{"title":"北苏门答腊伊斯兰大学医学院学生晒黑行为,以防止COVID-19","authors":"Surani Kanisa Br Barus, I. Rangkuti","doi":"10.30743/ibnusina.v22i1.412","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"COVID-19 adalah penyakit infeksi saluran pernafasan dengan kasus penyakit yang terus bertambah. Beredar informasi bahwa berjemur dapat mencegah infeksi COVID-19. Berjemur dipercaya dapat meningkatkan sistem imunitas karena meningkatkan konsentrasi vitamin D dalam tubuh. Kekurangan vitamin D dikaitkan dengan peningkatan kemungkinan kejadian COVID-19, keparahan dan kematian. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran perilaku berjemur mahasiswa Fakultas Kedokteran UISU untuk mencegah COVID-19. Jenis penelitian yang digunakan adalah bersifat deskriptif dengan menggunakan desain cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan metode Stratified Random Sampling. Sampel adalah mahasiswa FK UISU sebanyak 80 responden. Instrument penelitian yang digunakan berupa kuesioner. Hasil penelitian terdapat 15 orang (18.8%) memiliki perilaku berjemur yang baik, 41 orang (51.3%) memiliki perilaku berjemur yang cukup dan 24 orang (30.0%) memiliki perilaku berjemur yang kurang baik. Terdapat hubungan usia dengan perilaku berjemur (p value : 0,000). Terdapat hubungan jenis kelamin dengan perilaku berjemur (p value : 0,000). Terdapat hubungan riwayat COVID-19 dengan perilaku berjemur (p value : 0,007). Mayoritas responden memiliki perilaku berjemur yang cukup. Terdapat hubungan yang signifikan antara usia, jenis kelamin, dan riwayat COVID-19 dengan perilaku berjemur.","PeriodicalId":32915,"journal":{"name":"JKKI Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Indonesia","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PERILAKU BERJEMUR MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA UNTUK MENCEGAH COVID-19\",\"authors\":\"Surani Kanisa Br Barus, I. Rangkuti\",\"doi\":\"10.30743/ibnusina.v22i1.412\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"COVID-19 adalah penyakit infeksi saluran pernafasan dengan kasus penyakit yang terus bertambah. Beredar informasi bahwa berjemur dapat mencegah infeksi COVID-19. Berjemur dipercaya dapat meningkatkan sistem imunitas karena meningkatkan konsentrasi vitamin D dalam tubuh. Kekurangan vitamin D dikaitkan dengan peningkatan kemungkinan kejadian COVID-19, keparahan dan kematian. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran perilaku berjemur mahasiswa Fakultas Kedokteran UISU untuk mencegah COVID-19. Jenis penelitian yang digunakan adalah bersifat deskriptif dengan menggunakan desain cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan metode Stratified Random Sampling. Sampel adalah mahasiswa FK UISU sebanyak 80 responden. Instrument penelitian yang digunakan berupa kuesioner. Hasil penelitian terdapat 15 orang (18.8%) memiliki perilaku berjemur yang baik, 41 orang (51.3%) memiliki perilaku berjemur yang cukup dan 24 orang (30.0%) memiliki perilaku berjemur yang kurang baik. Terdapat hubungan usia dengan perilaku berjemur (p value : 0,000). Terdapat hubungan jenis kelamin dengan perilaku berjemur (p value : 0,000). Terdapat hubungan riwayat COVID-19 dengan perilaku berjemur (p value : 0,007). Mayoritas responden memiliki perilaku berjemur yang cukup. Terdapat hubungan yang signifikan antara usia, jenis kelamin, dan riwayat COVID-19 dengan perilaku berjemur.\",\"PeriodicalId\":32915,\"journal\":{\"name\":\"JKKI Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Indonesia\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-01-06\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JKKI Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Indonesia\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.30743/ibnusina.v22i1.412\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JKKI Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30743/ibnusina.v22i1.412","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PERILAKU BERJEMUR MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA UNTUK MENCEGAH COVID-19
COVID-19 adalah penyakit infeksi saluran pernafasan dengan kasus penyakit yang terus bertambah. Beredar informasi bahwa berjemur dapat mencegah infeksi COVID-19. Berjemur dipercaya dapat meningkatkan sistem imunitas karena meningkatkan konsentrasi vitamin D dalam tubuh. Kekurangan vitamin D dikaitkan dengan peningkatan kemungkinan kejadian COVID-19, keparahan dan kematian. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran perilaku berjemur mahasiswa Fakultas Kedokteran UISU untuk mencegah COVID-19. Jenis penelitian yang digunakan adalah bersifat deskriptif dengan menggunakan desain cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan metode Stratified Random Sampling. Sampel adalah mahasiswa FK UISU sebanyak 80 responden. Instrument penelitian yang digunakan berupa kuesioner. Hasil penelitian terdapat 15 orang (18.8%) memiliki perilaku berjemur yang baik, 41 orang (51.3%) memiliki perilaku berjemur yang cukup dan 24 orang (30.0%) memiliki perilaku berjemur yang kurang baik. Terdapat hubungan usia dengan perilaku berjemur (p value : 0,000). Terdapat hubungan jenis kelamin dengan perilaku berjemur (p value : 0,000). Terdapat hubungan riwayat COVID-19 dengan perilaku berjemur (p value : 0,007). Mayoritas responden memiliki perilaku berjemur yang cukup. Terdapat hubungan yang signifikan antara usia, jenis kelamin, dan riwayat COVID-19 dengan perilaku berjemur.