{"title":"在四分之一生命危机中的情感角色在大一的时候","authors":"Rifka Fatchurrahmi, Siti Urbayatun","doi":"10.26740/jptt.v13n2.p102-113","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract: Final year students enter the developmental age of young adults. Individuals who enter young adulthood will face various problems in completing studies and other problems. Individuals can experience a quarter-life crisis which is characterized by emotional responses such as feelings of panic, helplessness, instability, anxiety, depression and even depression. This can be influenced by various causes, one of which is emotional intelligence. The purpose of this study was to examine the role of emotional intelligence on the quarter life crisis in final year students. Data were obtained from a sample of 125 final year students using purposive and simple random techniques. The instruments used for data collection are the quarter life crisis scale and the emotional intelligence scale. Data were analyzed using simple linear regression method. The results of the study found that emotional intelligence played a significant role in the quarter life crisis in final year students. Aspects of emotional intelligence, are self-motivation, empathy and social skills play a role in the quarter-life crisis. Meanwhile, aspects of self-awareness and self-regulation do not play a role in the quarter life crisis. \nAbstrak: Mahasiswa tingkat akhir masuk dalam perkembangan usia dewasa muda. Individu yang memasuki usia dewasa muda akan menghadapi berbagai permasalahan dalam penyelesaian studi maupun masalah lainnya. Individu dapat mengalami quarter-life crisis yang ditandai dengan respon emosional seperti perasaan panik, tidak berdaya, tidak stabil, kecemasan, tertekan bahkan depresi. Hal tersebut dapat dipengaruhi oleh berbagai penyebab salah satunya kecerdasan emosi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji peran kecerdasan emosi terhadap quarter life crisis pada mahasiswa tingkat akhir. Data diperoleh dari sampel sebanyak 125 mahasiswa tingkat akhir menggunakan teknik purposive dan simple random. Instrumen yang digunakan untuk pengambilan data adalah skala quarter life crisis dan skala kecerdasan emosi. Data dianalisis menggunakan metode regresi linier sederhana. Hasil penelitian menemukan bahwa kecerdasan emosi berperan signifikan terhadap quarter life crisis pada mahasiswa tingkat akhir.","PeriodicalId":32575,"journal":{"name":"Jurnal Psikologi Teori dan Terapan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":"{\"title\":\"Peran Kecerdasan Emosi terhadap Quarter Life Crisis pada Mahasiswa Tingkat Akhir\",\"authors\":\"Rifka Fatchurrahmi, Siti Urbayatun\",\"doi\":\"10.26740/jptt.v13n2.p102-113\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstract: Final year students enter the developmental age of young adults. Individuals who enter young adulthood will face various problems in completing studies and other problems. Individuals can experience a quarter-life crisis which is characterized by emotional responses such as feelings of panic, helplessness, instability, anxiety, depression and even depression. This can be influenced by various causes, one of which is emotional intelligence. The purpose of this study was to examine the role of emotional intelligence on the quarter life crisis in final year students. Data were obtained from a sample of 125 final year students using purposive and simple random techniques. The instruments used for data collection are the quarter life crisis scale and the emotional intelligence scale. Data were analyzed using simple linear regression method. The results of the study found that emotional intelligence played a significant role in the quarter life crisis in final year students. Aspects of emotional intelligence, are self-motivation, empathy and social skills play a role in the quarter-life crisis. Meanwhile, aspects of self-awareness and self-regulation do not play a role in the quarter life crisis. \\nAbstrak: Mahasiswa tingkat akhir masuk dalam perkembangan usia dewasa muda. Individu yang memasuki usia dewasa muda akan menghadapi berbagai permasalahan dalam penyelesaian studi maupun masalah lainnya. Individu dapat mengalami quarter-life crisis yang ditandai dengan respon emosional seperti perasaan panik, tidak berdaya, tidak stabil, kecemasan, tertekan bahkan depresi. Hal tersebut dapat dipengaruhi oleh berbagai penyebab salah satunya kecerdasan emosi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji peran kecerdasan emosi terhadap quarter life crisis pada mahasiswa tingkat akhir. Data diperoleh dari sampel sebanyak 125 mahasiswa tingkat akhir menggunakan teknik purposive dan simple random. Instrumen yang digunakan untuk pengambilan data adalah skala quarter life crisis dan skala kecerdasan emosi. Data dianalisis menggunakan metode regresi linier sederhana. Hasil penelitian menemukan bahwa kecerdasan emosi berperan signifikan terhadap quarter life crisis pada mahasiswa tingkat akhir.\",\"PeriodicalId\":32575,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Psikologi Teori dan Terapan\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-06-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"2\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Psikologi Teori dan Terapan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.26740/jptt.v13n2.p102-113\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Psikologi Teori dan Terapan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26740/jptt.v13n2.p102-113","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
摘要
摘要:高三学生进入青壮年的发展年龄。进入青年期的个人在完成学业和其他问题上将面临各种各样的问题。个人可能会经历四分之一人生危机,其特征是情绪反应,如恐慌、无助、不稳定、焦虑、抑郁甚至抑郁。这可能受到各种原因的影响,其中之一就是情商。本研究旨在探讨情绪智力对高三学生四分之一人生危机的影响。数据是从125名最后一年级学生的样本中获得的,使用了有目的和简单的随机技术。数据收集使用的工具是四分之一生活危机量表和情绪智力量表。数据分析采用简单线性回归方法。研究结果发现,情商在大四学生的四分之一人生危机中发挥了重要作用。情商、自我激励、同理心和社交技巧等方面在四分之一人生危机中发挥了作用。同时,自我意识和自我调节方面在四分之一生命危机中没有发挥作用。摘要:Mahasiswa tingkat akhir masuk dalam perkembangan usia dewasa muda。个体阳木的生长发育、生长发育、生长发育、生长发育、生长发育、生长发育、生长发育、生长发育等方面的研究。个人对四分之一人生危机的反应,情绪分裂,情绪分裂,情绪分裂,情绪分裂,情绪分裂,情绪分裂,情绪分裂,情绪分裂。我想说的是,我的朋友们,我的朋友们,我的朋友们,我的朋友们。Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji peran kecerdasan emosi,即四分之一的生命危机padmahasiswa tingkat akhir。数据的双重特征是样本的有目的和简单随机。仪器yang digunakan untuk pengambilan数据adalah skala四分之一生命危机dan skala kederdasan情绪。数据分析蒙古纳坎方法回归线性序列分析。Hasil penelitian menemukan bahwa kecerdasan emosi是一种具有重大意义的人,可以解决四分之一的生命危机。
Peran Kecerdasan Emosi terhadap Quarter Life Crisis pada Mahasiswa Tingkat Akhir
Abstract: Final year students enter the developmental age of young adults. Individuals who enter young adulthood will face various problems in completing studies and other problems. Individuals can experience a quarter-life crisis which is characterized by emotional responses such as feelings of panic, helplessness, instability, anxiety, depression and even depression. This can be influenced by various causes, one of which is emotional intelligence. The purpose of this study was to examine the role of emotional intelligence on the quarter life crisis in final year students. Data were obtained from a sample of 125 final year students using purposive and simple random techniques. The instruments used for data collection are the quarter life crisis scale and the emotional intelligence scale. Data were analyzed using simple linear regression method. The results of the study found that emotional intelligence played a significant role in the quarter life crisis in final year students. Aspects of emotional intelligence, are self-motivation, empathy and social skills play a role in the quarter-life crisis. Meanwhile, aspects of self-awareness and self-regulation do not play a role in the quarter life crisis.
Abstrak: Mahasiswa tingkat akhir masuk dalam perkembangan usia dewasa muda. Individu yang memasuki usia dewasa muda akan menghadapi berbagai permasalahan dalam penyelesaian studi maupun masalah lainnya. Individu dapat mengalami quarter-life crisis yang ditandai dengan respon emosional seperti perasaan panik, tidak berdaya, tidak stabil, kecemasan, tertekan bahkan depresi. Hal tersebut dapat dipengaruhi oleh berbagai penyebab salah satunya kecerdasan emosi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji peran kecerdasan emosi terhadap quarter life crisis pada mahasiswa tingkat akhir. Data diperoleh dari sampel sebanyak 125 mahasiswa tingkat akhir menggunakan teknik purposive dan simple random. Instrumen yang digunakan untuk pengambilan data adalah skala quarter life crisis dan skala kecerdasan emosi. Data dianalisis menggunakan metode regresi linier sederhana. Hasil penelitian menemukan bahwa kecerdasan emosi berperan signifikan terhadap quarter life crisis pada mahasiswa tingkat akhir.