T. Wulandari, S. Purnawati, Sugijanto Sugijanto, I. N. Adiputra, B. K. Satriyasa, Dewa Putu Gede Purwa Samatra
{"title":"认知功能疗法更好地为以后的非特异性依赖性腰痛提供灵活性","authors":"T. Wulandari, S. Purnawati, Sugijanto Sugijanto, I. N. Adiputra, B. K. Satriyasa, Dewa Putu Gede Purwa Samatra","doi":"10.24843/SPJ.2020.V08.I03.P11","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRAK Pendahuluan: Non-specific Low Back Pain (NLBP) merupakan nyeri punggung bawah yang tidak dihubungkan dengan patologi spesifik. Terjadinya disabilitas pada NLBP akibat adanya nyeri, imbalance muscle, spasme otot dan perubahan psikologis. Oleh karena itu, dengan adanya pemberian terapi fisik dapat menurunkan nyeri, peningkatan stabilitas dan koreksi postur pada tulang belakang, terapi latihan ini bisa berupa latihan McKenzie dan Cognitive Functional Therapy (CFT). Tujuan Penelitian: untuk mengetahui CFT dapat menurunkan disabilitas dibandingkan dengan latihan McKenzie pada NLBP. Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan eksperimental melibatkan sejumlah 20 orang sampel yang merupakan warga Desa Sungai Tendang penderita NLBP berusia 30-60 tahun. Sampel terbagi menjadi 2 Kelompok secara acak sederhana, dimana Kelompok 1 (n = 10) diberikan CFT dan Kelompok 2 (n = 10) diberikan latihan McKenzie. Penelitian ini dilakukan 3 kali seminggu selama 4 minggu dengan menggunakan kuesioner penilaian Modified Oswestry Disability Index (MODI). Hasil: Hasil pengujian hipotesis menggunakan paired sample t-test sebelum dan setelah intervensi pada Kelompok 1 dengan nilai p <0,0001 yang berarti bahwa ada perbedaan yang bermakna dari nilai disabilitas sebelum dan setelah intervensi CFT pada NLBP. Pada Kelompok 2 didapatkan nilai p <0,0001 yang berarti bahwa ada perbedaan yang bermakna dari nilai disabilitas sebelum dan setelah intervensi McKenzie pada NLBP. Uji beda disabilitas setelah intervensi antara Kelompok 1 dan Kelompok 2 menggunakan Independent Samples t-test didapatkan nilai p = 0,001 dengan rerata setelah pada kelompok 1 sebesar 4,40±2,06 dan pada Kelompok 2 sebesar 10,80±4,63. Kesimpulan: CFT lebih daik dalam menurunkan disabilitas dibandingkan dengan MK pada penderita NLBP.","PeriodicalId":30774,"journal":{"name":"Sport and Fitness Journal","volume":"8 1","pages":"188-195"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-09-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"COGNITIVE FUNCTIONAL THERAPY LEBIH BAIK DALAM MENURUNKAN DISABILITAS DARIPADA LATIHAN MCKENZIE PADA PENDERITA NON-SPECIFIC LOW BACK PAIN DI DESA SUNGAI TENDANG\",\"authors\":\"T. Wulandari, S. Purnawati, Sugijanto Sugijanto, I. N. Adiputra, B. K. Satriyasa, Dewa Putu Gede Purwa Samatra\",\"doi\":\"10.24843/SPJ.2020.V08.I03.P11\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"ABSTRAK Pendahuluan: Non-specific Low Back Pain (NLBP) merupakan nyeri punggung bawah yang tidak dihubungkan dengan patologi spesifik. Terjadinya disabilitas pada NLBP akibat adanya nyeri, imbalance muscle, spasme otot dan perubahan psikologis. Oleh karena itu, dengan adanya pemberian terapi fisik dapat menurunkan nyeri, peningkatan stabilitas dan koreksi postur pada tulang belakang, terapi latihan ini bisa berupa latihan McKenzie dan Cognitive Functional Therapy (CFT). Tujuan Penelitian: untuk mengetahui CFT dapat menurunkan disabilitas dibandingkan dengan latihan McKenzie pada NLBP. Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan eksperimental melibatkan sejumlah 20 orang sampel yang merupakan warga Desa Sungai Tendang penderita NLBP berusia 30-60 tahun. Sampel terbagi menjadi 2 Kelompok secara acak sederhana, dimana Kelompok 1 (n = 10) diberikan CFT dan Kelompok 2 (n = 10) diberikan latihan McKenzie. Penelitian ini dilakukan 3 kali seminggu selama 4 minggu dengan menggunakan kuesioner penilaian Modified Oswestry Disability Index (MODI). Hasil: Hasil pengujian hipotesis menggunakan paired sample t-test sebelum dan setelah intervensi pada Kelompok 1 dengan nilai p <0,0001 yang berarti bahwa ada perbedaan yang bermakna dari nilai disabilitas sebelum dan setelah intervensi CFT pada NLBP. Pada Kelompok 2 didapatkan nilai p <0,0001 yang berarti bahwa ada perbedaan yang bermakna dari nilai disabilitas sebelum dan setelah intervensi McKenzie pada NLBP. Uji beda disabilitas setelah intervensi antara Kelompok 1 dan Kelompok 2 menggunakan Independent Samples t-test didapatkan nilai p = 0,001 dengan rerata setelah pada kelompok 1 sebesar 4,40±2,06 dan pada Kelompok 2 sebesar 10,80±4,63. Kesimpulan: CFT lebih daik dalam menurunkan disabilitas dibandingkan dengan MK pada penderita NLBP.\",\"PeriodicalId\":30774,\"journal\":{\"name\":\"Sport and Fitness Journal\",\"volume\":\"8 1\",\"pages\":\"188-195\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-09-29\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Sport and Fitness Journal\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.24843/SPJ.2020.V08.I03.P11\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Sport and Fitness Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24843/SPJ.2020.V08.I03.P11","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
COGNITIVE FUNCTIONAL THERAPY LEBIH BAIK DALAM MENURUNKAN DISABILITAS DARIPADA LATIHAN MCKENZIE PADA PENDERITA NON-SPECIFIC LOW BACK PAIN DI DESA SUNGAI TENDANG
ABSTRAK Pendahuluan: Non-specific Low Back Pain (NLBP) merupakan nyeri punggung bawah yang tidak dihubungkan dengan patologi spesifik. Terjadinya disabilitas pada NLBP akibat adanya nyeri, imbalance muscle, spasme otot dan perubahan psikologis. Oleh karena itu, dengan adanya pemberian terapi fisik dapat menurunkan nyeri, peningkatan stabilitas dan koreksi postur pada tulang belakang, terapi latihan ini bisa berupa latihan McKenzie dan Cognitive Functional Therapy (CFT). Tujuan Penelitian: untuk mengetahui CFT dapat menurunkan disabilitas dibandingkan dengan latihan McKenzie pada NLBP. Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan eksperimental melibatkan sejumlah 20 orang sampel yang merupakan warga Desa Sungai Tendang penderita NLBP berusia 30-60 tahun. Sampel terbagi menjadi 2 Kelompok secara acak sederhana, dimana Kelompok 1 (n = 10) diberikan CFT dan Kelompok 2 (n = 10) diberikan latihan McKenzie. Penelitian ini dilakukan 3 kali seminggu selama 4 minggu dengan menggunakan kuesioner penilaian Modified Oswestry Disability Index (MODI). Hasil: Hasil pengujian hipotesis menggunakan paired sample t-test sebelum dan setelah intervensi pada Kelompok 1 dengan nilai p <0,0001 yang berarti bahwa ada perbedaan yang bermakna dari nilai disabilitas sebelum dan setelah intervensi CFT pada NLBP. Pada Kelompok 2 didapatkan nilai p <0,0001 yang berarti bahwa ada perbedaan yang bermakna dari nilai disabilitas sebelum dan setelah intervensi McKenzie pada NLBP. Uji beda disabilitas setelah intervensi antara Kelompok 1 dan Kelompok 2 menggunakan Independent Samples t-test didapatkan nilai p = 0,001 dengan rerata setelah pada kelompok 1 sebesar 4,40±2,06 dan pada Kelompok 2 sebesar 10,80±4,63. Kesimpulan: CFT lebih daik dalam menurunkan disabilitas dibandingkan dengan MK pada penderita NLBP.