Ni Luh Dian Mirayanti, I. Mahardika, M. Pharmawati
{"title":"Eschericihia coli表达系统的recoininan Lactoferrin生成","authors":"Ni Luh Dian Mirayanti, I. Mahardika, M. Pharmawati","doi":"10.19087/jveteriner.2022.23.1.105","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Lactoferrin merupakan glikoprotein berukuran 80 kDa yang memiliki keunggulan dalam aktivitas biologis sebagai antimikroba, antibakteri, antivirus, antiparasit, hingga imunomodulator. Kemajuan bidang teknologi rekombinan memungkinkan untuk menghasilkan protein lactoferrin dalam skala besar, sehingga produksi rekombinan lactoferrin dapat dilakukan di berbagai sistem ekspresi. Escherichia coli menjadi salah satu inang pada sistem ekspresi yang banyak digunakan dalam produksi protein rekombinan. Rekombinan protein bovine lactoferrin diproduksi dengan penyisipan gen bovine lactoferrin pada plasmid pET 11-a. Gen bovine lactoferrin yang telah disisipkan dalam plasmid pET, selanjutnya ditransformasikan dan diekspresikan ke dalam sel inang E. coli BL21. Ekspresi protein bovine lactoferrin diinduksi dengan penambahan chaperone salah satu koekspresi, yang mendampingi sistem sintesis E.coli untuk mencapai ekspresi protein yang diinginkan. Ekspresi plasmid pET11a – Bovlacto dalam bakteri E.coli didukung oleh induser L-arabinosa dan IPTG. Gen bovine lactoferrin yang tersisip di dalam plasmid rekombinan pET-11a telah mampu diekspresikan dengan baik di dalam bakteri E.coli BL21 dengan adanya sinyal hibridisasi pada uji metode dot blot dan pita spesifik target yaitu pada kisaran posisi 80-85 kDa hasil elektroforesis SDS-PAGE.","PeriodicalId":17749,"journal":{"name":"Jurnal Veteriner","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Produksi Rekombinan Bovine Lactoferrin pada Sistem Ekspresi Eschericihia coli\",\"authors\":\"Ni Luh Dian Mirayanti, I. Mahardika, M. Pharmawati\",\"doi\":\"10.19087/jveteriner.2022.23.1.105\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Lactoferrin merupakan glikoprotein berukuran 80 kDa yang memiliki keunggulan dalam aktivitas biologis sebagai antimikroba, antibakteri, antivirus, antiparasit, hingga imunomodulator. Kemajuan bidang teknologi rekombinan memungkinkan untuk menghasilkan protein lactoferrin dalam skala besar, sehingga produksi rekombinan lactoferrin dapat dilakukan di berbagai sistem ekspresi. Escherichia coli menjadi salah satu inang pada sistem ekspresi yang banyak digunakan dalam produksi protein rekombinan. Rekombinan protein bovine lactoferrin diproduksi dengan penyisipan gen bovine lactoferrin pada plasmid pET 11-a. Gen bovine lactoferrin yang telah disisipkan dalam plasmid pET, selanjutnya ditransformasikan dan diekspresikan ke dalam sel inang E. coli BL21. Ekspresi protein bovine lactoferrin diinduksi dengan penambahan chaperone salah satu koekspresi, yang mendampingi sistem sintesis E.coli untuk mencapai ekspresi protein yang diinginkan. Ekspresi plasmid pET11a – Bovlacto dalam bakteri E.coli didukung oleh induser L-arabinosa dan IPTG. Gen bovine lactoferrin yang tersisip di dalam plasmid rekombinan pET-11a telah mampu diekspresikan dengan baik di dalam bakteri E.coli BL21 dengan adanya sinyal hibridisasi pada uji metode dot blot dan pita spesifik target yaitu pada kisaran posisi 80-85 kDa hasil elektroforesis SDS-PAGE.\",\"PeriodicalId\":17749,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Veteriner\",\"volume\":\" \",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-03-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Veteriner\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.19087/jveteriner.2022.23.1.105\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Veteriner","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.19087/jveteriner.2022.23.1.105","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Produksi Rekombinan Bovine Lactoferrin pada Sistem Ekspresi Eschericihia coli
Lactoferrin merupakan glikoprotein berukuran 80 kDa yang memiliki keunggulan dalam aktivitas biologis sebagai antimikroba, antibakteri, antivirus, antiparasit, hingga imunomodulator. Kemajuan bidang teknologi rekombinan memungkinkan untuk menghasilkan protein lactoferrin dalam skala besar, sehingga produksi rekombinan lactoferrin dapat dilakukan di berbagai sistem ekspresi. Escherichia coli menjadi salah satu inang pada sistem ekspresi yang banyak digunakan dalam produksi protein rekombinan. Rekombinan protein bovine lactoferrin diproduksi dengan penyisipan gen bovine lactoferrin pada plasmid pET 11-a. Gen bovine lactoferrin yang telah disisipkan dalam plasmid pET, selanjutnya ditransformasikan dan diekspresikan ke dalam sel inang E. coli BL21. Ekspresi protein bovine lactoferrin diinduksi dengan penambahan chaperone salah satu koekspresi, yang mendampingi sistem sintesis E.coli untuk mencapai ekspresi protein yang diinginkan. Ekspresi plasmid pET11a – Bovlacto dalam bakteri E.coli didukung oleh induser L-arabinosa dan IPTG. Gen bovine lactoferrin yang tersisip di dalam plasmid rekombinan pET-11a telah mampu diekspresikan dengan baik di dalam bakteri E.coli BL21 dengan adanya sinyal hibridisasi pada uji metode dot blot dan pita spesifik target yaitu pada kisaran posisi 80-85 kDa hasil elektroforesis SDS-PAGE.