{"title":"通过基于Whatsapp的即兴学习模式培养学生的动力和活动学习模式","authors":"Khustian Khustian","doi":"10.47783/jurpendigu.v4i1.432","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pada saat ini, dunia sedang menghadapi masalah besar. Berawal dari munculnya suatu wabah penyakit yang disebabkan oleh virus Covid 19. Munculnya suatu wabah ini menyebabkan pemerintah pusat mengeluarkan kebijakan, salah satunya meliburkan aktivitas (tatap muka) diseluruh lembaga pendidikan, siswa dituntut untuk belajar mandiri, belajar secara daring (dalam jaringan) sebagai pencegahan penularan virus ini dan guru dituntut untuk bisa mengelolah, mendesain media pembelajaran (media online) untuk mencapai tujuan pembelajaran dan untuk mencegah atau mengantisipasi kebosanan siswa dalam pembelajaran model daring. Berdasarkan Jumlah nilai ulangan Bahasa Inggris terdapat 12 orang siswa bernilai kurang dan 6 orang siswa bernilai cukup. Hal ini menunjukkan bahwa ulangan Bahasa Inggris pra tindakan belum mencapai target penelitian ini, sehingga perlu tindakan untuk mengatasi masalah tersebut dengan menerapkan model pembelajaran IMPROVE berbasis WhatsApp pada proses pembelajaran Bahasa Inggris siswa kelas IX B MTsN 1 Kerinci. Berdasarkan siklus 1 terdapat 12 orang siswa bernilai cukup dan 6 orang siswa bernilai baik. Pada siklus ini belum mencapai 50% siswa yang hasil belajar Bahasa Inggrisnya di atas nilai/ angka 73, sehingga perlu adanya tindakan selanjutnya. Berdasarkan pada siklus 2 terdapat 12 orang siswa bernilai baik dan 6 orang siswa bernilai baik sekali. Siklus 2 ini telah mencapai 50% siswa yang hasil belajar Bahasa Inggrisnya di atas nilai/ angka 73, Jadi kesimpulan dari penelitian ini adalah dengan penerapan model pembelajaran IMPROVE berbasis WhatsApp dapat meningkatkan hasil belajar Bahasa Inggris khususnya materi Grammer: Present perfect tense siswa kelas IX B MTsN 1 Kerinci","PeriodicalId":17690,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Guru","volume":"10 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Menumbuhkan Motivasi Dan Keaktifan Belajar Siswa Dengan Model Pembelajaran Improve Berbasis Whatsapp\",\"authors\":\"Khustian Khustian\",\"doi\":\"10.47783/jurpendigu.v4i1.432\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pada saat ini, dunia sedang menghadapi masalah besar. Berawal dari munculnya suatu wabah penyakit yang disebabkan oleh virus Covid 19. Munculnya suatu wabah ini menyebabkan pemerintah pusat mengeluarkan kebijakan, salah satunya meliburkan aktivitas (tatap muka) diseluruh lembaga pendidikan, siswa dituntut untuk belajar mandiri, belajar secara daring (dalam jaringan) sebagai pencegahan penularan virus ini dan guru dituntut untuk bisa mengelolah, mendesain media pembelajaran (media online) untuk mencapai tujuan pembelajaran dan untuk mencegah atau mengantisipasi kebosanan siswa dalam pembelajaran model daring. Berdasarkan Jumlah nilai ulangan Bahasa Inggris terdapat 12 orang siswa bernilai kurang dan 6 orang siswa bernilai cukup. Hal ini menunjukkan bahwa ulangan Bahasa Inggris pra tindakan belum mencapai target penelitian ini, sehingga perlu tindakan untuk mengatasi masalah tersebut dengan menerapkan model pembelajaran IMPROVE berbasis WhatsApp pada proses pembelajaran Bahasa Inggris siswa kelas IX B MTsN 1 Kerinci. Berdasarkan siklus 1 terdapat 12 orang siswa bernilai cukup dan 6 orang siswa bernilai baik. Pada siklus ini belum mencapai 50% siswa yang hasil belajar Bahasa Inggrisnya di atas nilai/ angka 73, sehingga perlu adanya tindakan selanjutnya. Berdasarkan pada siklus 2 terdapat 12 orang siswa bernilai baik dan 6 orang siswa bernilai baik sekali. Siklus 2 ini telah mencapai 50% siswa yang hasil belajar Bahasa Inggrisnya di atas nilai/ angka 73, Jadi kesimpulan dari penelitian ini adalah dengan penerapan model pembelajaran IMPROVE berbasis WhatsApp dapat meningkatkan hasil belajar Bahasa Inggris khususnya materi Grammer: Present perfect tense siswa kelas IX B MTsN 1 Kerinci\",\"PeriodicalId\":17690,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Pendidikan Guru\",\"volume\":\"10 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-02\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Pendidikan Guru\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.47783/jurpendigu.v4i1.432\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pendidikan Guru","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47783/jurpendigu.v4i1.432","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Menumbuhkan Motivasi Dan Keaktifan Belajar Siswa Dengan Model Pembelajaran Improve Berbasis Whatsapp
Pada saat ini, dunia sedang menghadapi masalah besar. Berawal dari munculnya suatu wabah penyakit yang disebabkan oleh virus Covid 19. Munculnya suatu wabah ini menyebabkan pemerintah pusat mengeluarkan kebijakan, salah satunya meliburkan aktivitas (tatap muka) diseluruh lembaga pendidikan, siswa dituntut untuk belajar mandiri, belajar secara daring (dalam jaringan) sebagai pencegahan penularan virus ini dan guru dituntut untuk bisa mengelolah, mendesain media pembelajaran (media online) untuk mencapai tujuan pembelajaran dan untuk mencegah atau mengantisipasi kebosanan siswa dalam pembelajaran model daring. Berdasarkan Jumlah nilai ulangan Bahasa Inggris terdapat 12 orang siswa bernilai kurang dan 6 orang siswa bernilai cukup. Hal ini menunjukkan bahwa ulangan Bahasa Inggris pra tindakan belum mencapai target penelitian ini, sehingga perlu tindakan untuk mengatasi masalah tersebut dengan menerapkan model pembelajaran IMPROVE berbasis WhatsApp pada proses pembelajaran Bahasa Inggris siswa kelas IX B MTsN 1 Kerinci. Berdasarkan siklus 1 terdapat 12 orang siswa bernilai cukup dan 6 orang siswa bernilai baik. Pada siklus ini belum mencapai 50% siswa yang hasil belajar Bahasa Inggrisnya di atas nilai/ angka 73, sehingga perlu adanya tindakan selanjutnya. Berdasarkan pada siklus 2 terdapat 12 orang siswa bernilai baik dan 6 orang siswa bernilai baik sekali. Siklus 2 ini telah mencapai 50% siswa yang hasil belajar Bahasa Inggrisnya di atas nilai/ angka 73, Jadi kesimpulan dari penelitian ini adalah dengan penerapan model pembelajaran IMPROVE berbasis WhatsApp dapat meningkatkan hasil belajar Bahasa Inggris khususnya materi Grammer: Present perfect tense siswa kelas IX B MTsN 1 Kerinci