登革热登革热控制博览(文献综述)

Tri Yuni Sukesi, S. Supriyati, T. Satoto
{"title":"登革热登革热控制博览(文献综述)","authors":"Tri Yuni Sukesi, S. Supriyati, T. Satoto","doi":"10.22435/vektorp.v12i2.294","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract \nDengue Haemorrhagic Fever (DHF) was still a public health problem that has been more than 20 years with various efforts. Community participation was great for reducing the incidence of DHF. Community empowerment will greatly assist the government in succeeding DHF preventive efforts so that DHF can be controlled. The method used in this study was a literature study that examines the various references closely related to community empowerment in the control of DHF diseases. References examined come from the results of research both from within or abroad, books and official reports issued within a period of not more than 10 years. The number of literature studied was 35 literatures.Community empowerment in the control of DHF was necessary because the government can not run alone in efforts to control DHF. All programs that were rolled out will be useless if the community was not involved in planning, monitoring and evaluation processes. This is because DHF was related to environmental problems in which humans were involved in creating an enabling environment for the spread of DHF Community empowerment in . DHF control was important to support the implementation and sustainability of DHF control program. \nAbstrak \nDemam Berdarah Dengue (DBD) masih merupakan masalah kesehatan masyarakatwalaupun sudah dikendalikan lebih dari 20 tahun dengan berbagai upaya. Peran sertamasyarakat sangat besar dalam upaya pengendalian sehingga pemberdayaanmasyarakat penting dilakukan untuk mengurangi kejadian penyakit DBD.Pemberdayaan masyarakat akan sangat membantu pemerintah dalam menyukseskanupaya preventif DBD sehingga DBD dapat dikendalikan. Metode yang digunakan dalamkajian ini adalah studi literatur yang mengkaji berbagai referensi yang erat kaitannyadengan pemberdayaan masyarakat dalam pengendalian penyakit DBD. Referensi yangdikaji berasal dari hasil penelitian baik dari dalam atau luar negeri, buku dan laporanresmi yang dikeluarkan dalam kurun waktu tidak lebih dari 10 tahun. Jumlah literatureyang dikaji sebanyak 35 literatur. Pemberdayaan masyarakat dalam pengendalian DBDdiperlukan karena pemerintah tidak bisa berjalan sendiri dalam upaya pengendalianDBD. Semua program yang digulirkan akan tidak berguna apabila masyarakat tidakdilibatkan dalam perencanaan, proses monitoring dan evaluasi. Hal ini disebabkankarena DBD berhubungan dengan masalah lingkungan dimana manusia terlibat dalammenciptakan lingkungan yang mendukung terhadap penyebaran penyakit DBD.Pemberdayaan masyarakat dalam pengendalian DBD penting untuk menunjangpelaksanaan dan keberlangsungan program pengendalian DBD.","PeriodicalId":55787,"journal":{"name":"Jurnal Vektor Penyakit","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-12-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"10","resultStr":"{\"title\":\"Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pengendalian Demam Berdarah Dengue (Literature Review)\",\"authors\":\"Tri Yuni Sukesi, S. Supriyati, T. Satoto\",\"doi\":\"10.22435/vektorp.v12i2.294\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstract \\nDengue Haemorrhagic Fever (DHF) was still a public health problem that has been more than 20 years with various efforts. Community participation was great for reducing the incidence of DHF. Community empowerment will greatly assist the government in succeeding DHF preventive efforts so that DHF can be controlled. The method used in this study was a literature study that examines the various references closely related to community empowerment in the control of DHF diseases. References examined come from the results of research both from within or abroad, books and official reports issued within a period of not more than 10 years. The number of literature studied was 35 literatures.Community empowerment in the control of DHF was necessary because the government can not run alone in efforts to control DHF. All programs that were rolled out will be useless if the community was not involved in planning, monitoring and evaluation processes. This is because DHF was related to environmental problems in which humans were involved in creating an enabling environment for the spread of DHF Community empowerment in . DHF control was important to support the implementation and sustainability of DHF control program. \\nAbstrak \\nDemam Berdarah Dengue (DBD) masih merupakan masalah kesehatan masyarakatwalaupun sudah dikendalikan lebih dari 20 tahun dengan berbagai upaya. Peran sertamasyarakat sangat besar dalam upaya pengendalian sehingga pemberdayaanmasyarakat penting dilakukan untuk mengurangi kejadian penyakit DBD.Pemberdayaan masyarakat akan sangat membantu pemerintah dalam menyukseskanupaya preventif DBD sehingga DBD dapat dikendalikan. Metode yang digunakan dalamkajian ini adalah studi literatur yang mengkaji berbagai referensi yang erat kaitannyadengan pemberdayaan masyarakat dalam pengendalian penyakit DBD. Referensi yangdikaji berasal dari hasil penelitian baik dari dalam atau luar negeri, buku dan laporanresmi yang dikeluarkan dalam kurun waktu tidak lebih dari 10 tahun. Jumlah literatureyang dikaji sebanyak 35 literatur. Pemberdayaan masyarakat dalam pengendalian DBDdiperlukan karena pemerintah tidak bisa berjalan sendiri dalam upaya pengendalianDBD. Semua program yang digulirkan akan tidak berguna apabila masyarakat tidakdilibatkan dalam perencanaan, proses monitoring dan evaluasi. Hal ini disebabkankarena DBD berhubungan dengan masalah lingkungan dimana manusia terlibat dalammenciptakan lingkungan yang mendukung terhadap penyebaran penyakit DBD.Pemberdayaan masyarakat dalam pengendalian DBD penting untuk menunjangpelaksanaan dan keberlangsungan program pengendalian DBD.\",\"PeriodicalId\":55787,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Vektor Penyakit\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2018-12-17\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"10\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Vektor Penyakit\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.22435/vektorp.v12i2.294\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Vektor Penyakit","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22435/vektorp.v12i2.294","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 10

摘要

登革出血热(DHF)是一个公共卫生问题,已经有20多年的历史了。社区参与对于减少登革出血热的发病率非常重要。社区赋权将极大地协助政府继续开展登革出血热的预防工作,从而使登革出血热得到控制。本研究使用的方法是文献研究,检查与社区赋权在控制登革出血热疾病密切相关的各种参考文献。所审查的参考文献来自国内外的研究成果,不超过10年的书籍和官方报告。研究文献数为35篇。社区在控制登革出血热方面的授权是必要的,因为政府不能单独努力控制登革出血热。如果社区不参与规划、监督和评估过程,所有已推出的项目都将是无用的。这是因为登革出血热与环境问题有关,在环境问题中,人类参与了为登革出血热的传播创造有利环境的活动。DHF控制对于支持DHF控制计划的实施和可持续性非常重要。摘要/ abstract摘要:登革热(DBD)的发病原因(masih merupakan masalah kesehatan masyarakatwalaupun sudah dikendalikan lebih dari)。我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是我的意思。Pemberdayaan masyarakat akan sangat membantu pemerintah dalam menyukseskanupaya预防DBD,因为DBD dapat dikendalikan。Metode yang digunakan dalamkajian ini adalah研究文学yang mengkaji berbagai参考文献yang erat kaitannyadengan pemberdayaan masyarakat dalam pengendalian penyakit DBD。参考资料yangdikaji berasal dari hasil penelitian baik dari dalam atau luar negeri, buku dan laporanresmi yang dikeluarkan dalam kurun waktu tidak lebih dari 10 tahun。Jumlah literatureyang dikaji sebanyak 35 literature。规划步伐dalam pengendalian DBDdiperlukan林嘉欣pemerintah有些bisa berjalan sendiri dalam方便pengendalianDBD”。Semua程序yang digulurkan akan tidak berguna apabila masyarakat tidakdilibatkan dalam perencanan,过程监测和评估。我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是。pengendalian DBD. pengendalian DBD. pengen大连DBD. pengen大连DBD. pengen大连DBD. pengen大连DBD. pengen大连DBD. pengen大连DBD。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pengendalian Demam Berdarah Dengue (Literature Review)
Abstract Dengue Haemorrhagic Fever (DHF) was still a public health problem that has been more than 20 years with various efforts. Community participation was great for reducing the incidence of DHF. Community empowerment will greatly assist the government in succeeding DHF preventive efforts so that DHF can be controlled. The method used in this study was a literature study that examines the various references closely related to community empowerment in the control of DHF diseases. References examined come from the results of research both from within or abroad, books and official reports issued within a period of not more than 10 years. The number of literature studied was 35 literatures.Community empowerment in the control of DHF was necessary because the government can not run alone in efforts to control DHF. All programs that were rolled out will be useless if the community was not involved in planning, monitoring and evaluation processes. This is because DHF was related to environmental problems in which humans were involved in creating an enabling environment for the spread of DHF Community empowerment in . DHF control was important to support the implementation and sustainability of DHF control program. Abstrak Demam Berdarah Dengue (DBD) masih merupakan masalah kesehatan masyarakatwalaupun sudah dikendalikan lebih dari 20 tahun dengan berbagai upaya. Peran sertamasyarakat sangat besar dalam upaya pengendalian sehingga pemberdayaanmasyarakat penting dilakukan untuk mengurangi kejadian penyakit DBD.Pemberdayaan masyarakat akan sangat membantu pemerintah dalam menyukseskanupaya preventif DBD sehingga DBD dapat dikendalikan. Metode yang digunakan dalamkajian ini adalah studi literatur yang mengkaji berbagai referensi yang erat kaitannyadengan pemberdayaan masyarakat dalam pengendalian penyakit DBD. Referensi yangdikaji berasal dari hasil penelitian baik dari dalam atau luar negeri, buku dan laporanresmi yang dikeluarkan dalam kurun waktu tidak lebih dari 10 tahun. Jumlah literatureyang dikaji sebanyak 35 literatur. Pemberdayaan masyarakat dalam pengendalian DBDdiperlukan karena pemerintah tidak bisa berjalan sendiri dalam upaya pengendalianDBD. Semua program yang digulirkan akan tidak berguna apabila masyarakat tidakdilibatkan dalam perencanaan, proses monitoring dan evaluasi. Hal ini disebabkankarena DBD berhubungan dengan masalah lingkungan dimana manusia terlibat dalammenciptakan lingkungan yang mendukung terhadap penyebaran penyakit DBD.Pemberdayaan masyarakat dalam pengendalian DBD penting untuk menunjangpelaksanaan dan keberlangsungan program pengendalian DBD.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
5
审稿时长
8 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信