi (Journal of Pharmacy)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.37013/jf.v10i2.143\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Farmasi (Journal of Pharmacy)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37013/jf.v10i2.143","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Efektivitas Rendaman Daun Jati (Tectona grandis Linn.f) Dalam Mewarnai Stadium Telur Parasit STH (Soil Transmitted Helminth)
Penyakit cacingan merupakan masalah kesehatan yang masih banyak ditemukan di dunia, hampir 2 miliar orang terinfeksi Soil Transmitted Helminth (STH). Cacing yang tergolong STH adalah Ascaris lumbricoides, Trichuris trichiura dan cacing tambang (Ancylostoma duodenale dan Necator americanus). Diagnosis penyakit cacingan ditegakkan dengan pemeriksaan mikroskopis tinja yang ditunjang dengan pewarnaan. Eosin dan lugol selama ini digunakan sebagai pewarna pada pemeriksaan mikroskopis tinja. Daun jati (Tectona grandis Linn.f) mengandung senyawa antosianin yang dapat digunakan sebagai pewarna alami. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kemampuan rendaman daun jati dalam mewarnai stadium telur parasit STH jika dibandingkan dengan pewarna eosin 2% dan lugol 2%. Metode pemeriksaan tinja yang digunakan adalah metode sedimentasi. Rendaman daun jati diperoleh dengan cara merendam daun jati dengan Etanol 96% dan HCl pekat selama 24 jam. Hasil pewarnaan menggunakan rendaman daun jati memberikan nilai efektif 100% pada telur Ascaris sp. dan Trichuris sp., dan memberikan nilai efektif 66,7% pada telur Hookworm. Berdasarkan perhitungan uji Chi-square dan tabel Fisher Exact dapat disimpulkan bahwa rendaman daun jati memiliki kemampuan yang signifikan seperti eosin 2% dan lugol 2% dalam mewarnai stadium telur parasit STH.Kata Kunci : rendaman daun jati, telur STH, pewarna alternatif