{"title":"当地的知识将Enau (Arenga pinnata)用作打火机","authors":"Y. Y. Rahawarin","doi":"10.33506/md.v13i3.1353","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pengetahuan lokal suku Mpur merupakan sebuah kearifan dalam pengalaman hidup masyarakat suku Mpur berinteraksi dengan lingkungan alam sekitarnya. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji pengetahuan suku Mpur dalam memanfaatkan pohon Enau (Arenga pinnata), khususnya kearifan dalam membuat pemantik api. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan teknik observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suku Mpur memanfaatkan pohon Enau dalam 4 bentuk yaitu sebagai bahan makanan, bahan minuman, bahan perobat rumah tangga dan pemantik api (Manem). Tujuan pemanfaatan pohon Enau adalah untuk dikonsumsi sendiri dan dijual kepada warga lainnya. Pengetahuan lokal mengenai pembuatan Manem dilakukan melalui 6 tahapan proses pengolahan miang pelepah menjadi manem, yaitu a) pemilihan pohon; b) pelepasan pelepah dan pengikisan; c) pembersihan miang dan penjemuran; d) pembakaran kulit pisang sebagai bahan pencampur; e) pencampuran dan pemadatan kulit pisang dan miang lalu dijemur; f) pengisian hasil olahan ke dalam bambu dan siap digunakan sebagai manem","PeriodicalId":32099,"journal":{"name":"Eksakta Jurnal IlmuIlmu MIPA","volume":"498 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-01-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pengetahuan Lokal Suku Mpur Memanfaatkan Enau (Arenga pinnata) Sebagai Pemantik Api\",\"authors\":\"Y. Y. Rahawarin\",\"doi\":\"10.33506/md.v13i3.1353\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pengetahuan lokal suku Mpur merupakan sebuah kearifan dalam pengalaman hidup masyarakat suku Mpur berinteraksi dengan lingkungan alam sekitarnya. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji pengetahuan suku Mpur dalam memanfaatkan pohon Enau (Arenga pinnata), khususnya kearifan dalam membuat pemantik api. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan teknik observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suku Mpur memanfaatkan pohon Enau dalam 4 bentuk yaitu sebagai bahan makanan, bahan minuman, bahan perobat rumah tangga dan pemantik api (Manem). Tujuan pemanfaatan pohon Enau adalah untuk dikonsumsi sendiri dan dijual kepada warga lainnya. Pengetahuan lokal mengenai pembuatan Manem dilakukan melalui 6 tahapan proses pengolahan miang pelepah menjadi manem, yaitu a) pemilihan pohon; b) pelepasan pelepah dan pengikisan; c) pembersihan miang dan penjemuran; d) pembakaran kulit pisang sebagai bahan pencampur; e) pencampuran dan pemadatan kulit pisang dan miang lalu dijemur; f) pengisian hasil olahan ke dalam bambu dan siap digunakan sebagai manem\",\"PeriodicalId\":32099,\"journal\":{\"name\":\"Eksakta Jurnal IlmuIlmu MIPA\",\"volume\":\"498 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-01-14\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Eksakta Jurnal IlmuIlmu MIPA\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33506/md.v13i3.1353\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Eksakta Jurnal IlmuIlmu MIPA","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33506/md.v13i3.1353","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Pengetahuan Lokal Suku Mpur Memanfaatkan Enau (Arenga pinnata) Sebagai Pemantik Api
Pengetahuan lokal suku Mpur merupakan sebuah kearifan dalam pengalaman hidup masyarakat suku Mpur berinteraksi dengan lingkungan alam sekitarnya. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji pengetahuan suku Mpur dalam memanfaatkan pohon Enau (Arenga pinnata), khususnya kearifan dalam membuat pemantik api. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan teknik observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suku Mpur memanfaatkan pohon Enau dalam 4 bentuk yaitu sebagai bahan makanan, bahan minuman, bahan perobat rumah tangga dan pemantik api (Manem). Tujuan pemanfaatan pohon Enau adalah untuk dikonsumsi sendiri dan dijual kepada warga lainnya. Pengetahuan lokal mengenai pembuatan Manem dilakukan melalui 6 tahapan proses pengolahan miang pelepah menjadi manem, yaitu a) pemilihan pohon; b) pelepasan pelepah dan pengikisan; c) pembersihan miang dan penjemuran; d) pembakaran kulit pisang sebagai bahan pencampur; e) pencampuran dan pemadatan kulit pisang dan miang lalu dijemur; f) pengisian hasil olahan ke dalam bambu dan siap digunakan sebagai manem