Arie Hidayati _, Mimi Maulida _, Nanda Earlia _, Mahda Rizki Liana _
{"title":"Hubungan Derajat Keparahan Area Vitiligo dengan Tingkat Depresi pada Pasien Vitiligo di Poliklinik Kulit dan Kelamin Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin Banda Aceh","authors":"Arie Hidayati _, Mimi Maulida _, Nanda Earlia _, Mahda Rizki Liana _","doi":"10.55572/jms.v4i1.75","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Vitiligo menimbulkan perbedaan jelas antara kulit depigmentasi dan kulit normal yang menyebabkan pasien vitiligo sering menghadapi stigmatisasi dan masalah psikososial sehingga rentan terhadap depresi, kecemasan, dan stres. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara derajat keparahan vitiligo dengan tingkat depresi pasien vitiligo. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan desain cross-sectional. Pengumpulan data menggunakan teknik consecutive sampling dan pengisian kuesioner Back Depression Scale pada Juli hingga Oktober 2022 di Poliklinik Kulit dan Kelamin Rumah Sakit Umum Daerah dr.Zainoel Abidin Banda Aceh. Kriteria inklusi meliputi pasien dengan diagnosis vitiligo, usia 13-80 tahun, dan bersedia mengikuti penelitian; sedangkan kriteria eksklusi adalah pasien vitiligo yang telah didiagnosa dengan depresi, dan telah atau dalam proses pengobatan depresi.  Didapatkan hasil dari 31 sampel sebanyak 48,4% laki-laki, 51,6% perempuan, usia rata-rata 36 tahun, 32,4% merupakan siswa dan mahasiswa, guru/dosen dan PNS masing-masing 12,9%.  Jenis klinis vitiligo localized sebesar 58,1 %, vulgaris 29%, dan acrofacial 12,9%. Sebanyak 74,2% telah mengalami vitiligo selama 1-5 tahun, 54,6% telah mendapatkan pengobatan selama 1-5 tahun; 64,5% dengan riwayat pengobatan topikal dan fototerapi.  Mayoritas (93,5%) pasien vitiligo tidak memiliki riwayat autoimun lainnya, 87,1% memiliki tingkat keparahan vitiligo ringan, 6,5% vitiligo sedang, dan 6,5% vitiligo berat. Sebagian besar pasien (93,5%) tidak mengalami depresi, dan 6,5% menderita depresi ringan. Berdasarkan analisa bivariat didapatkan hubungan yang lemah antara derajat keparahan vitiligo dengan tingkat depresi (p= 0.66), sehingga disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara derajat keparahan vitiligo dengan terjadinya depresi.","PeriodicalId":16350,"journal":{"name":"Journal of Medical Science","volume":"39 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Medical Science","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.55572/jms.v4i1.75","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

白癜虫的皮肤和正常皮肤之间产生了明显的区别,导致白癜虫的皮肤经常受到歧视和社会心理问题,因此容易抑郁、焦虑和压力。本研究的目的是确定白癜酒的病情和白癜酒的抑郁症程度之间的关系。这项研究是对多分段设计的分析观察研究。数据收集使用结余采样技术,并于2022年7月至10月在Zainoel Abidin Banda地区的皮肤和性别聚合诊所进行调查问卷调查。包容标准包括13-80岁白癜酒的诊断,并愿意追随研究;与此同时,排他性的标准是患有抑郁症、是否已或正在治疗抑郁症的病患者。从31个样本中获得了48.4%的男性,51.6%的女性,平均年龄为36岁,32.4%是学生和学生,教师/讲师和公务员,每人为12.9%。vitiligo位点58.1%,外阴29%和acrofacial类型12.9%。在过去的1-5年里,74.2%的人服用了白癜酒,54.6%的人接受了15年的治疗;64.5%的局部治疗和光疗历史。大多数患者(93.5%)没有其他自身免疫性病史,87.1%的患者有轻微白癜酒的严重程度,6.5%的中型白癜酒和6.5%的重度。大多数患者(93.5%)没有抑郁,6.5%患有轻微抑郁症。根据分析,双变量在伏利戈的病变程度和抑郁症程度(p= 0.66)之间存在较弱的联系,从而推断出伏利戈的病变程度与抑郁症之间没有联系。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Hubungan Derajat Keparahan Area Vitiligo dengan Tingkat Depresi pada Pasien Vitiligo di Poliklinik Kulit dan Kelamin Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin Banda Aceh
Vitiligo menimbulkan perbedaan jelas antara kulit depigmentasi dan kulit normal yang menyebabkan pasien vitiligo sering menghadapi stigmatisasi dan masalah psikososial sehingga rentan terhadap depresi, kecemasan, dan stres. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara derajat keparahan vitiligo dengan tingkat depresi pasien vitiligo. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan desain cross-sectional. Pengumpulan data menggunakan teknik consecutive sampling dan pengisian kuesioner Back Depression Scale pada Juli hingga Oktober 2022 di Poliklinik Kulit dan Kelamin Rumah Sakit Umum Daerah dr.Zainoel Abidin Banda Aceh. Kriteria inklusi meliputi pasien dengan diagnosis vitiligo, usia 13-80 tahun, dan bersedia mengikuti penelitian; sedangkan kriteria eksklusi adalah pasien vitiligo yang telah didiagnosa dengan depresi, dan telah atau dalam proses pengobatan depresi.  Didapatkan hasil dari 31 sampel sebanyak 48,4% laki-laki, 51,6% perempuan, usia rata-rata 36 tahun, 32,4% merupakan siswa dan mahasiswa, guru/dosen dan PNS masing-masing 12,9%.  Jenis klinis vitiligo localized sebesar 58,1 %, vulgaris 29%, dan acrofacial 12,9%. Sebanyak 74,2% telah mengalami vitiligo selama 1-5 tahun, 54,6% telah mendapatkan pengobatan selama 1-5 tahun; 64,5% dengan riwayat pengobatan topikal dan fototerapi.  Mayoritas (93,5%) pasien vitiligo tidak memiliki riwayat autoimun lainnya, 87,1% memiliki tingkat keparahan vitiligo ringan, 6,5% vitiligo sedang, dan 6,5% vitiligo berat. Sebagian besar pasien (93,5%) tidak mengalami depresi, dan 6,5% menderita depresi ringan. Berdasarkan analisa bivariat didapatkan hubungan yang lemah antara derajat keparahan vitiligo dengan tingkat depresi (p= 0.66), sehingga disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara derajat keparahan vitiligo dengan terjadinya depresi.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
23
审稿时长
10 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信