{"title":"雅米·马朗清真寺类型学范式的转变","authors":"Qurrotul A’yun","doi":"10.29080/EIJA.V1I2.9","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Masjid Jami’ Malang merupakan masjid yang mengalami perubahan bentuk tipologi secara dinamis. Secara arsitektural, Masjid Jami’ Malang mengakomodasi beberapa tipologi sekaligus, yaitu tipologi yang menjadi ciri universalitas dari sebuah masjid, serta tipologi yang menjadi ciri lokalitas dari daerah setempat. Padahal masjid pada umumnya hanya mengakomodasi 1 (satu) jenis tipologi saja. Bagaimana Masjid Jami’ Malang dapat menggabungkan beberapa tipologi fasade dan mentransformasikannya ke dalam bentukan-bentukan yang baru inilah, yang menjadi menarik untuk dikaji. Penelitian dilakukan melalui sejumlah kajian literatur dengan pustaka-pustaka yang relevan, serta diperkuat dengan observasi langsung terhadap obyek. Metode yang digunakan untuk mengkaji hal tersebut ialah metode deskriptif analisis. Hasil kajian menyatakan bahwa penggabungan bentuk antara ciri universalitas dan lokalitas, dilakukan dengan cara menampilkan atap kubah (dome) , iwan, arches serta minaret secara bertahap sebagai ciri universalitas masjid dunia, dengan tetap mempertahankan atap tajug, serta penggunaan material kayu sebagai ciri kelokalitasan daerah.","PeriodicalId":31123,"journal":{"name":"Emara Indonesian Journal of Architecture","volume":"1 1","pages":"69-77"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2016-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Transformasi Bentuk Fisik pada Tipologi Fasade Masjid Jami’ Malang\",\"authors\":\"Qurrotul A’yun\",\"doi\":\"10.29080/EIJA.V1I2.9\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Masjid Jami’ Malang merupakan masjid yang mengalami perubahan bentuk tipologi secara dinamis. Secara arsitektural, Masjid Jami’ Malang mengakomodasi beberapa tipologi sekaligus, yaitu tipologi yang menjadi ciri universalitas dari sebuah masjid, serta tipologi yang menjadi ciri lokalitas dari daerah setempat. Padahal masjid pada umumnya hanya mengakomodasi 1 (satu) jenis tipologi saja. Bagaimana Masjid Jami’ Malang dapat menggabungkan beberapa tipologi fasade dan mentransformasikannya ke dalam bentukan-bentukan yang baru inilah, yang menjadi menarik untuk dikaji. Penelitian dilakukan melalui sejumlah kajian literatur dengan pustaka-pustaka yang relevan, serta diperkuat dengan observasi langsung terhadap obyek. Metode yang digunakan untuk mengkaji hal tersebut ialah metode deskriptif analisis. Hasil kajian menyatakan bahwa penggabungan bentuk antara ciri universalitas dan lokalitas, dilakukan dengan cara menampilkan atap kubah (dome) , iwan, arches serta minaret secara bertahap sebagai ciri universalitas masjid dunia, dengan tetap mempertahankan atap tajug, serta penggunaan material kayu sebagai ciri kelokalitasan daerah.\",\"PeriodicalId\":31123,\"journal\":{\"name\":\"Emara Indonesian Journal of Architecture\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"69-77\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2016-01-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Emara Indonesian Journal of Architecture\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.29080/EIJA.V1I2.9\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Emara Indonesian Journal of Architecture","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29080/EIJA.V1I2.9","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
摘要
Jami '马朗清真寺是一个动态改变类型学形式的清真寺。从建筑上讲,Jami '马朗清真寺同时容纳了几种分类学,即作为清真寺普普通通的特点的类学,以及当地当地当地的分类学。然而,清真寺通常只容纳一种分类学。Jami '马朗清真寺如何将一些tipologi fasade结合起来,并将其转化为新的形式,这将是令人兴奋的研究。该研究通过对相关文献的大量文献进行研究,并通过对对象的直接观察得到加强。分析的描述性分析方法。该研究指出,将普遍性特征与地区性特征结合起来,将圆顶屋顶、科特迪瓦、拱门和尖塔逐渐成为世界清真寺的普权主义特征,保持屋顶的完整性,以及以木材为标志的使用。
Transformasi Bentuk Fisik pada Tipologi Fasade Masjid Jami’ Malang
Masjid Jami’ Malang merupakan masjid yang mengalami perubahan bentuk tipologi secara dinamis. Secara arsitektural, Masjid Jami’ Malang mengakomodasi beberapa tipologi sekaligus, yaitu tipologi yang menjadi ciri universalitas dari sebuah masjid, serta tipologi yang menjadi ciri lokalitas dari daerah setempat. Padahal masjid pada umumnya hanya mengakomodasi 1 (satu) jenis tipologi saja. Bagaimana Masjid Jami’ Malang dapat menggabungkan beberapa tipologi fasade dan mentransformasikannya ke dalam bentukan-bentukan yang baru inilah, yang menjadi menarik untuk dikaji. Penelitian dilakukan melalui sejumlah kajian literatur dengan pustaka-pustaka yang relevan, serta diperkuat dengan observasi langsung terhadap obyek. Metode yang digunakan untuk mengkaji hal tersebut ialah metode deskriptif analisis. Hasil kajian menyatakan bahwa penggabungan bentuk antara ciri universalitas dan lokalitas, dilakukan dengan cara menampilkan atap kubah (dome) , iwan, arches serta minaret secara bertahap sebagai ciri universalitas masjid dunia, dengan tetap mempertahankan atap tajug, serta penggunaan material kayu sebagai ciri kelokalitasan daerah.