伊本·萨赫嫩(ibn sah嫩)关于教师职业道德的观点及其与教师职业道德规范的法律相关

Rusnadi Muhammad, M. Arif, Rido Kurniato
{"title":"伊本·萨赫嫩(ibn sah嫩)关于教师职业道德的观点及其与教师职业道德规范的法律相关","authors":"Rusnadi Muhammad, M. Arif, Rido Kurniato","doi":"10.21274/taalum.2020.8.2.286-308","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract \nThe thesis is written with the purpose to understand the thinking of Ibn Sahnun about the ethics of teachers and its relevance to the teacher’s code of ethics act in Indonesia. The ethics of a teacher is a major element in educational activities, because education is not only a transfer of knowledge but also a transfer of value. Embedded ethics within the teacher, make it easier to implement their obligations in the process of education, thus to achieve the purpose of education. The study is also expected to provide useful information for the advancement of Islamic education. Furthermore, it also provides a fresh perspective and improve the quality of education in Indonesia. The research is using qualitative approach with literature research (library research) and the source of data the is the primary and secondary data. Data collection technique is done with the documentation. The data analysis technique used is the descriptive analysis and content analysis. While validity test used an adequate reference and discussion with colleagues (focus group discussion). The results showed that the ethics of teachers, according to Ibn Sahnun is an attitude reflected on the teachings of Islam according to the Qur’an and Hadith, then those behaviours applied in the teaching of the student. Behaviours of teachers are: 1. Fair and do not discriminate between students, 2. Be cautious to God, 3. Sincere and receive wages properly, 3. Being a role model and always give the guidance to the students. Thus, the relevancies between Ibn Sahnun’s thinking and code of ethics act of the teacher are 1. Teacher’s ethic a stable emotional and adults towards the students, 2. Teacher’s ethic Wise and dignified towards the students, 3. Teacher’s ethic a Role model and sincerity towards the students. \nKeywords: Ethics Teachers, Ibn Sahnun, Act Code of Conduct Teachers. \n  \nAbstrak \nTesis ini ditulis dengan tujuan untuk mengetahui pemikiran Ibnu Sahnun tentang etika guru serta relevansinya dengan undang-undang kode etik guru di Indonesia. Etika seorang guru merupakan unsur utama dalam kegiatan pendidikan, karena pendidikan tidak hanya transfer of knowledge tapi juga transfer of value. Dengan tertanamnya etika dalam diri seorang guru, mempermudahkan ia melaksanakan kewajiban-kewajibannya dalam proses pendidikan, sehingga dapat terwujudnya tujuan pendidikan. Penelitian ini juga diharapkan dapat memberi sebuah infomasi yang bermanfaat bagi kemajuan pendidikan Islam. Selain itu juga dapat memberikan sebuah pandangan baru dan memperbaiki kualitas pendidikan di Indonesia khususnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian kepustakaan (library research). Dan sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan sumber data sekunder. Dan teknik pengumpulan data dilakukan dengan dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis isi (content analisis). Sementara teknik keabsahan data data dilakukan dengan kecukupan referensi data dan diskusi dengan teman sejawat (FGD). Hasil penelitian menunjukkan bahwa etika guru menurut Ibnu Sahnu adalah sebuah prilaku guru dicerminkan dari ajaran-ajaran Islam (menurut al-Qur’an dan Hadist, kemudian prilaku tersebut diaplikasikan dalam berhubungan dengan peserta didik. Diantara prilaku guru tersebut adalah: 1. Berlaku adil dan tidak melakukan diskriminasi terhadap anak didik, 2. Bertakwa kepada Allah, 3. Menanamkan sikap ikhlas dan diperbolehkan menerima upah, dan ke 3. Menjadi uswah hasanah serta senantiasa memberikan perhatian kepada anak didik. Disamping itu, adanya relevansi antara pemikiran Ibnu Sahnun dan Undang-Undang Kode Etik Guru. Beberapa temuan yang memiliki relevansi adalah: 1. Etika guru dengan memiliki emosional yang stabil dan dewasa terhadap anak didik, 2. Etika guru yang arif, bijak, dan berwibawa terhadap anak didik, 3. Etika guru yang menjadi Suri tauladan dan menanamkan sikap ikhlas terhadap anak didik \nKata Kunci: Etika Guru, Ibnu Sahnun, Undang-Undang Kode Etik Guru.","PeriodicalId":55777,"journal":{"name":"Taallum Jurnal Pendidikan Islam","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"PEMIKIRAN IBNU SAHNUN TENTANG ETIKA PROFESI GURU DAN RELEVANSINYA DENGAN UNDANG-UNDANG KODE ETIK PROFESI GURU\",\"authors\":\"Rusnadi Muhammad, M. Arif, Rido Kurniato\",\"doi\":\"10.21274/taalum.2020.8.2.286-308\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstract \\nThe thesis is written with the purpose to understand the thinking of Ibn Sahnun about the ethics of teachers and its relevance to the teacher’s code of ethics act in Indonesia. The ethics of a teacher is a major element in educational activities, because education is not only a transfer of knowledge but also a transfer of value. Embedded ethics within the teacher, make it easier to implement their obligations in the process of education, thus to achieve the purpose of education. The study is also expected to provide useful information for the advancement of Islamic education. Furthermore, it also provides a fresh perspective and improve the quality of education in Indonesia. The research is using qualitative approach with literature research (library research) and the source of data the is the primary and secondary data. Data collection technique is done with the documentation. The data analysis technique used is the descriptive analysis and content analysis. While validity test used an adequate reference and discussion with colleagues (focus group discussion). The results showed that the ethics of teachers, according to Ibn Sahnun is an attitude reflected on the teachings of Islam according to the Qur’an and Hadith, then those behaviours applied in the teaching of the student. Behaviours of teachers are: 1. Fair and do not discriminate between students, 2. Be cautious to God, 3. Sincere and receive wages properly, 3. Being a role model and always give the guidance to the students. Thus, the relevancies between Ibn Sahnun’s thinking and code of ethics act of the teacher are 1. Teacher’s ethic a stable emotional and adults towards the students, 2. Teacher’s ethic Wise and dignified towards the students, 3. Teacher’s ethic a Role model and sincerity towards the students. \\nKeywords: Ethics Teachers, Ibn Sahnun, Act Code of Conduct Teachers. \\n  \\nAbstrak \\nTesis ini ditulis dengan tujuan untuk mengetahui pemikiran Ibnu Sahnun tentang etika guru serta relevansinya dengan undang-undang kode etik guru di Indonesia. Etika seorang guru merupakan unsur utama dalam kegiatan pendidikan, karena pendidikan tidak hanya transfer of knowledge tapi juga transfer of value. Dengan tertanamnya etika dalam diri seorang guru, mempermudahkan ia melaksanakan kewajiban-kewajibannya dalam proses pendidikan, sehingga dapat terwujudnya tujuan pendidikan. Penelitian ini juga diharapkan dapat memberi sebuah infomasi yang bermanfaat bagi kemajuan pendidikan Islam. Selain itu juga dapat memberikan sebuah pandangan baru dan memperbaiki kualitas pendidikan di Indonesia khususnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian kepustakaan (library research). Dan sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan sumber data sekunder. Dan teknik pengumpulan data dilakukan dengan dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis isi (content analisis). Sementara teknik keabsahan data data dilakukan dengan kecukupan referensi data dan diskusi dengan teman sejawat (FGD). Hasil penelitian menunjukkan bahwa etika guru menurut Ibnu Sahnu adalah sebuah prilaku guru dicerminkan dari ajaran-ajaran Islam (menurut al-Qur’an dan Hadist, kemudian prilaku tersebut diaplikasikan dalam berhubungan dengan peserta didik. Diantara prilaku guru tersebut adalah: 1. Berlaku adil dan tidak melakukan diskriminasi terhadap anak didik, 2. Bertakwa kepada Allah, 3. Menanamkan sikap ikhlas dan diperbolehkan menerima upah, dan ke 3. Menjadi uswah hasanah serta senantiasa memberikan perhatian kepada anak didik. Disamping itu, adanya relevansi antara pemikiran Ibnu Sahnun dan Undang-Undang Kode Etik Guru. Beberapa temuan yang memiliki relevansi adalah: 1. Etika guru dengan memiliki emosional yang stabil dan dewasa terhadap anak didik, 2. Etika guru yang arif, bijak, dan berwibawa terhadap anak didik, 3. Etika guru yang menjadi Suri tauladan dan menanamkan sikap ikhlas terhadap anak didik \\nKata Kunci: Etika Guru, Ibnu Sahnun, Undang-Undang Kode Etik Guru.\",\"PeriodicalId\":55777,\"journal\":{\"name\":\"Taallum Jurnal Pendidikan Islam\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-12-29\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Taallum Jurnal Pendidikan Islam\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.21274/taalum.2020.8.2.286-308\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Taallum Jurnal Pendidikan Islam","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21274/taalum.2020.8.2.286-308","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

摘要

摘要本文的写作目的是了解伊本·萨农关于教师伦理的思想及其与印度尼西亚教师道德准则行为的相关性。教师的师德是教育活动中的一个重要因素,因为教育不仅是知识的传递,也是价值的传递。将师德嵌入教师的内心,使其在教育过程中更容易履行自己的义务,从而达到教育的目的。这项研究也有望为促进伊斯兰教育提供有用的信息。此外,它还提供了一个新的视角,提高了印尼的教育质量。本研究采用文献研究法(图书馆研究法),资料来源为一手资料和第二手资料。数据收集技术是通过文档完成的。使用的数据分析技术是描述性分析和内容分析。而效度测试采用了充分的参考和与同事的讨论(焦点小组讨论)。结果表明,根据伊本·萨赫农的说法,教师的道德是根据《古兰经》和《圣训》反映伊斯兰教教义的一种态度,然后将这些行为应用于学生的教学中。教师的行为表现为:1。2、公平和不歧视学生。你要向神谨慎。2 .诚信守信,领工资得当;以身作则,随时为学生提供指导。因此,伊本·萨赫农的思想与教师道德行为规范的相关性为1。教师伦理对学生的稳定情感和成人;2、教师的伦理道德:对学生要有智慧和尊严;师德师德,以身作则,真诚对待学生。关键词:伦理教师,伊本·沙赫农,行为准则教师。【摘要】论文题目:论文题目:论文题目:论文题目:论文题目:论文题目:论文题目:论文题目:论文题目:论文题目:Etika seorang guru merupakan unsur utama dalam kegiatan pendidikan, karena pendidikan tidak hanya知识转移tapi juga价值转移。Dengan tertanamnya etika dalam diri seorang guru, mepermudahkan ia melaksanakan kewajiban- kewajibanya dalam提议pendidikan, sehinga dapat terwujudnya tujuan pendidikan。Penelitian ini juga diharapkan dapat memberi sebuah infomasi yang bermanfaat bagi kemajuan pendidikan Islam。Selain itu juga dapat memberikan sebuah pandangan baru dan memberperbaiki kualitas pendidikan di Indonesia khususnya。中文:Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis Penelitian kepustakaan。Dan sum data (Dan sum data)数据,数据,数据,数据,文件。适应技术分析的数据yang digunakan adalah分析桌面文件dan analysis isi(内容分析)。Sementara teknik keabsahan数据数据dilakukan dengan kecukupan referensi数据丹diskusi dengan毯螅sejawat(脱硫)。哈西尔penelitian menunjukkan bahwa etika guru menurut Ibnu Sahnu adaluah priilaku guru dicerminkan dari ajaran-ajaran伊斯兰教(menurut al- quuran dan Hadist, kemudian priilaku tersebut diaplikaskan dalam berhubungan dengan peserta didik)。Diantara prilaku guru tersebut adalah: 1。2. Berlaku adil dan tidak melakukan diskriminasi terhadap anak didik。Bertakwa kepada Allah, 3岁。Menanamkan sikap ikhlas dan diperbolehkan menerima upah, danke 3。Menjadi uswah hasanah serta senantiasa成员,perhatian kepada anak didik。Disamping itu, adanya relevansi antara pemikiran Ibnu Sahnun dan Undang-Undang Kode Etik Guru。1.中国农业大学学报。埃蒂卡大师邓根回忆说,情绪杨稳定,丹·德瓦萨特,2岁。Etika guru yang arif, bijak, dan berwibawa terhadap anak didik, 3岁。Etika guru yang menjadi Suri tauladan dan menanamkan sikap ikhlas terhadap anak didik Kata Kunci: Etika guru, Ibnu Sahnun, Undang-Undang Kode Etik guru。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
PEMIKIRAN IBNU SAHNUN TENTANG ETIKA PROFESI GURU DAN RELEVANSINYA DENGAN UNDANG-UNDANG KODE ETIK PROFESI GURU
Abstract The thesis is written with the purpose to understand the thinking of Ibn Sahnun about the ethics of teachers and its relevance to the teacher’s code of ethics act in Indonesia. The ethics of a teacher is a major element in educational activities, because education is not only a transfer of knowledge but also a transfer of value. Embedded ethics within the teacher, make it easier to implement their obligations in the process of education, thus to achieve the purpose of education. The study is also expected to provide useful information for the advancement of Islamic education. Furthermore, it also provides a fresh perspective and improve the quality of education in Indonesia. The research is using qualitative approach with literature research (library research) and the source of data the is the primary and secondary data. Data collection technique is done with the documentation. The data analysis technique used is the descriptive analysis and content analysis. While validity test used an adequate reference and discussion with colleagues (focus group discussion). The results showed that the ethics of teachers, according to Ibn Sahnun is an attitude reflected on the teachings of Islam according to the Qur’an and Hadith, then those behaviours applied in the teaching of the student. Behaviours of teachers are: 1. Fair and do not discriminate between students, 2. Be cautious to God, 3. Sincere and receive wages properly, 3. Being a role model and always give the guidance to the students. Thus, the relevancies between Ibn Sahnun’s thinking and code of ethics act of the teacher are 1. Teacher’s ethic a stable emotional and adults towards the students, 2. Teacher’s ethic Wise and dignified towards the students, 3. Teacher’s ethic a Role model and sincerity towards the students. Keywords: Ethics Teachers, Ibn Sahnun, Act Code of Conduct Teachers.   Abstrak Tesis ini ditulis dengan tujuan untuk mengetahui pemikiran Ibnu Sahnun tentang etika guru serta relevansinya dengan undang-undang kode etik guru di Indonesia. Etika seorang guru merupakan unsur utama dalam kegiatan pendidikan, karena pendidikan tidak hanya transfer of knowledge tapi juga transfer of value. Dengan tertanamnya etika dalam diri seorang guru, mempermudahkan ia melaksanakan kewajiban-kewajibannya dalam proses pendidikan, sehingga dapat terwujudnya tujuan pendidikan. Penelitian ini juga diharapkan dapat memberi sebuah infomasi yang bermanfaat bagi kemajuan pendidikan Islam. Selain itu juga dapat memberikan sebuah pandangan baru dan memperbaiki kualitas pendidikan di Indonesia khususnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian kepustakaan (library research). Dan sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan sumber data sekunder. Dan teknik pengumpulan data dilakukan dengan dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis isi (content analisis). Sementara teknik keabsahan data data dilakukan dengan kecukupan referensi data dan diskusi dengan teman sejawat (FGD). Hasil penelitian menunjukkan bahwa etika guru menurut Ibnu Sahnu adalah sebuah prilaku guru dicerminkan dari ajaran-ajaran Islam (menurut al-Qur’an dan Hadist, kemudian prilaku tersebut diaplikasikan dalam berhubungan dengan peserta didik. Diantara prilaku guru tersebut adalah: 1. Berlaku adil dan tidak melakukan diskriminasi terhadap anak didik, 2. Bertakwa kepada Allah, 3. Menanamkan sikap ikhlas dan diperbolehkan menerima upah, dan ke 3. Menjadi uswah hasanah serta senantiasa memberikan perhatian kepada anak didik. Disamping itu, adanya relevansi antara pemikiran Ibnu Sahnun dan Undang-Undang Kode Etik Guru. Beberapa temuan yang memiliki relevansi adalah: 1. Etika guru dengan memiliki emosional yang stabil dan dewasa terhadap anak didik, 2. Etika guru yang arif, bijak, dan berwibawa terhadap anak didik, 3. Etika guru yang menjadi Suri tauladan dan menanamkan sikap ikhlas terhadap anak didik Kata Kunci: Etika Guru, Ibnu Sahnun, Undang-Undang Kode Etik Guru.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
1
审稿时长
23 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信