Edy Suryono, Ignatius Henry Adi Nagoro, Dimas Yoga Satria Wicaksana
{"title":"碳氢化合物裂解系统反应器燃料温度与发动机排放结果的对比分析4A-FE","authors":"Edy Suryono, Ignatius Henry Adi Nagoro, Dimas Yoga Satria Wicaksana","doi":"10.31603/AE.V1I03.2333","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Makalah ini membahas tentang metode Hydocarbon Crack System (HCS) sebagai salah satu metode yang digunakan untuk menghemat bahan bakar dan mengurangi kandungan emisi gas buang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh temperatur bahan bakar terhadap konsumsi bahan bakar dan emisi gas buang. Metode yang digunakan adalah dengan membuat reaktor Hydocarbon Crack System dengan pemanas yang dibuat dari lilitan nikel. Penelitian ini dilakukan dengan mengkabutkan bahan bakar bertekanan pada temperatur 60 °C, 80 °C, dan 100 °C. Uji konsumsi bahan bakar dan uji emisi dilakukan menggunakan engine 4AFE. Hasil pengujian menunjukkan bahwa tingkat emisi gas buang HC, CO, dan CO2 pada bahan bakar pertamax jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan bahan bakar pertalite. Tingkat emisi terendah dicapai pada saat bahan bakar tersebut dipanaskan hingga 80 °C. Perubahan temperatur pada reaktor HCS mempengaruhi waktu konsumsi bahan bakar pertamax sebesar 2,91% dibanding dengan pertalite.","PeriodicalId":36133,"journal":{"name":"Automotive Experiences","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-12-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":"{\"title\":\"Analisis Temperatur Bahan Bakar pada Reaktor Hydrocarbon Crack System Terhadap Hasil Emisi Engine 4A-FE\",\"authors\":\"Edy Suryono, Ignatius Henry Adi Nagoro, Dimas Yoga Satria Wicaksana\",\"doi\":\"10.31603/AE.V1I03.2333\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Makalah ini membahas tentang metode Hydocarbon Crack System (HCS) sebagai salah satu metode yang digunakan untuk menghemat bahan bakar dan mengurangi kandungan emisi gas buang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh temperatur bahan bakar terhadap konsumsi bahan bakar dan emisi gas buang. Metode yang digunakan adalah dengan membuat reaktor Hydocarbon Crack System dengan pemanas yang dibuat dari lilitan nikel. Penelitian ini dilakukan dengan mengkabutkan bahan bakar bertekanan pada temperatur 60 °C, 80 °C, dan 100 °C. Uji konsumsi bahan bakar dan uji emisi dilakukan menggunakan engine 4AFE. Hasil pengujian menunjukkan bahwa tingkat emisi gas buang HC, CO, dan CO2 pada bahan bakar pertamax jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan bahan bakar pertalite. Tingkat emisi terendah dicapai pada saat bahan bakar tersebut dipanaskan hingga 80 °C. Perubahan temperatur pada reaktor HCS mempengaruhi waktu konsumsi bahan bakar pertamax sebesar 2,91% dibanding dengan pertalite.\",\"PeriodicalId\":36133,\"journal\":{\"name\":\"Automotive Experiences\",\"volume\":\" \",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2018-12-19\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"3\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Automotive Experiences\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31603/AE.V1I03.2333\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"Q2\",\"JCRName\":\"Engineering\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Automotive Experiences","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31603/AE.V1I03.2333","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"Q2","JCRName":"Engineering","Score":null,"Total":0}
Analisis Temperatur Bahan Bakar pada Reaktor Hydrocarbon Crack System Terhadap Hasil Emisi Engine 4A-FE
Makalah ini membahas tentang metode Hydocarbon Crack System (HCS) sebagai salah satu metode yang digunakan untuk menghemat bahan bakar dan mengurangi kandungan emisi gas buang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh temperatur bahan bakar terhadap konsumsi bahan bakar dan emisi gas buang. Metode yang digunakan adalah dengan membuat reaktor Hydocarbon Crack System dengan pemanas yang dibuat dari lilitan nikel. Penelitian ini dilakukan dengan mengkabutkan bahan bakar bertekanan pada temperatur 60 °C, 80 °C, dan 100 °C. Uji konsumsi bahan bakar dan uji emisi dilakukan menggunakan engine 4AFE. Hasil pengujian menunjukkan bahwa tingkat emisi gas buang HC, CO, dan CO2 pada bahan bakar pertamax jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan bahan bakar pertalite. Tingkat emisi terendah dicapai pada saat bahan bakar tersebut dipanaskan hingga 80 °C. Perubahan temperatur pada reaktor HCS mempengaruhi waktu konsumsi bahan bakar pertamax sebesar 2,91% dibanding dengan pertalite.