Fitrianatsany Fitrianatsany, Muhammad Alhada Fuadilah Habib
{"title":"农村居民的社会经济问题","authors":"Fitrianatsany Fitrianatsany, Muhammad Alhada Fuadilah Habib","doi":"10.21274/an.v9i2.6666","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak: Kemiskinan dan kesenjangan sosial sampai saat ini masih menjadi permasalahan di Indonesia, tidak terkecuali pada masyarakat berusia lanjut di daerah terpencil. Dalam penelitian ini penulis mengangkat isu mengenai masyarakat lanjut usia yang mengalami ketidakadilan di bidang sosial-ekonomi di daerah terpencil yaitu di Cilincing, Timur Tengah Selatan dan Gorontalo. Teori yang penulis gunakan adalah teori dari Rawls tentang teori kontrak atau sering disebut dengan The Original Position. Selanjutnya penulis juga menggunakan teori pembangunan menurut Meter dan Horn, mereka membagi lima variabel yang mempengaruhi implementasi dari pembangunan sosial yaitu (1) Standar dan sasaran kebijakan (2) Sumber daya (3) Komunikasi antar anggota dan penguatan aktivasi (4) Karakteristik agen pelaksana dan (5) Kondisi Sosial, ekonomi dan politik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan Teknik pengumpulan data studi literatur. Adapun penyebab permasalahan kemiskinan dan keenjangan sosial dikalangan masyarakat berusia lanjut meliputi keterpencilan dan keterbelakangan, keterbatasan kemampuan mengakses berbagai pelayanan sosial dasar karena ketunaan sosial, kecacatan, keterlantaran, keresahan sosial, serta konflik sosial. Permasalahan kesejahteraan sosial-ekonomi sampai saat ini masih diwarnai dengan permasalahan-permasalahan yang sifatnya konvensional dan perlu ditangani secara bersama antara pemerintah, masyarakat, organisasi sosial, dan lembaga swadaya masyarakat. \nKata Kunci: Kesenjangan Sosial, Kemiskinan, Ageing Household, Kesejahteraan \n \nAbstract: Poverty and social inequality are still a problem in Indonesia, including the elderly in remote areas. In this study, the authors raise the issue of elderly people who experience injustice in the socio-economic field in remote areas, namely in Cilincing, South Middle East and Gorontalo. The theory that the writer uses is Rawls's theory of contract theory or often called The Original Position. Furthermore, the authors also use development theory according to Meter and Horn, they divide five variables that influence the implementation of social development, namely (1) Policy standards and objectives (2) Resources (3) Communication between members and strengthening activation (4) Characteristics of implementing agents and (5) Social, economic and political conditions. This research uses a qualitative approach with data collection techniques of literature studies. The causes of the problem of poverty and social inequality among the elderly include remoteness and underdevelopment, limited ability to access various basic social services due to social disability, disability, neglect, social unrest, and social conflict. Socio-economic welfare problems are still characterized by problems that are conventional in nature and need to be handled jointly by the government, the community, social organizations and non-governmental organizations. \nKeywords: Social Inequality, Poverty, Aging Household, Welfare","PeriodicalId":32706,"journal":{"name":"AnNisbah Jurnal Ekonomi Syariah","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PERMASALAHAN SOSIAL EKONOMI DI KALANGAN AGEING HOUSEHOLD DI DAERAH TERPENCIL\",\"authors\":\"Fitrianatsany Fitrianatsany, Muhammad Alhada Fuadilah Habib\",\"doi\":\"10.21274/an.v9i2.6666\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstrak: Kemiskinan dan kesenjangan sosial sampai saat ini masih menjadi permasalahan di Indonesia, tidak terkecuali pada masyarakat berusia lanjut di daerah terpencil. Dalam penelitian ini penulis mengangkat isu mengenai masyarakat lanjut usia yang mengalami ketidakadilan di bidang sosial-ekonomi di daerah terpencil yaitu di Cilincing, Timur Tengah Selatan dan Gorontalo. Teori yang penulis gunakan adalah teori dari Rawls tentang teori kontrak atau sering disebut dengan The Original Position. Selanjutnya penulis juga menggunakan teori pembangunan menurut Meter dan Horn, mereka membagi lima variabel yang mempengaruhi implementasi dari pembangunan sosial yaitu (1) Standar dan sasaran kebijakan (2) Sumber daya (3) Komunikasi antar anggota dan penguatan aktivasi (4) Karakteristik agen pelaksana dan (5) Kondisi Sosial, ekonomi dan politik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan Teknik pengumpulan data studi literatur. Adapun penyebab permasalahan kemiskinan dan keenjangan sosial dikalangan masyarakat berusia lanjut meliputi keterpencilan dan keterbelakangan, keterbatasan kemampuan mengakses berbagai pelayanan sosial dasar karena ketunaan sosial, kecacatan, keterlantaran, keresahan sosial, serta konflik sosial. Permasalahan kesejahteraan sosial-ekonomi sampai saat ini masih diwarnai dengan permasalahan-permasalahan yang sifatnya konvensional dan perlu ditangani secara bersama antara pemerintah, masyarakat, organisasi sosial, dan lembaga swadaya masyarakat. \\nKata Kunci: Kesenjangan Sosial, Kemiskinan, Ageing Household, Kesejahteraan \\n \\nAbstract: Poverty and social inequality are still a problem in Indonesia, including the elderly in remote areas. In this study, the authors raise the issue of elderly people who experience injustice in the socio-economic field in remote areas, namely in Cilincing, South Middle East and Gorontalo. The theory that the writer uses is Rawls's theory of contract theory or often called The Original Position. Furthermore, the authors also use development theory according to Meter and Horn, they divide five variables that influence the implementation of social development, namely (1) Policy standards and objectives (2) Resources (3) Communication between members and strengthening activation (4) Characteristics of implementing agents and (5) Social, economic and political conditions. This research uses a qualitative approach with data collection techniques of literature studies. The causes of the problem of poverty and social inequality among the elderly include remoteness and underdevelopment, limited ability to access various basic social services due to social disability, disability, neglect, social unrest, and social conflict. Socio-economic welfare problems are still characterized by problems that are conventional in nature and need to be handled jointly by the government, the community, social organizations and non-governmental organizations. \\nKeywords: Social Inequality, Poverty, Aging Household, Welfare\",\"PeriodicalId\":32706,\"journal\":{\"name\":\"AnNisbah Jurnal Ekonomi Syariah\",\"volume\":\" \",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-15\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"AnNisbah Jurnal Ekonomi Syariah\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.21274/an.v9i2.6666\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"AnNisbah Jurnal Ekonomi Syariah","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21274/an.v9i2.6666","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
摘要:贫穷和社会不平等在印尼仍然是一个问题,在偏远地区老年人也是如此。在这项研究中,作者提出了一个问题,关于在偏远地区锡伦吉丁、中东和哥伦塔洛遭受社会经济不公正的问题。作者使用的理论是罗尔斯关于合同理论或通常被称为原位置的理论。其次,作者还根据米和角来使用发展理论,他们将影响社会发展实施的五个变量(1)标准和目标(2)资源(3)加强参与者之间的沟通(4)执行机构的特征,以及(5)社会、经济和政治条件。本研究采用定性方法,采用文献收集技术。至于贫困和社会福利问题的原因,包括社会福利、残疾、残疾、社会动荡和社会冲突等基本社会服务的限制。到目前为止,社会经济福利问题仍然存在传统问题,需要政府、社会、社会组织和非政府组织共同解决。关键词:社会不平等、贫困、房屋老龄化、抽象福利:贫困和社会不平等在印尼仍然是一个问题,包括偏远地区的elderly。在这项研究中,权威提出了在遥远地区、中东和Gorontalo的社会经济领域中体验正义的问题。写uses的理论叫做合同理论或十年前所谓的原位。Furthermore, the authors也用发展理论和霍恩弥足英尺的地方,他们分水岭implementation》五variables,以至于影响社会发展,namely(1)政策的标准和objectives(2)资源(3)之间通信的面孔和强化activation (4) Characteristics of implementing代理(5)社会、经济和政治条件。这项研究的uses是一种合格的数据收集技术的文学研究。导致贫困和社会不平等的原因,包括剥夺和发展,有限的获得基本社会服务的能力到社会残疾、残疾、黑人、社会不稳定和社会冲突。社会经济福利制度仍然被政府、社区、社会组织和非政府组织组织的问题所制度化。客套,客套,客套,福利
PERMASALAHAN SOSIAL EKONOMI DI KALANGAN AGEING HOUSEHOLD DI DAERAH TERPENCIL
Abstrak: Kemiskinan dan kesenjangan sosial sampai saat ini masih menjadi permasalahan di Indonesia, tidak terkecuali pada masyarakat berusia lanjut di daerah terpencil. Dalam penelitian ini penulis mengangkat isu mengenai masyarakat lanjut usia yang mengalami ketidakadilan di bidang sosial-ekonomi di daerah terpencil yaitu di Cilincing, Timur Tengah Selatan dan Gorontalo. Teori yang penulis gunakan adalah teori dari Rawls tentang teori kontrak atau sering disebut dengan The Original Position. Selanjutnya penulis juga menggunakan teori pembangunan menurut Meter dan Horn, mereka membagi lima variabel yang mempengaruhi implementasi dari pembangunan sosial yaitu (1) Standar dan sasaran kebijakan (2) Sumber daya (3) Komunikasi antar anggota dan penguatan aktivasi (4) Karakteristik agen pelaksana dan (5) Kondisi Sosial, ekonomi dan politik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan Teknik pengumpulan data studi literatur. Adapun penyebab permasalahan kemiskinan dan keenjangan sosial dikalangan masyarakat berusia lanjut meliputi keterpencilan dan keterbelakangan, keterbatasan kemampuan mengakses berbagai pelayanan sosial dasar karena ketunaan sosial, kecacatan, keterlantaran, keresahan sosial, serta konflik sosial. Permasalahan kesejahteraan sosial-ekonomi sampai saat ini masih diwarnai dengan permasalahan-permasalahan yang sifatnya konvensional dan perlu ditangani secara bersama antara pemerintah, masyarakat, organisasi sosial, dan lembaga swadaya masyarakat.
Kata Kunci: Kesenjangan Sosial, Kemiskinan, Ageing Household, Kesejahteraan
Abstract: Poverty and social inequality are still a problem in Indonesia, including the elderly in remote areas. In this study, the authors raise the issue of elderly people who experience injustice in the socio-economic field in remote areas, namely in Cilincing, South Middle East and Gorontalo. The theory that the writer uses is Rawls's theory of contract theory or often called The Original Position. Furthermore, the authors also use development theory according to Meter and Horn, they divide five variables that influence the implementation of social development, namely (1) Policy standards and objectives (2) Resources (3) Communication between members and strengthening activation (4) Characteristics of implementing agents and (5) Social, economic and political conditions. This research uses a qualitative approach with data collection techniques of literature studies. The causes of the problem of poverty and social inequality among the elderly include remoteness and underdevelopment, limited ability to access various basic social services due to social disability, disability, neglect, social unrest, and social conflict. Socio-economic welfare problems are still characterized by problems that are conventional in nature and need to be handled jointly by the government, the community, social organizations and non-governmental organizations.
Keywords: Social Inequality, Poverty, Aging Household, Welfare