Ida Asriani, I. Suprapta
{"title":"STRATEGI PENGEMBANGAN OBJEK WISATA AIR TERJUN ALING-ALING DESA SAMBANGAN KECAMATAN SUKASADA KABUPATEN BULELENG","authors":"Ida Asriani, I. Suprapta","doi":"10.37637/locus.v13i2.772","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Strategi Pengembangan Objek Wisata Air Terjun Aling-Aling Desa Sambangan Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng. Buleleng memiliki berbagai objek wisata yang dapat dinikmati oleh wisatawan, seperti Air Tejun, Pantai, Danau sera Air Panas. Salah satu objek wisata yang dapat dikembangkan di Buleleng adalah objek wisata Air Terjun Aling-Aling yang ada di kawasan Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada. Dalam pengelolaan dan perkembangan untuk objek wisata Air Terjun Aling-Aling di kawasan Desa sambangan tersebut yang memegang peranan penting adalah sumber daya manusia dari masyarakat setempat, karena keahlian dan ketrampilan di bidang pariwisata sangat dibutuhkan dalam pengelolaan pariwisata demi keberlanjutan dari objek wisata tersebut. Berdasarkan hal yang telah diuraikan di atas, maka penelitian ini merumuskan permasalahan penelitian yaitu 1). Bagaimanakah Strategi Objek Wisata Air Terjun Aling-Aling Desa Sambangan.? 2). Apakah hambatan dalam strategi pengembangan Obyek Wisata Air Terjun Aling-aling Desa Sambangan Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng?. 3).Bagaimanakah upaya dalam menghadapi hambatan dalam strategi pengembangan Obyek Wisata Air Terjun Aling-aling Desa Sambangan Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng? Untuk menjawab permasalahan tersebut, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif, dengan maksud agar memperoleh gambaran secara mendalam mengenai strategi dalam pengembangan pariwisata. Pengambilan informan menggunakan teknik purposive sampling, dan selanjutnya menggunakan metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan pemanfaatan dokumen. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa Strategi Pengembangan Obyek Wisata Air Terjun Aling-aling Desa Sambangan Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng telah berjalan sesuai dengan harapan dari segi: tujuannya adalah peningkatan perekonomian masyarakat, peningkatan fasilitas pariwisata, peningkatan pendapatan asli desa (PAD), mendorong peran serta masyarakat dalam pengembangan kebudayaan dan pariwisata, melestarikan lingkungan dan meningkatkan citra pariwisata baik didalam dan luar negeri. Kebijakan diambil melalui musyawarah oleh kelompok-kelompok Pengelola Obyek Wisata, Darwis, Bumdes dan Pemerintah Desa kemudian diresmikan melalui sebuah forum dimana ketua yang menjadi perwakilan dan mengesahkan sehingga kebijakan itu bisa dilaksanakan untuk masyarakat. Program pengembangan objek wisata air terjun aling aling yaitu Peningkatan Kualitas SDM melalui pelatihan-pelatihan, Peningkatan sarana dan prasarana penunjang fasilitas wisata serta koordinasi dan sinergitas dengan sektor pendukung pariwisata seperti Pemerintah Daerah dan Perguruan Tinggi. Hambatan dalam strategi pengembangan Obyek Wisata Air Terjun Alin-aling Desa Sambangan adalah hambatan internalnya yaitu masih rendahnya kualitas sumber daya manusianya dan kurangnya pemahaman tentang dunia pariwisata. Sedangkan kendala eksternalnya yaitu kondisi wilayah yang rawan terhadap longor dan banjir serta kurangnya promosi kepariwisataan yang dapat menarik wisatawan untuk berkunjung. Upaya dalam menghadapi hambatan dalam strategi pengembangan Obyek Wisata Air Terjun Aling-aling Desa Sambangan yaitu upaya internal yang dilakukan adalah melaksanakan muyawarah yang diikuti oleh Kelompok Pengelola Pariwisata, Bumdes, Darwis, dan Pemerintah Desa sedangkan upaya eksternalnya adalah bersinergi antara Pengelola Pariwisata dengan Pemerintah Daerah dan Perguruan Tinggi terkait dengan kesiapsiagaan menghadapi bencana longsor dan banjir serta untuk pelaksanaan kegiatan-kegiatan pelatihan dan program-program promosi kepariwisataan.","PeriodicalId":81887,"journal":{"name":"Locus (Denton, Tex.)","volume":"6 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-08-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Locus (Denton, Tex.)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37637/locus.v13i2.772","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

瀑布旅游景点发展战略,佐丹丘村Buleleng社区。布雷有各种各样的旅游景点,如泰俊水、海滩、萨拉温泉。布勒冷可开发的旅游景点之一是位于萨摩夸省苏萨达村地区的al - ling瀑布。在撒哈拉沙漠地区著名的瀑布旅游景点的管理和发展中,发挥关键作用的是当地社区的人力资源,因为旅游业的技能和技能对于旅游业的持续发展是必不可少的。根据上述描述,该研究提出了一个问题,即1)。2).在布勒冷摄政佐汉苏库萨达村的发展战略上是否存在障碍?3).如何应对应对瀑布旅游业发展战略上的障碍?为了回答这个问题,研究人员采用了定性研究方法,目的是深入了解旅游业发展的战略。提取线人采用采样技术,然后采用观察、采访和文件使用的数据收集方法。从发展战略的研究结果发现瀑布景点无耻Sambangan村街道Sukasada Buleleng县顺利了希望:这样做的目的是增加社会经济方面的真正的旅游设施的增加,收入增加(PAD)的村庄,鼓励社会参与文化和旅游业的发展,保护环境和提高良好旅游形象在国外。政策是由旅游团、Darwis、Bumdes和农村政府等团体通过一个平台实施的,在这个论坛上,由代表和授权的主席来为社区执行。重点旅游项目开发计划是通过培训、增加旅游设施的设施、增加与当地政府和大学等旅游支持部门的协调和协调提高人力资源质量。撒哈拉沙漠之村发展战略的障碍是其内部障碍,即其人力资源仍然低劣,对旅游业缺乏了解。而外部障碍是易受隆戈尔和洪水影响的地区状况,以及缺乏旅游优惠,这可能会吸引游客。应对撒哈拉沙漠旅游业发展战略上的障碍的努力。萨瓦特村内部的努力是实施旅游业组织、邦德斯、达威斯、与农村政府的外部努力是旅游管理与地方政府和与应对泥石流和洪水的准备有关的大学之间的协同作用,以及实施培训活动和旅游推广计划。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
STRATEGI PENGEMBANGAN OBJEK WISATA AIR TERJUN ALING-ALING DESA SAMBANGAN KECAMATAN SUKASADA KABUPATEN BULELENG
Strategi Pengembangan Objek Wisata Air Terjun Aling-Aling Desa Sambangan Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng. Buleleng memiliki berbagai objek wisata yang dapat dinikmati oleh wisatawan, seperti Air Tejun, Pantai, Danau sera Air Panas. Salah satu objek wisata yang dapat dikembangkan di Buleleng adalah objek wisata Air Terjun Aling-Aling yang ada di kawasan Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada. Dalam pengelolaan dan perkembangan untuk objek wisata Air Terjun Aling-Aling di kawasan Desa sambangan tersebut yang memegang peranan penting adalah sumber daya manusia dari masyarakat setempat, karena keahlian dan ketrampilan di bidang pariwisata sangat dibutuhkan dalam pengelolaan pariwisata demi keberlanjutan dari objek wisata tersebut. Berdasarkan hal yang telah diuraikan di atas, maka penelitian ini merumuskan permasalahan penelitian yaitu 1). Bagaimanakah Strategi Objek Wisata Air Terjun Aling-Aling Desa Sambangan.? 2). Apakah hambatan dalam strategi pengembangan Obyek Wisata Air Terjun Aling-aling Desa Sambangan Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng?. 3).Bagaimanakah upaya dalam menghadapi hambatan dalam strategi pengembangan Obyek Wisata Air Terjun Aling-aling Desa Sambangan Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng? Untuk menjawab permasalahan tersebut, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif, dengan maksud agar memperoleh gambaran secara mendalam mengenai strategi dalam pengembangan pariwisata. Pengambilan informan menggunakan teknik purposive sampling, dan selanjutnya menggunakan metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan pemanfaatan dokumen. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa Strategi Pengembangan Obyek Wisata Air Terjun Aling-aling Desa Sambangan Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng telah berjalan sesuai dengan harapan dari segi: tujuannya adalah peningkatan perekonomian masyarakat, peningkatan fasilitas pariwisata, peningkatan pendapatan asli desa (PAD), mendorong peran serta masyarakat dalam pengembangan kebudayaan dan pariwisata, melestarikan lingkungan dan meningkatkan citra pariwisata baik didalam dan luar negeri. Kebijakan diambil melalui musyawarah oleh kelompok-kelompok Pengelola Obyek Wisata, Darwis, Bumdes dan Pemerintah Desa kemudian diresmikan melalui sebuah forum dimana ketua yang menjadi perwakilan dan mengesahkan sehingga kebijakan itu bisa dilaksanakan untuk masyarakat. Program pengembangan objek wisata air terjun aling aling yaitu Peningkatan Kualitas SDM melalui pelatihan-pelatihan, Peningkatan sarana dan prasarana penunjang fasilitas wisata serta koordinasi dan sinergitas dengan sektor pendukung pariwisata seperti Pemerintah Daerah dan Perguruan Tinggi. Hambatan dalam strategi pengembangan Obyek Wisata Air Terjun Alin-aling Desa Sambangan adalah hambatan internalnya yaitu masih rendahnya kualitas sumber daya manusianya dan kurangnya pemahaman tentang dunia pariwisata. Sedangkan kendala eksternalnya yaitu kondisi wilayah yang rawan terhadap longor dan banjir serta kurangnya promosi kepariwisataan yang dapat menarik wisatawan untuk berkunjung. Upaya dalam menghadapi hambatan dalam strategi pengembangan Obyek Wisata Air Terjun Aling-aling Desa Sambangan yaitu upaya internal yang dilakukan adalah melaksanakan muyawarah yang diikuti oleh Kelompok Pengelola Pariwisata, Bumdes, Darwis, dan Pemerintah Desa sedangkan upaya eksternalnya adalah bersinergi antara Pengelola Pariwisata dengan Pemerintah Daerah dan Perguruan Tinggi terkait dengan kesiapsiagaan menghadapi bencana longsor dan banjir serta untuk pelaksanaan kegiatan-kegiatan pelatihan dan program-program promosi kepariwisataan.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信