{"title":"影响妇女对更年期准备的因素","authors":"N. Sari","doi":"10.32700/jnc.v3i2.107","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Nining Loura Sari Program Studi S1 Keperawatan ABSTRAK Menopause adalah masa berhentinya menstruasi akibat hilangnya aktivitas folikel ovarium dalam memproduksi hormone estrogen. Penurunan kadar hormon ini diikuti berbagai perubahan fisik dan psikis pada ibu. Kehilangan daya tarik, kurang bersemangat, kesulitan dalam berkonsentrasi dan mengingat sesuatu, perasaan tertekan atau kecemasan merupakan masalah yang timbul pada kondisi menopause. Kondisi tersebut mendorong wanita untuk memecahkan masalah melalui cara mencari bantuan dan dukungan dari keluarga yaitu suami. Diperlukan juga sikap positif dengan diimbangi oleh informasi atau pengetahuan yang cukup, sehingga ibu lebih siap baik secara fisik, mental dan spiritual. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan metode penelusuran artikel jurnal di database dengan menggunakan kata kunci sesuai topik dan didapatkan 7 jurnal, tetapi yang sesuai kriteria inklusi hanya 4 jurnal. Hasil penelitian menunjukkan kesiapan menghadapi menopause meliputi dukungan suami, sikap dan pengetahuan. Kesiapan yang paling dominan dalam menghadapi menopause adalah pengetahuan karena minimnya informasi yang diterima oleh ibu dan dilatarbelakangi oleh pendidikan yang rendah. Kesimpulan : Penyuluhan tentang menopause perlu dilakukan oleh tenaga kesehatan. Pengetahuan yang cukup akan membantu ibu memahami dan mempersiapkan dirinya menghadapi masa menopause dengan lebih baik, dan diharapkan mampu melakukan upaya pencegahan sedini mungkin untuk siap memasuki umur menopause tanpa mengalami keluhan-keluhan yang berat.","PeriodicalId":22775,"journal":{"name":"The journal of nursing care","volume":"35 1","pages":"121-127"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESIAPAN WANITA DALAM MENGHADAPI MENOPAUSE\",\"authors\":\"N. Sari\",\"doi\":\"10.32700/jnc.v3i2.107\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Nining Loura Sari Program Studi S1 Keperawatan ABSTRAK Menopause adalah masa berhentinya menstruasi akibat hilangnya aktivitas folikel ovarium dalam memproduksi hormone estrogen. Penurunan kadar hormon ini diikuti berbagai perubahan fisik dan psikis pada ibu. Kehilangan daya tarik, kurang bersemangat, kesulitan dalam berkonsentrasi dan mengingat sesuatu, perasaan tertekan atau kecemasan merupakan masalah yang timbul pada kondisi menopause. Kondisi tersebut mendorong wanita untuk memecahkan masalah melalui cara mencari bantuan dan dukungan dari keluarga yaitu suami. Diperlukan juga sikap positif dengan diimbangi oleh informasi atau pengetahuan yang cukup, sehingga ibu lebih siap baik secara fisik, mental dan spiritual. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan metode penelusuran artikel jurnal di database dengan menggunakan kata kunci sesuai topik dan didapatkan 7 jurnal, tetapi yang sesuai kriteria inklusi hanya 4 jurnal. Hasil penelitian menunjukkan kesiapan menghadapi menopause meliputi dukungan suami, sikap dan pengetahuan. Kesiapan yang paling dominan dalam menghadapi menopause adalah pengetahuan karena minimnya informasi yang diterima oleh ibu dan dilatarbelakangi oleh pendidikan yang rendah. Kesimpulan : Penyuluhan tentang menopause perlu dilakukan oleh tenaga kesehatan. Pengetahuan yang cukup akan membantu ibu memahami dan mempersiapkan dirinya menghadapi masa menopause dengan lebih baik, dan diharapkan mampu melakukan upaya pencegahan sedini mungkin untuk siap memasuki umur menopause tanpa mengalami keluhan-keluhan yang berat.\",\"PeriodicalId\":22775,\"journal\":{\"name\":\"The journal of nursing care\",\"volume\":\"35 1\",\"pages\":\"121-127\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2018-12-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"The journal of nursing care\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.32700/jnc.v3i2.107\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"The journal of nursing care","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32700/jnc.v3i2.107","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESIAPAN WANITA DALAM MENGHADAPI MENOPAUSE
Nining Loura Sari Program Studi S1 Keperawatan ABSTRAK Menopause adalah masa berhentinya menstruasi akibat hilangnya aktivitas folikel ovarium dalam memproduksi hormone estrogen. Penurunan kadar hormon ini diikuti berbagai perubahan fisik dan psikis pada ibu. Kehilangan daya tarik, kurang bersemangat, kesulitan dalam berkonsentrasi dan mengingat sesuatu, perasaan tertekan atau kecemasan merupakan masalah yang timbul pada kondisi menopause. Kondisi tersebut mendorong wanita untuk memecahkan masalah melalui cara mencari bantuan dan dukungan dari keluarga yaitu suami. Diperlukan juga sikap positif dengan diimbangi oleh informasi atau pengetahuan yang cukup, sehingga ibu lebih siap baik secara fisik, mental dan spiritual. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan metode penelusuran artikel jurnal di database dengan menggunakan kata kunci sesuai topik dan didapatkan 7 jurnal, tetapi yang sesuai kriteria inklusi hanya 4 jurnal. Hasil penelitian menunjukkan kesiapan menghadapi menopause meliputi dukungan suami, sikap dan pengetahuan. Kesiapan yang paling dominan dalam menghadapi menopause adalah pengetahuan karena minimnya informasi yang diterima oleh ibu dan dilatarbelakangi oleh pendidikan yang rendah. Kesimpulan : Penyuluhan tentang menopause perlu dilakukan oleh tenaga kesehatan. Pengetahuan yang cukup akan membantu ibu memahami dan mempersiapkan dirinya menghadapi masa menopause dengan lebih baik, dan diharapkan mampu melakukan upaya pencegahan sedini mungkin untuk siap memasuki umur menopause tanpa mengalami keluhan-keluhan yang berat.