菲律宾婚姻移民

Minda I Cabilao-Valencia
{"title":"菲律宾婚姻移民","authors":"Minda I Cabilao-Valencia","doi":"10.2121/SOSIOHUMANIKA.V8I2.601","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRACT : This study focuses on the phenomenon of Filipino marriage migration. It examines the scale and patterns, as well as the issues and concerns of Filipino spouses/partners of foreign nationals. The study argues that marriage migration is undeniably important in the migration of Filipinos. Official records show that the number of Filipino marriage migrants has increased more than two-fold from 1989 up to 2012.This paper also claims that while there are successful couples in intermarriages, they have experienced a myriad of issues and concerns , among others : irregularities in the requisites of marriage; multiple/serial sponsorship; domestic violence; mail-order bride scheme and marriage brokers; laws and immigration policies of some countries; new culture and language; and social construction of Filipino women. In order to address the aforementioned concerns, the Philippine government and other groups recognize the need to address the issues and concerns of Filipinos marriage migrants. Among the activities and programs for marriage migrants are the mandatory counseling program before departure, provision of list of support network and client feedback, conduct of community education program, establishment of cooperative partnership , and conduct of study visit abroad and passage of relevant national laws. This study notes that the various initiatives to address the concerns of those in intermarriages are laudable. There is, however, a need to harmonize, document, evaluate , and monitor the efforts of various instrumentalities.  K EY WORD : Filipino spouses/partners, marriage migration , foreign nationals , issues and concerns, and counseling program. RESUME : “Migrasi Pernikahan Bangsa Filipina”. Penelitian ini mem fokus kan pada fenomena migrasi pernikahan bangsa Filipina. Ianya m engkaji skala dan pola, serta isu-isu dan keprihatinan pasangan suami-istri Filipina dengan warga negara asing. Studi ini menyatakan bahwa migrasi pernikahan merupakan hal sangat penting dalam migrasi bangsa Filipina. Catatan resmi menunjukan bahwa jumlah migra si perkawinan bangsa Filipina telah meningkat lebih dari dua kali lipat dari tahun 1989 sampai dengan tahun 2012. Makalah ini juga men emukan bahwa sementara ada pasangan yang sukses d alam perkawinan antarabangsa, ada juga mereka yang mengalami segudang masalah dan ke prihatinan, antara lain : penyimpangan dalam syarat perkawinan; beberapa/ seri sponsor; kekerasan dalam rumah tangga; pengantin pesanan dan pernikahan perantara ; hokum dan kebijakan imigrasi beberapa negara; bahasa dan budaya baru; serta konstruksi social perempuan Filipina. Untuk mengatasi masalah tersebut, pemerintah Filipina dan kelompok kepentingan lain nya menyadari perlu segera mengatasi masalah dan ke prihatinan migra si pernikahan bangsa Filipina. Diantara kegiatan dan program pernikahan migran adalah konseling wajib sebelum keberangkatan, penyediaan daftar dukungan jaringan dan umpan - balik klien, melakukan program pendidikan masyarakat, pembentukan kemitraan kooperatif , serta melakukan studi kunjungan ke luar negeri dan kajian h u kum nasional yang relevan. Penelitian ini mencatat bahwa berbagai inisiatif untuk mengatasi masalah d alam perkawinan antarabangsa tersebut adalah patut dipuji. Ada juga kebutuhan untuk menyelaraskan, men dokumen tasikan , mengevaluasi, dan memantau upaya berbagai perangkat pendukungnya . KATA KUNCI : Pasangan suami/istri Filipina, migrasi pernikahan, warga n egara asing, masalah dan ke prihatinan , program konseling, dan berbagai perangkat pendukung . About the Author : Minda I. Cabilao-Valencia is an Associate Professor of Sociology/Anthropology and Head of Gender and Development Office at the PNU (Philippine Normal University). Prior to joining PNU, she was the Director/Deputy Executive Director of the Commission on Filipinos Overseas (CFO) – Office of the President of the Philippines. E-mail address: valencia.mc@pnu.edu.ph How to cite this article? Cabilao-Valencia, Minda I. (2015). “Filipino Marriage Migration” in SOSIOHUMANIKA: Jurnal Pendidikan Sains Sosial dan Kemanusiaan , Vol.8(2) November, pp.161-170. Bandung, Indonesia: Minda Masagi Press and UNIPA Surabaya, ISSN 1979-0112. Chronicle of the article: Accepted (September 27, 2015); Revised (October 30, 2015); and Published (November 30, 2015).","PeriodicalId":31379,"journal":{"name":"Sosiohumanika","volume":"8 1","pages":"161-170"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2016-05-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":"{\"title\":\"Filipino Marriage Migration\",\"authors\":\"Minda I Cabilao-Valencia\",\"doi\":\"10.2121/SOSIOHUMANIKA.V8I2.601\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"ABSTRACT : This study focuses on the phenomenon of Filipino marriage migration. It examines the scale and patterns, as well as the issues and concerns of Filipino spouses/partners of foreign nationals. The study argues that marriage migration is undeniably important in the migration of Filipinos. Official records show that the number of Filipino marriage migrants has increased more than two-fold from 1989 up to 2012.This paper also claims that while there are successful couples in intermarriages, they have experienced a myriad of issues and concerns , among others : irregularities in the requisites of marriage; multiple/serial sponsorship; domestic violence; mail-order bride scheme and marriage brokers; laws and immigration policies of some countries; new culture and language; and social construction of Filipino women. In order to address the aforementioned concerns, the Philippine government and other groups recognize the need to address the issues and concerns of Filipinos marriage migrants. Among the activities and programs for marriage migrants are the mandatory counseling program before departure, provision of list of support network and client feedback, conduct of community education program, establishment of cooperative partnership , and conduct of study visit abroad and passage of relevant national laws. This study notes that the various initiatives to address the concerns of those in intermarriages are laudable. There is, however, a need to harmonize, document, evaluate , and monitor the efforts of various instrumentalities.  K EY WORD : Filipino spouses/partners, marriage migration , foreign nationals , issues and concerns, and counseling program. RESUME : “Migrasi Pernikahan Bangsa Filipina”. Penelitian ini mem fokus kan pada fenomena migrasi pernikahan bangsa Filipina. Ianya m engkaji skala dan pola, serta isu-isu dan keprihatinan pasangan suami-istri Filipina dengan warga negara asing. Studi ini menyatakan bahwa migrasi pernikahan merupakan hal sangat penting dalam migrasi bangsa Filipina. Catatan resmi menunjukan bahwa jumlah migra si perkawinan bangsa Filipina telah meningkat lebih dari dua kali lipat dari tahun 1989 sampai dengan tahun 2012. Makalah ini juga men emukan bahwa sementara ada pasangan yang sukses d alam perkawinan antarabangsa, ada juga mereka yang mengalami segudang masalah dan ke prihatinan, antara lain : penyimpangan dalam syarat perkawinan; beberapa/ seri sponsor; kekerasan dalam rumah tangga; pengantin pesanan dan pernikahan perantara ; hokum dan kebijakan imigrasi beberapa negara; bahasa dan budaya baru; serta konstruksi social perempuan Filipina. Untuk mengatasi masalah tersebut, pemerintah Filipina dan kelompok kepentingan lain nya menyadari perlu segera mengatasi masalah dan ke prihatinan migra si pernikahan bangsa Filipina. Diantara kegiatan dan program pernikahan migran adalah konseling wajib sebelum keberangkatan, penyediaan daftar dukungan jaringan dan umpan - balik klien, melakukan program pendidikan masyarakat, pembentukan kemitraan kooperatif , serta melakukan studi kunjungan ke luar negeri dan kajian h u kum nasional yang relevan. Penelitian ini mencatat bahwa berbagai inisiatif untuk mengatasi masalah d alam perkawinan antarabangsa tersebut adalah patut dipuji. Ada juga kebutuhan untuk menyelaraskan, men dokumen tasikan , mengevaluasi, dan memantau upaya berbagai perangkat pendukungnya . KATA KUNCI : Pasangan suami/istri Filipina, migrasi pernikahan, warga n egara asing, masalah dan ke prihatinan , program konseling, dan berbagai perangkat pendukung . About the Author : Minda I. Cabilao-Valencia is an Associate Professor of Sociology/Anthropology and Head of Gender and Development Office at the PNU (Philippine Normal University). Prior to joining PNU, she was the Director/Deputy Executive Director of the Commission on Filipinos Overseas (CFO) – Office of the President of the Philippines. E-mail address: valencia.mc@pnu.edu.ph How to cite this article? Cabilao-Valencia, Minda I. (2015). “Filipino Marriage Migration” in SOSIOHUMANIKA: Jurnal Pendidikan Sains Sosial dan Kemanusiaan , Vol.8(2) November, pp.161-170. Bandung, Indonesia: Minda Masagi Press and UNIPA Surabaya, ISSN 1979-0112. Chronicle of the article: Accepted (September 27, 2015); Revised (October 30, 2015); and Published (November 30, 2015).\",\"PeriodicalId\":31379,\"journal\":{\"name\":\"Sosiohumanika\",\"volume\":\"8 1\",\"pages\":\"161-170\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2016-05-02\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"2\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Sosiohumanika\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.2121/SOSIOHUMANIKA.V8I2.601\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Sosiohumanika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.2121/SOSIOHUMANIKA.V8I2.601","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

摘要

摘要:本文主要研究菲律宾人的婚姻迁移现象。它审查外籍人士的菲律宾配偶/伴侣的规模和模式,以及问题和关切。该研究认为,婚姻移民在菲律宾人的移民中占有不可否认的重要地位。官方记录显示,从1989年到2012年,菲律宾婚姻移民的数量增加了两倍多。这篇论文还声称,虽然有成功的异族婚姻,但他们经历了无数的问题和担忧,其中包括:婚姻条件的不规范;多个/串行赞助;家庭暴力;邮购新娘计划和婚姻经纪人;一些国家的法律和移民政策;新的文化和语言;以及菲律宾妇女的社会建构。为了解决上述问题,菲律宾政府和其他团体认识到有必要解决菲律宾婚姻移民的问题和关切。针对婚姻移民的活动和项目有:出发前的强制性咨询项目、提供支持网络名单和客户反馈、开展社区教育项目、建立合作伙伴关系、开展出国考察并通过相关国家法律。这项研究指出,解决异族通婚者担忧的各种举措是值得称赞的。但是,需要协调、记录、评价和监测各种手段的工作。关键词:菲律宾配偶/伴侣,婚姻移民,外籍人士,问题和关注,咨询项目。简历:“Migrasi Pernikahan Bangsa philippines”。Penelitian ini memeus聚焦于移民现象(pada现象)。我是菲律宾人,我是菲律宾人,我是菲律宾人,我是菲律宾人,我是菲律宾人。在菲律宾,这是一项非常重要的研究。Catatan resmi menunjukan bahwa jumlah migra si perkawinan bangsa菲律宾telah meningkat lebih dari dua kali lipat dari tahun 1989 sampai dengan tahun 2012。Makalah ini juga men emukan bahwa sementara ada pasangan yang suses dalam perkawinan antarabangsa, ada juga mereka yang mengalami segudang masalah dan ke prihatinan, antara lain: penyimpangan dalam syarat perkawinan;Beberapa / seri赞助商;Kekerasan dalam rumah tangga;penantin pesanan Dan pernikahan perantara;Hokum Dan kebijakan imigrasi beberapa negara;马来语;菲律宾的社会福利。Untuk mengatasi masalah tersebut, perememinterina, dankelompok, kemingingan, nya menyadari, pergera, mengatasi masalah danke prihatinmigra, pernikahan bangsa菲律宾。【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】Penelitian ini表示:“我的意思是说,我的意思是说,我的意思是说,我的意思是说,我的意思是说,我的意思是说,我的意思是说,我的意思是说,我的意思是说,我的意思是说,我的意思是说,我的意思是说。”Ada juga kebutuhan untuk menyelaraskan, men dokumen tasikan, mengevaluasi, dan memantau upaya berbagai perangkat pendukungnya。KATA KUNCI: Pasangan suami/istri philippines, migrasi pernikahan, warga and egara asing, masalah dan ke prihatinan, program konseling, dan berbagai perangkat pendukung。作者简介:Minda I. Cabilao-Valencia,菲律宾师范大学社会学/人类学副教授,性别与发展办公室主任。在加入PNU之前,她是菲律宾总统办公室海外菲律宾人委员会(CFO)的主任/副执行主任。电子邮件地址:valencia.mc@pnu.edu.ph如何引用本文?卡比劳-瓦伦西亚,明达I.(2015)。“菲律宾人的婚姻迁移”:《社会研究》,第8卷第2期,第161-170页。印度尼西亚万隆:Minda Masagi Press and UNIPA Surabaya, ISSN 1979-0112。文章纪事:录用(2015年9月27日);修订(2015年10月30日);并于2015年11月30日发布。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Filipino Marriage Migration
ABSTRACT : This study focuses on the phenomenon of Filipino marriage migration. It examines the scale and patterns, as well as the issues and concerns of Filipino spouses/partners of foreign nationals. The study argues that marriage migration is undeniably important in the migration of Filipinos. Official records show that the number of Filipino marriage migrants has increased more than two-fold from 1989 up to 2012.This paper also claims that while there are successful couples in intermarriages, they have experienced a myriad of issues and concerns , among others : irregularities in the requisites of marriage; multiple/serial sponsorship; domestic violence; mail-order bride scheme and marriage brokers; laws and immigration policies of some countries; new culture and language; and social construction of Filipino women. In order to address the aforementioned concerns, the Philippine government and other groups recognize the need to address the issues and concerns of Filipinos marriage migrants. Among the activities and programs for marriage migrants are the mandatory counseling program before departure, provision of list of support network and client feedback, conduct of community education program, establishment of cooperative partnership , and conduct of study visit abroad and passage of relevant national laws. This study notes that the various initiatives to address the concerns of those in intermarriages are laudable. There is, however, a need to harmonize, document, evaluate , and monitor the efforts of various instrumentalities.  K EY WORD : Filipino spouses/partners, marriage migration , foreign nationals , issues and concerns, and counseling program. RESUME : “Migrasi Pernikahan Bangsa Filipina”. Penelitian ini mem fokus kan pada fenomena migrasi pernikahan bangsa Filipina. Ianya m engkaji skala dan pola, serta isu-isu dan keprihatinan pasangan suami-istri Filipina dengan warga negara asing. Studi ini menyatakan bahwa migrasi pernikahan merupakan hal sangat penting dalam migrasi bangsa Filipina. Catatan resmi menunjukan bahwa jumlah migra si perkawinan bangsa Filipina telah meningkat lebih dari dua kali lipat dari tahun 1989 sampai dengan tahun 2012. Makalah ini juga men emukan bahwa sementara ada pasangan yang sukses d alam perkawinan antarabangsa, ada juga mereka yang mengalami segudang masalah dan ke prihatinan, antara lain : penyimpangan dalam syarat perkawinan; beberapa/ seri sponsor; kekerasan dalam rumah tangga; pengantin pesanan dan pernikahan perantara ; hokum dan kebijakan imigrasi beberapa negara; bahasa dan budaya baru; serta konstruksi social perempuan Filipina. Untuk mengatasi masalah tersebut, pemerintah Filipina dan kelompok kepentingan lain nya menyadari perlu segera mengatasi masalah dan ke prihatinan migra si pernikahan bangsa Filipina. Diantara kegiatan dan program pernikahan migran adalah konseling wajib sebelum keberangkatan, penyediaan daftar dukungan jaringan dan umpan - balik klien, melakukan program pendidikan masyarakat, pembentukan kemitraan kooperatif , serta melakukan studi kunjungan ke luar negeri dan kajian h u kum nasional yang relevan. Penelitian ini mencatat bahwa berbagai inisiatif untuk mengatasi masalah d alam perkawinan antarabangsa tersebut adalah patut dipuji. Ada juga kebutuhan untuk menyelaraskan, men dokumen tasikan , mengevaluasi, dan memantau upaya berbagai perangkat pendukungnya . KATA KUNCI : Pasangan suami/istri Filipina, migrasi pernikahan, warga n egara asing, masalah dan ke prihatinan , program konseling, dan berbagai perangkat pendukung . About the Author : Minda I. Cabilao-Valencia is an Associate Professor of Sociology/Anthropology and Head of Gender and Development Office at the PNU (Philippine Normal University). Prior to joining PNU, she was the Director/Deputy Executive Director of the Commission on Filipinos Overseas (CFO) – Office of the President of the Philippines. E-mail address: valencia.mc@pnu.edu.ph How to cite this article? Cabilao-Valencia, Minda I. (2015). “Filipino Marriage Migration” in SOSIOHUMANIKA: Jurnal Pendidikan Sains Sosial dan Kemanusiaan , Vol.8(2) November, pp.161-170. Bandung, Indonesia: Minda Masagi Press and UNIPA Surabaya, ISSN 1979-0112. Chronicle of the article: Accepted (September 27, 2015); Revised (October 30, 2015); and Published (November 30, 2015).
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
审稿时长
12 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信