Andi Noor Kholidha S, I. P. Sudayasa, Laode Anugrah Alhadzah Effendy
{"title":"吸烟习惯、压力和家庭历史与日本有高血压的关系","authors":"Andi Noor Kholidha S, I. P. Sudayasa, Laode Anugrah Alhadzah Effendy","doi":"10.46496/medula.v8i1.15028","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRAKLatar Belakang. Penyakit tidak menular (PTM) merupakan penyebab kematian di seluruh dunia dengan membunuh 36 juat jiwa pertahun. Salah satu penyebab kejadian penyakit tidak menular adalah hipertensi. Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah sistolik lebih atau sama dengan 140 mmHg atau tekanan darah diastolik lebih atau sama dengan 90 mmHg. Berdasarkan umur, hipertensi paling banyak terjadi pada kelompok usia produktif sebesar 73.639 kasus. Pada tahun 2018 prevalensi hipertensi berdasarkan diagnosis dokter pada penduduk umur ≥18 tahun menurut provinsi, Indonesia memiliki persentase 8,4%. Data profil kesehatan Sulawesi Tenggara tahun 2017 sebesar 11.265 kasus, kasus hipertensi di Puskemas Katobu sebanyak 539 kasus. Tujuan: Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui hubungan kebiasaan merokok, tingkat stres, dan riwayat keluarga hipertensi dengan kejadian hipertensi pada masyarakat usia produktif di Puskesmas Katobu, kabupaten Muna. Metode: Penelitian ini adalah penelitian analitik observasional dengan pendekatan case-control study. Kelompok kasus adalah penderita hipertensi berdasarkan diagnosis dokter puskesmas, kelompok kontrol adalah individu sehat yang tidak menderita hipertensi bertempat tinggal di wilayah kerja Puskesmas Katobu Kabupaten Muna. Jumlah sampel adalah 136 sampel terdiri dari 68 kelompok kasus dan 68 kelompok kontrol. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Hasil: Hasil analisis bivariat kebiasaan merokok menunjukkan bahwa nilai p-value sebesar 0,000 dengan nilai OR 5.435. Hasil analisis pada stres menunjukkan bahwa nilai p-value sebesar 0,001, dengan nilai OR 3.429. Sedangkan analisis pada riwayat menunjukkan bahwa nilai p-value sebesar 0,000, dengan nilai OR 9.112. Simpulan: Simpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan kebiasaan merokok, stres, dan riwayat keluarga dengan kejadian hipertensi pada masyarakat usia produktif di Puskesmas Katobu Kabupaten Muna. .Kata kunci. Hipertensi, merokok, riwayat keluarga hipertensi, stres, dan usia produktif.","PeriodicalId":40595,"journal":{"name":"MedULA","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-11-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Hubungan Kebiasaan Merokok, Stres dan Riwayat Keluarga dengan Kejadian Hipertensi Pada Masyarakat Usia Produktif di Puskesmas Katobu Kabupaten Muna\",\"authors\":\"Andi Noor Kholidha S, I. P. Sudayasa, Laode Anugrah Alhadzah Effendy\",\"doi\":\"10.46496/medula.v8i1.15028\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"ABSTRAKLatar Belakang. Penyakit tidak menular (PTM) merupakan penyebab kematian di seluruh dunia dengan membunuh 36 juat jiwa pertahun. Salah satu penyebab kejadian penyakit tidak menular adalah hipertensi. Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah sistolik lebih atau sama dengan 140 mmHg atau tekanan darah diastolik lebih atau sama dengan 90 mmHg. Berdasarkan umur, hipertensi paling banyak terjadi pada kelompok usia produktif sebesar 73.639 kasus. Pada tahun 2018 prevalensi hipertensi berdasarkan diagnosis dokter pada penduduk umur ≥18 tahun menurut provinsi, Indonesia memiliki persentase 8,4%. Data profil kesehatan Sulawesi Tenggara tahun 2017 sebesar 11.265 kasus, kasus hipertensi di Puskemas Katobu sebanyak 539 kasus. Tujuan: Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui hubungan kebiasaan merokok, tingkat stres, dan riwayat keluarga hipertensi dengan kejadian hipertensi pada masyarakat usia produktif di Puskesmas Katobu, kabupaten Muna. Metode: Penelitian ini adalah penelitian analitik observasional dengan pendekatan case-control study. Kelompok kasus adalah penderita hipertensi berdasarkan diagnosis dokter puskesmas, kelompok kontrol adalah individu sehat yang tidak menderita hipertensi bertempat tinggal di wilayah kerja Puskesmas Katobu Kabupaten Muna. Jumlah sampel adalah 136 sampel terdiri dari 68 kelompok kasus dan 68 kelompok kontrol. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Hasil: Hasil analisis bivariat kebiasaan merokok menunjukkan bahwa nilai p-value sebesar 0,000 dengan nilai OR 5.435. Hasil analisis pada stres menunjukkan bahwa nilai p-value sebesar 0,001, dengan nilai OR 3.429. Sedangkan analisis pada riwayat menunjukkan bahwa nilai p-value sebesar 0,000, dengan nilai OR 9.112. Simpulan: Simpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan kebiasaan merokok, stres, dan riwayat keluarga dengan kejadian hipertensi pada masyarakat usia produktif di Puskesmas Katobu Kabupaten Muna. .Kata kunci. Hipertensi, merokok, riwayat keluarga hipertensi, stres, dan usia produktif.\",\"PeriodicalId\":40595,\"journal\":{\"name\":\"MedULA\",\"volume\":\" \",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-11-11\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"MedULA\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.46496/medula.v8i1.15028\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"MedULA","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.46496/medula.v8i1.15028","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
ABSTRAKLatar背景。非传染性疾病(PTM)是全世界造成36个第一灵魂死亡的原因。非传染性疾病的病因之一是高血压。高血压是指收缩压升高大于或等于140毫米汞柱或舒张压升高大于等于90毫米汞柱。根据年龄,高血压发生在73639例的生产年龄组。根据该省的数据,2018年,基于医学诊断的高血压在≥18岁人群中的患病率为8.4%。2017年,南苏拉威西岛的健康状况数据为11265例,卡托布中心的高血压病例为539例。目的:本研究旨在了解穆纳首府Puskesmas Katobu生产年龄人群的吸烟习惯、压力水平和高血压家族史与高血压发生之间的关系。方法:本研究采用病例对照研究方法进行观察性分析研究。根据中央医生的诊断,病例组为高血压患者,对照组为居住在Katobu Kabupaten Muna工作区的未患局部高血压的健康人。样本数量为136个样本,包括68个病例组和68个对照组。使用有目的的采样方法的采样技术。结果:吸烟习惯的双变量分析显示,p值为0.000,OR为5.435。应力分析表明,p值为0.001,OR为3.429。而历史分析表明,p值为0000,OR为9.112。这项研究的结论是,在Katobu Kabupaten Muna中心的生产年龄人群中,吸烟习惯、压力和家族史与高血压的发生之间存在关系。关键字。高血压、吸烟、高血压家族史、压力和生产年龄。
Hubungan Kebiasaan Merokok, Stres dan Riwayat Keluarga dengan Kejadian Hipertensi Pada Masyarakat Usia Produktif di Puskesmas Katobu Kabupaten Muna
ABSTRAKLatar Belakang. Penyakit tidak menular (PTM) merupakan penyebab kematian di seluruh dunia dengan membunuh 36 juat jiwa pertahun. Salah satu penyebab kejadian penyakit tidak menular adalah hipertensi. Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah sistolik lebih atau sama dengan 140 mmHg atau tekanan darah diastolik lebih atau sama dengan 90 mmHg. Berdasarkan umur, hipertensi paling banyak terjadi pada kelompok usia produktif sebesar 73.639 kasus. Pada tahun 2018 prevalensi hipertensi berdasarkan diagnosis dokter pada penduduk umur ≥18 tahun menurut provinsi, Indonesia memiliki persentase 8,4%. Data profil kesehatan Sulawesi Tenggara tahun 2017 sebesar 11.265 kasus, kasus hipertensi di Puskemas Katobu sebanyak 539 kasus. Tujuan: Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui hubungan kebiasaan merokok, tingkat stres, dan riwayat keluarga hipertensi dengan kejadian hipertensi pada masyarakat usia produktif di Puskesmas Katobu, kabupaten Muna. Metode: Penelitian ini adalah penelitian analitik observasional dengan pendekatan case-control study. Kelompok kasus adalah penderita hipertensi berdasarkan diagnosis dokter puskesmas, kelompok kontrol adalah individu sehat yang tidak menderita hipertensi bertempat tinggal di wilayah kerja Puskesmas Katobu Kabupaten Muna. Jumlah sampel adalah 136 sampel terdiri dari 68 kelompok kasus dan 68 kelompok kontrol. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Hasil: Hasil analisis bivariat kebiasaan merokok menunjukkan bahwa nilai p-value sebesar 0,000 dengan nilai OR 5.435. Hasil analisis pada stres menunjukkan bahwa nilai p-value sebesar 0,001, dengan nilai OR 3.429. Sedangkan analisis pada riwayat menunjukkan bahwa nilai p-value sebesar 0,000, dengan nilai OR 9.112. Simpulan: Simpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan kebiasaan merokok, stres, dan riwayat keluarga dengan kejadian hipertensi pada masyarakat usia produktif di Puskesmas Katobu Kabupaten Muna. .Kata kunci. Hipertensi, merokok, riwayat keluarga hipertensi, stres, dan usia produktif.