{"title":"不确定性中的生活:重申对新冠肺炎大流行时间的抗御能力的安全回归海岸贸易战略","authors":"Oki Oktami Yuda, Wiwik Sushartami","doi":"10.22146/kawistara.84314","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini berangkat dari fakta bahwa pandemi COVID-19 memberikan dampak yang negatif bagi kehidupan manusia di berbagai sektor. Pantai Pulang Sawal merupakan salah satu destinasi wisata yang terkena dampak secara tidak langsung dari pandemi COVID-19. Dampak yang ditimbulkan menyentuh para pedagang yang hidupnya sangat bergantung pada operasional pariwisata. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi yang dilakukan oleh para pedagang di pantai Pulang Sawal dalam menggapai resiliensi di tengah masa pandemi COVID-19. Selanjutnya, untuk melihat hubungan antara strategi yang telah para pedagang lakukan dengan berbagai kemungkinan kendala yang akan mempengaruhi kualitas resiliensi mereka. Penelitian fenomenologis dilakukan dengan wawancara semi terstruktur dengan pedagang makanan dan minuman. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa para pedagang melakukan serangkaian strategi adaptasi untuk dapat bertahan. Dari strategi yang telah dilakukan oleh para pedagang pada kenyataannya tidak dapat memecahkan masalah yang mereka hadapi. Terdapat kondisi tak terduga diluar jangkauan yang dapat para pedagang lakukan. Pada akhirnya para pedagang mengalami kerentanan secara ekonomi. Dampak kerentanan ekonomi yang berjenjang membuat mereka juga mengalami kerentanan secara sosial dan budaya.","PeriodicalId":31122,"journal":{"name":"Jurnal Kawistara","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Hidup dalam Ketidakpastian: Strategi Pedagang Pantai Pulang Sawal dalam Menggapai Resiliensi pada Masa Pandemi Covid-19\",\"authors\":\"Oki Oktami Yuda, Wiwik Sushartami\",\"doi\":\"10.22146/kawistara.84314\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini berangkat dari fakta bahwa pandemi COVID-19 memberikan dampak yang negatif bagi kehidupan manusia di berbagai sektor. Pantai Pulang Sawal merupakan salah satu destinasi wisata yang terkena dampak secara tidak langsung dari pandemi COVID-19. Dampak yang ditimbulkan menyentuh para pedagang yang hidupnya sangat bergantung pada operasional pariwisata. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi yang dilakukan oleh para pedagang di pantai Pulang Sawal dalam menggapai resiliensi di tengah masa pandemi COVID-19. Selanjutnya, untuk melihat hubungan antara strategi yang telah para pedagang lakukan dengan berbagai kemungkinan kendala yang akan mempengaruhi kualitas resiliensi mereka. Penelitian fenomenologis dilakukan dengan wawancara semi terstruktur dengan pedagang makanan dan minuman. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa para pedagang melakukan serangkaian strategi adaptasi untuk dapat bertahan. Dari strategi yang telah dilakukan oleh para pedagang pada kenyataannya tidak dapat memecahkan masalah yang mereka hadapi. Terdapat kondisi tak terduga diluar jangkauan yang dapat para pedagang lakukan. Pada akhirnya para pedagang mengalami kerentanan secara ekonomi. Dampak kerentanan ekonomi yang berjenjang membuat mereka juga mengalami kerentanan secara sosial dan budaya.\",\"PeriodicalId\":31122,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Kawistara\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-04-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Kawistara\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.22146/kawistara.84314\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kawistara","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22146/kawistara.84314","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Hidup dalam Ketidakpastian: Strategi Pedagang Pantai Pulang Sawal dalam Menggapai Resiliensi pada Masa Pandemi Covid-19
Penelitian ini berangkat dari fakta bahwa pandemi COVID-19 memberikan dampak yang negatif bagi kehidupan manusia di berbagai sektor. Pantai Pulang Sawal merupakan salah satu destinasi wisata yang terkena dampak secara tidak langsung dari pandemi COVID-19. Dampak yang ditimbulkan menyentuh para pedagang yang hidupnya sangat bergantung pada operasional pariwisata. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi yang dilakukan oleh para pedagang di pantai Pulang Sawal dalam menggapai resiliensi di tengah masa pandemi COVID-19. Selanjutnya, untuk melihat hubungan antara strategi yang telah para pedagang lakukan dengan berbagai kemungkinan kendala yang akan mempengaruhi kualitas resiliensi mereka. Penelitian fenomenologis dilakukan dengan wawancara semi terstruktur dengan pedagang makanan dan minuman. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa para pedagang melakukan serangkaian strategi adaptasi untuk dapat bertahan. Dari strategi yang telah dilakukan oleh para pedagang pada kenyataannya tidak dapat memecahkan masalah yang mereka hadapi. Terdapat kondisi tak terduga diluar jangkauan yang dapat para pedagang lakukan. Pada akhirnya para pedagang mengalami kerentanan secara ekonomi. Dampak kerentanan ekonomi yang berjenjang membuat mereka juga mengalami kerentanan secara sosial dan budaya.